KAMPANYE POLITIK CYBER MEDIA SEBAGAI SALAH SATU FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMENANGAN OBAMA DALAM PEMILU AMERIKA

(1)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Melalui kampanye politik, calon kandidat dapat menyampaikan informasi yang berisi

pesan-pesan politik melalui segala sesuatu yang telah diatur melalui berbagai media misalnya, dokumen,

buku, diagram, gambar, peta, film, dan rekaman dengan berbagai metode-metode yang dapat

ditampilkan. Metode yang dimaksudkan adalah berupa cara yang digunakan untuk menampilkan

pesan politik tersebut melalui media massa konvensional1, media non-konvensional2. Salah satu

media kampanye baru yang marak digunakan akhir-akhir (sejak tahun 1995-sekarang)3 ini adalah

media non-konvensional, dengan menggunakan media internet. Di negara Malaysia, pelaksanaan

pemilu pada tahun 2008 menjadi peristiwa kekalahan partai koalisi Barisan Nasional atas partai

oposisi yang menerapkan cyber media sebagai strategi politik dalam berkampanye.4 Dalam hal ini

penulis menyoroti pelaksanaan kampanye melalui cyber media sebagai salah satu faktor

kemenangan Presiden Obama dalam pemilu AS pada masa kampanye Obama yang dimulai pada

tanggal 01 April tahun 2008 – tanggal 31 Oktober 2008.

Adapun, aktivitas pada kampanye politik memerlukan jangka waktu yang cukup panjang

untuk membangun image politik dengan melakukan proses komunikasi dan interaksi secara

terus-menerus terhadap masyarakat. Hal ini harus dilakukan oleh calon kandidat dari partai politik agar

pesan dan informasi yang disampaikan tidak mudah terhapus dari memori kolektif masyarakat.

Dengan membangun image tersebut, partai politik dapat mentransfer dan menerima umpan

1 Media konvensional adalah media yang sudah terbiasa dipergunakan yaitu media kertas atau media tekstual atau dikenal sebagai Human readable (media cetak: koran, spanduk, baliho).Lihat di

http://arsip.ugm.ac.id/buletindetil.php?id=64 Diakses pada tanggal 04 September 2010.

2 Media non-konvensional adalah media tekstual dengan bentuk arsip non kertas (elektronik: radio, televisi dan internet). Lihat di http://arsip.ugm.ac.id/buletindetil.php?id=64 Diakses pada tanggal 04 September 2010. 3 Budiono, D. Cyber Media: Seni Memadu Komunikasi, Telekomunikasi dan Teknologi. Lihat di

http://docs.google.com/viewer?a=v&q=cache:8jECe_LVhisJ:www.batan.go.id/ppin/lokakarya/LKSTN_13/Budiono %2520Darsono.pdf+cyber+media+pertama+digunakan+tahun&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESg43dw1rRq4

OdpoOywjRIuVOZtU7- gWRmDPbUsxtDc_t9g6bPI5YseUSDvBCMXUk0Kj4mlFciIwdQyAUmcQZzgELqWMXgVPqiFutAQmnm-PGS59PdC55KiWB7CC18zL-u55NcAo&sig=AHIEtbTDQ0poCytj9Y5BnbBDfpC2q2HM2A Diakses pada tanggal 08 November 2010.

4 Lihat di http://www.scribd.com/doc/32379745/Cyber-Campaign-Oposisi-Dalam-Pemilu-Malaysia-2008-Internet-sebagai-Platform-Otonom-Kampanye-Politik Diakses pada tanggal 04 September 2010.


(2)

balik isu-isu politik atas dasar aktivitas yang dilakukannya terhadap masyarakat. Ditinjau dari

tujuan komunikasi dan interaksi politik tersebut dapat dibenarkan dengan pendapat T. May Rudy

yang menyatakan bahwa komunikasi politik merupakan komunikasi yang bersubtansi atau berisikan

pesan-pesan yang menyangkut isu-isu politik yang disampaikan melalui saluran-saluran (media)

politik.5

Hal tersebut dapat diartikan bahwa komunikasi politik harus berkembang sesuai dengan

media penyampaian pesan yang mudah diakses oleh dan mudah ditelaah oleh masyarakat (media

cetak dan elektronik) dan hal ini tidak lagi mencakup komunikasi politik melalui media

konvensional yang hanya menyampaikan keberadaan calon kandidat dan tidak mencakup program

kerja yang ditawarkan kandidat sehingga komunikasi melalui media tersebut dianggap kurang

efektif dalam penyampaian pesan.

