73
penggunaan dana. Secara keseluruhan pemimpin dan karyawan SMART sudah berusaha untuk efektif dan efisien dalam menjalankan tugasnya.
3. Ketaatan Penerimaan Bantuan Dana ZISWAF Dompet Dhuafa
Pada Siswa dan Tenaga Pengajar SMART Ekselensia Indonesia
Data ini didapat dari jumlah Guru atau tenaga pengajar dan siswa SMA SMART Ekselensia Indonesia yang ikut berpartisipasi dalam
penerima bantuan dana ZISWAF. Untuk itu disajikan dalam bentuk grafik tingkat ketaatan penerimaan bantuan dana ZISWAF sebagai
berikut:
Gambar 4.4 Penerimaan Bantuan Dana ZISWAF
Sumber: data diolah dari jumlah responden SMART Ekselensia Indonesia 2014
Dari data yang didapat, terlihat bahwa dari masing-masing jumlah guru yaitu 32 orang dan siswa yaitu 59 orang yang diwawancarai
mayoritas untuk penerima bantuan dana Ziswaf Dompet Dhuafa merasa terbantu dengan dana yang diberikan Dompet Dhuafa untuk SMART,
32 59
10 20
30 40
50 60
70
Guru Siswa
Terbantu Kurang Terbantu
74
dengan jumlah 32 tenaga pengajar atau guru di SMART Ekselensia Indonesia merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan dana ziswaf
yang diberikan oleh para donatur dengan jumlah persentase 100, dan tidak ada satu pun guru yang merasa kurang atau tidak terbantu dengan
dana ziswaf tersebut. Sedangkan untuk jumlah siswa SMA SMART Ekselensia Indonesia yang mencapai 59 orang yang terdiri dari 38 siswa
kelas X dan 21 siswa kelas XII seluruhnya juga merasa sangat terbantu dengan dana ziswaf yang diberikan para donatur dengan persentase
100, dan tidak ada satu siswa pun yang merasa kurang dan tidak terbantu dengan dana yang diberikan Dompet Dhuafa. Hal ini
membuktikan bahwa
dana ziswaf
yang diberikan
untuk pengembanganSekolah SMART Ekselensia sebagai salah satu jejaring
Dompet Dhuafa yang berada dibidang pendidikan sangat membantu para siswa dhuafa seluruh Indonesia dan para guru atau tenaga pengajar yang
belajar dan bekerjadi sekolah tersebut, walaupun masih terdapat kekurangan dalam hal pengelolaan, pendayagunaan dan sosialisasi dana
ziswaf baik yang bersifat umum dan khusus.
9
9
Wawancara Pribadi Dengan Bapak Abdul Gani,S.Si Sebagai Kepala Kurikulum di SMART Ekselensia Indonesia, Pada Hari Rabu 30 April 2014.
75
4. Model Dana Ziswaf Pada Sekolah SMART Ekselensia Indonesia