38 beberapa pasang elektroda, molekul – molekul Kristal cair akan menyusun diri
agar cahaya yang mengenainya akan dipantulkan atau diserap. Dari hasil pemantulan atau penyerapan cahaya tersebut akan terbentuk pola huruf, angka,
atau gambar sesuai bagian yang di aktifka. LCD membutuhkan tegangan dan daya yang kecil sehingga sangat popular
untuk aplikasi pada kalkulator, arloji digital, dan instrument elektronika lain seperti Global Positioning System GPS, baragraph display dan multimeter
digital. LCD umumnya dikemas dalam bentuk Dual In Line Package DIP dan mempunyai kemampuan untuk menampilkan beberapa kolom dan baris dalam
satu panel. Untuk membentuk pola, baik karakter maupun gambar pada kolom dan baris secara bersamaan digunakan metode Screening.
Metode screening adalah mengaktifkan daerah perpotongan suatu kolo dan suatu baris secara bergantian dan cepat sehingga seolah-olah aktif semua. Penggunaan
metode ini dimaksudkan untuk menghemat jalur yang digunakan untuk mengaktifkan panel LCD. Saat ini telah dikembangkan berbagai jenis LCD, mulai
jenis LCD biasa, Passive Matrix LCD PMLCD, hingga Thin-Film Transistor Active Matrix TFT-AMLCD. Kemampuan LCD juga telah ditingkatkan daru
yang monokrom hingga yang mampu menampilkan ribuan warna.
2.4 Sensor Ultrasonic
Sensor ultrasonic adalah sensor yang bekerja berdasarkan prinsip pantulan gelombang dimana sensor menghasilkan gelombang pantulan ke benda yang
kemudian menangkapnya kembali dengan perbedaan waktu sebagai dasar perhitungannya.. Perbedaan waktu antara gelombang pantulan yang di kembalikan
dan yang diterima kembali adalah berbanding lurus dengan jarak atau tinggi objek
39 yang memantulkannya..Jenis objek yang dapat di indranya adalah padat, cair dan
butiran. Tanpa kontak jarak 2 cm sampai 3 meter dan dapat dengan mudah dihubungkan dengan mikrokontroler malalui satu pin IO saja. Dimensi : 2,6 cm
p x 4,1 cm l x 6,2 cm t
Gambar 2.9 Sensor Ultrasonic
Spesifikasi: : •
Memiliki 2 jenis antarmuka yang dapat aktif bersamaan, yaitu I2C-bus fSCL maks. 65 kHz dan pulse width 10µsmm.
• 8 modul dapat digunakan bersama dalam satu sistem I2C-bus yang hanya
membutuhkan 2 pin IO mikrokontroler saja. •
Membutuhkan catu daya tunggal +5 VDC, dengan konsumsi arus 17 mA typ tanpa sensor infrared ranger.
• Terdapat 2 mode operasi yaitu full operation dan reduced operation. Pada
mode reduced operation beberapa komponen ultrasonic ranger akan dimatikan saat idle dan konsumsi arus mejadi 13 mA typ.
• Terdiri dari sebuah ultrasonic ranger dengan spesifikasi: Mengukur jarak
dari 2 cm hingga 3 m tanpa dead zone atau blank spot. Obyek dalam jarak
40 0 - 2 cm dideteksi sebagai 2 cm. Menggunakan burst sinyal kotak 16 Vp-p
dengan frekuensi 40 kHz. •
Dapat dihubungkan dengan maksimum 2 buah infrared ranger Sharp GP2D12 yang memiliki jangkauan pengukuran 10 - 80 cm.
• Data keluaran sudah siap pakai dalam satuan mm untuk antarmuka I2C
sehingga mengurangi beban mikrokontroler. •
Ketelitian pengukuran jarak ranger adalah 5mm. •
Siklus pengukuran yang cepat, pembacaan dapat dilakukan tiap 25 ms 40 Hz rate.
• Memerlukan input trigger berupa pulsa negatif TTL 20µs min. untuk
antarmuka pulse width. •
Tersedia 1 pin output yang menunjukkan aktifitas sensor, dapat tidak dimanfaatkan.
• Tidak diperlukan waktu tunda sebelum melakukan pengukuran berikutnya.
• Kompensasi kesalahan dapat diatur secara manual untuk mengurangi
pengaruhfaktor perubahan suhu lingkungan dan faktor reflektifitas obyek. Blok diagram ini di lengkapi dengan tampilan seven segment agar kita bisa
melihat hasilnya tanpa mengaflikasikan ke sebuah alat.
41 Gambar 2.10 Blok Sensor Ultrasonic dengan Tampilan Seven Segment
Kita lihat secara seksama cara kerja sensor ultrasonic dengan cara memantulkan gelombang ke sebuah objek kemudian data yang di pantulkan
menentukan jarak dari sensor ke objek.
Gambar 2.11 Ilustrasi cara kerja sensor
Untuk pengaktifan sensor ultrasonik, hubungkan Pin Vss ke Ground, kemudian pin Vdd ke catu daya yang keluarannya sudah diset 5V, setelah batere
dihubungkan dengan IC Regulator 7805, tinggal Pin SIG dihubungkan ke pin di Mikrokontroller, buat sensor ke port P1.7, sedangkan indikator output P3.7
42
2.5 Komunikasi Serial