4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Tinjauan Mutakhir
Tinjauan mutakhir diperlukan untuk menunjang rancang bangun yang akan dilakukan. Pembuatan rancang bangun sistem kelistrikan otomatis ini
merupakan pengembangan dari beberapa rancang bangun sebelumnya, yaitu: 1.
“Rancang Bangun Kontrol Peralatan Listrik Otomatis Berbasis AT89S51” Hamdan, 2012. Rancang bangun yang dijabarkan pada point 1 diatas
menggunakan perangkat kontrol utama mikrokontroler AT89S51 yang pemrogramannya berbasis structure text. Sinyal masukan yang digunakan adalah
keypad untuk memilih output yang ingin dijalankan. Rancang bangun point 1 diatas memiliki modul transistor dan relay untuk mengendalikan tegangan 220
VAC dengan sinyal keluaran 5 VDC pada mikrokontroler. 2.
“Sistem Kontrol Penyalaan Lampu Ruang Berdasarkan Pendeteksian Ada Tidaknya Orang Di Dalam Ruangan” Otomo,2013. Prinsip kerja rancang
bangun point 2 diatas adalah sistem kontrol lampu otomatis yang mendeteksi ada atau tidaknya orang di dalam ruangan dengan menggunakan sensor Passive
InfraRed PIR. Kontroler utama yang digunakan adalah mikrokontroler AT89S51. Jarak maksimum yang dapat dideteksi sensor PIR adalah 4,3 meter
pada sudut 0° lurus dari depan sensor, dan 2 meter pada sudut 30° kekiri dan kekanan. Sedangkan relay digunakan untuk menghubungkan antara arus DC dan
arus AC. 3. “Perancangan Prototype Smart Building Berbasis Arduino Uno”
Simanjuntak,2013. Rancang bangun ini membahas perancangan prototype smart builing. Smart building yang dirancang yaitu sebuah bangunan yang terintegrasi
dengan sebuah perangkat yang dapat dapat memantau dan mengontrol peralatan listrik pada bangunan tersebut. Perangkat tersebut terhubung ke jaringan
komputer, sehingga dapat dikendalikan melalui jarak jauh. Prototype yang dirancang akan bertindak sebagai sebuah web server yang menampilkan sebuah
halaman web kepada client yang berisi status peralatan listrik dan tombol untuk
mengatur peralatan listrik tersebut. Prototype akan mengontrol peralatan listrik berdasarkan perintah yang dikirim oleh client. Client adalah aplikasi web browser
yang ada pada perangkat yang digunakan untuk mengontrol prototype. Hasil dari proses perancangan adalah sebuah prototype yang dapat menghidupkan atau
mematikan peralatan listrik dari jarak jauh melalui jaringan internet menggunakan aplikasi web browser. Kontroler utama dalam rancang bangun ini adalah arduino
uno. 4.
“Pengaruh Sensor LDR Terhadap Pengontrolan Lampu” Supatmi,2010. Penelitian ini membahas tentang pengaruh sensor cahaya LDR terhadap
pengontrolan lampu. Sensor dirancang bersamaan dengan transistor. Transistor ini digunakan sebagai pembanding cahaya lampu yang masuk pada sensor LDR.
5. “Penggunaan Sensor MQ-2 Sebagai Pendeteksi Asap Rokok”. Mandagi,2013.
Rancang bangun ini membahas penggunaan sensor gas MQ-2 sebagai pendeteksi asap rokok yang dihubungkan dengan output kipas. Sedangkan microcontroller
yang digunakan adalah AT89S52.
2.2 PLC