PELAKSANAAN KONSTRUKSI Penamaan TIM danatau
48
peralatan Keselamatan dan Kesehatan Kerja K-3, yang minimal terdiri dari helm, kacamata, pakaian kerja lapangan, sarung tangan, sabuk pengaman, masker, dan
sepatu kerja .
3 Peserta hendaknya juga menjaga lingkungan kerja agar bisa mendukung dengan baik pelaksanaan pekerjaan, dan tetap menjaga kebersihan lingkungannya.
4 Risiko kecelakaan kerja akibat kelalaian Peserta menjadi tanggung-jawab Peserta.
Bagian Ketiga Pelaksanaan Konstruksi Ereksi
Pasal 14
1 Ketua Tim yang terdaftar pada Panitia bertanggung-jawab atas keselamatan kerja anggotanya, kesuksesan mengimplementasikan gambar kerja ke benda kerja, memelihara
alat kerja, menjaga keutuhan material kerja, kebersihan lingkungan, dan jadwal kerja selama masa Kompetisi berlangsung.
2 Penggantian Ketua Tim danatau Anggota Tim harus sepengetahuan Panitia dan dengan alasan yang dapat diterima Panitia, dan diajukan sebelum Kompetisi dimulai.
3 Peserta dilarang
mengubah, menambahmengurangi,
danatau memodifikasi
Proposal dan Gambar Kerja yang telah lolos seleksi Tahap Pertama ke dalam pelaksanaan konstruksi hasil fisik dari model bangunan.
4 Seluruh peralatan kerja menjadi tanggung-jawab Peserta. 5 Tandakode perakitan harus diadakan dan disiapkan sendiri oleh Peserta.
6 Waktudurasi perakitan, Keindahan dan Unjuk Kerja selama pelaksanaan konstruksi akan menjadi penilaian Dewan Juri.
7 Kerusakan, kehilangan elemen benda kerja dan alat kerja menjadi tanggung-jawab Peserta.
8 Peserta diberi kebebasan untuk memilih metode pelaksanaan konstruksi. Meskipun demikian, diharapkan metode pelaksanaan konstruksi yang dipilih memiliki relevansi
dengan pembangunan struktur bangunan rumah tinggal atau gedung sebenarnya, dengan dimungkinkan adanya langkah dan bentuk-bentuk penyederhanaan.
49 9 Waktu pemasangan asesoris jika ada turut diperhitungkan di dalam waktu pelaksanaan
konstruksi. 10 Waktu pengukuran dimensi bangunan dan elemen-elemen bangunan selama masa
konstruksi tidak termasuk tidak dihitung dalam perhitungan waktu pelaksanan konstruksi.
11 Lantai dasar bangunan multiplek t = 12 mm ditempatkan pada site plan pada lokasi yang telah ditandai oleh Panitia. Selama pelaksanaan konstruksi, posisi bangunan tidak
boleh dipindah-pindah digeser-geser. 12 Pemasangan alat bantuperancah dan pembongkarannya menjadi kegiatan dari Peserta
dan waktunya termasuk diperhitungkan di dalam pelaksanaan konstruksi. 13 Peserta harus memasang di area Kompetisi site plan Gambar Layout Struktur, Tampak
dan Potongan, Daftar Jenis Elemen Komponen Struktur dan Jumlahnya, Gambar Kerja mengenai Prosedur Pelaksanaan Konstruksi, Daftar Peralatan Penunjang, serta di dalam
Gambar harus dilengkapi informasi tentang Rencana Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan seluruh tahapan pengkonstruksian model bangunan. Format Gambar
berukuran A3, jumlah gambar maksimum 6 enam lembar. 14 Komunikasi antara Dosen Pembimbing dengan Peserta dan sebaliknya dalam rangka
pengarahan teknis untuk pengkonstruksian model bangunan dilakukan secara langsung,
tidak diperbolehkan menggunakan alat bantu. Arahan teknis kepada Peserta hanya
boleh dilakukan oleh Dosen Pembimbing.
50