Perangkat Keras PLC Zelio SR2B121BD Lampu Relay

2.3 Perangkat Keras PLC Zelio SR2B121BD

Zelio merupakan produk PLC Programmable Logic Controller yang diproduksi oleh Schneider Electric. Zelio pada sistem otomasi digunakan sebagai main controller yang memproses sinyal masukan untuk selanjutnya diteruskan ke perangkat keluaran. Zelio merupakan perangkat elektronik yang kompatibel untuk digunakan sebagai perangkat pemrograman mesin mesin ataupun perintah sederhana dalam industri. Gambar 2.1 merupakan perangkat keras zelio SR2B121BD. Gambar 2.1 Zelio tipe SR2B121BD Bagian bagian gambar 2.1 meliputi : 1. Terminal tegangan 24 VDC 2. Terminal netral 3. Terminal digital input I1-I4 + analog input IB-IE 4. LCD 5. Tombol pemrograman manual 6. Slot komunikasi data 7. Terminal common tegangan 8. Empat terminal output Q1-Q4 Zelio SR2B121BD mempunyai empat terminal discrete input, empat terminal analog input dan empat terminal output. Kebutuhan suplai tegangan Zelio SR2B121BD adalah 24 VDC. Output Zelio mengeluarkan tegangan 24 VDC sedangkan tegangan masukannya adalah 24 VDC discrete input dan 0-10 VDC untuk analog input.

2.4 Perangkat Lunak Zeliosoft 2.0

Perangkat lunak zeliosoft 2.0 merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan pemrograman maupun simulasi pada perangkat keras zelio. Ada dua pilihan bahasa yang bisa digunakan adalah ladder dan function block diagram. logo perangkat lunak zeliosoft 2.0 ditunjukkan pada pada gambar 2.2. Gambar 2.2 Logo perangkat lunak zeliosoft 2.0

2.4.1 Main Window Zeliosoft 2.0

Main window zeliosoft 2.0 adalah layar utama untuk melakukan pemrograman ladder pada sistem. Main window zeliosoft 2.0 ditunjukkan pada Gambar 2.3. Gambar 2.3 Main Window perangkat lunak zeliosoft 2.0

1. Program Consistency

Program Consistency Berfungsi sebagai indikator bahwa program sudah benar dan bisa dijalankan. Untuk mengetahui kesalahan pada program, cukup click ikon program consistency yang dimaksud. 2. Transfer Transfer berfungsi untuk mengunduh program dari PC ke hardware zelio atau dari hardware zelio ke PC.

3. Edit

Edit berfungsi untuk melakukan edit program yang diinginkan. 4 . Simulation Simulation berfungsi untuk memulai simulasi program.

5. Monitoring

Monitoring berfungsi untuk memonitor program yang telah terhubung dengan sistem perangkat keras zelio. 6. Switch Field Switch Field berfungsi untuk menempatkan fungsi kontak NONC pada program. 7. Coil Field Coil Field berfungsi untuk menempatkan fungsi koil pada program. 8. Discrete Input I Discrete Input I berfungsi untuk memproses sinyal masukan digital 0 atau 1. Discrete input mendapat sinyal masukan 24 VDC. Discrete input ini bisa di program menggunakan logika NONC. Jika discrete input NO diberi logika 1, maka discrete input akan menutup artinya arus listrik bisa dialirkan. Sebaliknya, apabila discrete input NC diberi logika 1 maka discrete input akan membuka dan arus tidak bisa dialirkan. Tabel 2.2 merupakan simbol saklar zelio. Tabel 2.2 Simbol saklar zelio Discrete input Keterangan NO NC

9. Front Panel Button Zx

Front Panel Button Zx berfungsi untuk mengaktifkan tombol depan perangkat keras zelio sebagai sinyal masukan.

10. Discrete Output Q

Discrete Output Q berfungsi untuk memproses sinyal masukan digital 0 atau 1 dari discrete input. Pada zeliosoft 2.0 discrete output memberikan sinyal keluaran 24 VDC apabila telah diaktifkan oleh discrete input. Gambar 2.4 merupakan gambar discrete output pada zeliosoft 2.0. Gambar 2.4 Simbol keluaran zeliosoft 2.0

11. Internal Relay M

Internal relay M berfungsi sebagai relay yang bisa diprogram beserta kontak kontaknya. a b Gambar 2.5a Koil Internal Relay Gambar 2.5b Kontak Internal Relay

12. Timer Tx

Timer berfungsi sebagai fungsi pewaktuan pada pemrograman zelio. a b Gambar 2.6a Koil timer Gambar 2.6b Kontak timer konfigurasi timer ditunjukkan seperti gambar 2.7. Gambar 2.7 Konfigurasi timer Gambar 2.7 menjelaskan bahwa ketika coil timer mendapat pulsa kontinyu, kontak timer akan aktif 5 detik setelahnya time delay on.

13. Counter Cx

Counter Cx berfungsi untuk menghitung naik counter-up dan menghitung turun counter-down suatu pulsa masukan dan memprosesnya untuk diteruskan ke output. a b Gambar 2.8a Koil counter Gambar 2.8b Kontak counter Untuk konfigurasi counter ditunjukkan pada gambar 2.9 . Gambar 2.9 Konfigurasi counter Gambar 2.9 menjelaskan bahwa kontak counter akan aktif ketika koil counter mendapat pulsa sebanyak 3 kali.

14. Fast Counter TKx

Pada dasarnya sama dengan counter biasa, hanya saja fast counter bisa menghitung pulsa yang berjalan dengan periode sangat cepat. Gambar 2.10a Koil fast counter Gambar 2.10b Kontak fast counter

15. Counter Comparator Vx

Counter comparator berfungsi sebagai pembanding sinyal pulsa masukan antara dua counter atau counter dengan konstanta dan memprosesnya untuk selanjutnya diteruskan ke output. Gambar 2.11 Kontak counter comparator Gambar 2.12 Konfigurasi counter comparator Ilustrasi gambar 2.12 menjelaskan ketika nilai counter satu C1 lebih besar dari nilai counter dua C2 maka kontak counter comparator V1 akan aktif.

16. Analog Comparator Ax

Analog Comparator Ax berfungsi untuk memproses dua masukan analog atau analog dengan konstanta kemudian meneruskannya ke kanal keluaran output. Gambar 2.13 Kontak analog comparator Gambar 2.14 Konfigurasi analog comparator Gambar 2.14 terlihat masukan analog Ib dibandingkan dengan konstanta poin 1. Dengan nilai referensi 5.5 V dan nilai histerisis 2.5 V poin 2. Poin 3 menunjukkan operator pembanding yang digunakan. Dari poin 4 diatas terlihat bahwa switch analog comparator A1 akan aktif ketika masukan analog bernilai 3 V sampai 8 V.

17. Real Time Clock pada Zeliosoft 2.0

Real Time Clock merupakan fungsi pewaktuan waktu sebenarnya yang berisi pengaturan hari dan jam untuk dijadikan sinyal masukan pada zelio. Untuk lebih jelasnya, dapat dilihat pada gambar 2.15. Gambar 2.15 Kontak Real Time Clock Gambar 2.16 Pengaturan input RTC zeliosoft 2.0 Gambar 2.16 terlihat bahwa pengaturan hari aktif yang diinginkan adalah dari Senin sampai Selasa point 1. Sedangkan pengaturan jam hidup yang diinginkan adalah 10:00 dan waktu mati 12:00 point 2. Jadi masukan Real Time Clock ini akan aktif setiap hari Senin sampai Sabtu dari pukul 10.00 – 12.00 seperti yang dilihatkan pada point 3.

18. Text blocks

` Text blocks ketika diaktifkan berfungsi sebagai keluaran untuk menampilkan tanggal pada tampilan hardware zelio. Gambar 2.17 Kontak text block Gambar 2.18 Konfigurasi text block

19. LCD Backlighting

LCD Backlighting berfungsi sebagai indicator untuk menghidupkan layar pada hardware Zelio saat diaktifkan. Gambar 2.19 Kontak LCD Backlighting

20. Save

Save berfungsi untuk menyimpan program. 2.5 Pemrograman Ladder Ladder diagram merupakan salah satu pemrograman yang digunakan untuk pemrograman PLC. Ladder lebih mudah dipahami karena merupakan bahasa pemrogramannya menyerupai gambar rangkaian listrik dan bukan berbentuk structure text. Untuk lebih memahami perbandingan simbol listrik dengan simbol pada pemrograman ladder zelio bisa dilihat pada tabel 2.3. Tabel 2.3 Perbandingan simbol listrik dan ladder zelio Listrik Ladder Zelio Coil NO NC Untuk lebih memahami ilustrasi perbandingan antar rangkaian listrik dan pemrograman ladder pada zelio dapat dilihat pada gambar 2.20 dan 2.21. Gambar 2.20 Contoh rangkaian listrik Gambar 2.21 Contoh pemrograman ladder zelio. Ilustrasi gambar 2.20 dan 2.21 terlihat bahwa hampir tidak ada perbedaan antara pemrograman ladder dengan rangkaian listrik sesungguhnya. Hal inilah yang membuat bahasa pemrograman ladder dianggap mudah dipahami.

2.6 Lampu

Fluorescent 220 VAC Lampu Fluorescent adalah jenis lampu yang memanfaatkan perpendaran cahaya dari fosfor karena adanya radiasi ultraviolet dari uapgas mercury mercury vapor yang teraliri energi listrik. Lampu Fluorescent memerlukan tegangan 220 VAC untuk penyalaannya. a b Gambar 2.22a Simbol lampu Gambar 2.22b Lampu Sumber: http:tj-tehnik.indonetwork.co.id930624philips-genie-lampu-genie.html

2.7 Relay

Relay adalah sebuah saklar yang dapat dikendalikan dengan listrik switch electrically. Simbol relay ditunjukkan pada gambar 2.23. Gambar 2.23 Simbol relay Dari gambar 2.23 menunjukkan bahwa relay mempunyai tiga jenis kutub yakni: Common C sebagai kutub acuan untuk masukan tegangan, Kontak NO normally open D atau kontak yang dalam keadaan awal tidak terhubung dengan common. Kontak NC normally close E atau kontak yang dalam keadaan awal terhubung dengan common tegangan. Prinsip kerja relay adalah ketika kumparan coil relay A untuk VDC dan B untuk negatif mendapat A B E D C E D C tegangan listrik maka akan terjadi medan magnet yang dapat menarik kontak kontak saklar pada relay. Hal ini yang menyebabkan kontak NO akan terhubung dengan common dan kontak NC akan terputus dengan common. Tujuan utama pemakaian relay adalah pengendalian rangkaian listrik dengan memanfaatkan fungsi logika NONC pada relay tersebut dan sebagai pengendali sistem tegangan tinggi dengan menggunakan tegangan yang lebih rendah. Gambar 2.24 Relay Sumber: http:www.aotewell.comproductomron-relay-ly2n.html

2.8 Power Supply