Fenomena perkembangan komunikasi politik pada kampanye di Amerika Serikat di awal

bulan November tahun 2008 merupakan fenomena yang menarik perhatian masyarakat AS dan

international. Dengan adanya konsep komunikasi politik yang diterapkan oleh tim kampanye

Obama yang menawarkan perubahan menjadi tema yang menarik perhatian publik dari awal masa

pencalonan kandidat dari partai demokrat hingga pencalonannya sebagai Presiden AS.

Dengan demikian komunikasi dan interaksi politik yang ditujukan untuk masyarakat ini

tidak hanya berperan sebatas memberikan data yang berupa informasi kepada orang lain. Namun,

lebih pada usaha partai politik untuk membangun kesepahaman antara kedua belah pihak (partai

politik dan publik) dengan keterbukaan masing-masing pihak yang terlibat demi mewujudkan

kesamaan persepsi melalui calon kandidat pemilihan umum.

Kampanye merupakan gerakan (tindakan) serentak (untuk melawan, mengadakan aksi, dsb)

yang dilaksanakan oleh organisasi politik atau calon yang bersaing memperebutkan kedudukan di

parlemen untuk mendapat dukungan massa pemilih dalam suatu pemungutan suara.6 Kampanye

juga dipandang sebagai saat yang tepat untuk menyampaikan program politik calon kandidat dari

5 T. May Rudy. 2005. Komunikasi dan Hubungan Masyarakat International. Bandung: Refika Aditama. Hlm. 18 6 Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Lihat di


(3)

partai politik untuk memperoleh penilaian positif dari masyarakat. Hal ini mengakibatkan

munculnya tokoh-tokoh baik pada tingkatan pemerintah negara maupun pemimpin daerah yang

mencoba untuk menjadi pemimpin negara dengan menarik simpati pemilih dengan perolehan

dukungan suara melalui kampanye politik.

Adapun, hal tersebut disebabkan oleh konsep kampanye Obama yang sejak awal tidak

menggunakan media konvensional.7 Tim kampanye obama menggunakan media kampanye

non-konvensional,8 dengan menerapkan cyber media sebagai salah satu cara yang paling banyak

digunakan tim kampanye Obama dalam menyampaikan pesan dan informasi politik kepada publik.

Dalam penggunaan cyber media, tim kampanye Obama merekrut sebagian besar pendukung

diikutsertakan pula dalam proses kampanye (mulai dari kegiatan kunjungan ke forum-forum

masyarakat, bakti sosial hingga proses penggalangan dana kampanye). Sehingga konsep cyber

media ini tidak mengandalkan dana yang disediakan oleh pemerintah seperti pada konsep

konvesional.

Adapun, pengertian dari konsep cyber sendiri menurut Jack Febrian adalah istilah yang

digunakan individu untuk menyatakan sesuatu yang berhubungan dengan internet atau dunia maya.

Dengan kata lain, cyber media dapat diartikan sebagai pesan dan informasi yang disampaikan atau

disalurkan kepada publik melalui segala sesuatu yang berhubungan dengan internet atau dunia

maya.9

Dampak penyampaian komunikasi politik melalui cyber media ini didukung dengan adanya

pengguna internet publik AS pada tahun 2008 yang berjumlah 220.141.969 orang dari 303.834.646

penduduk atau dalam persentase sebesar 72,5% sehingga kuantitas biaya dan waktu dapat

diminimalisasi.10

Berdasarkan hal tersebut tim kampanye Obama melakukan upaya lain yang mendukung

konsep cyber media, dengan memanfaatkan sejumlah agenda seperti debat publik, diskusi forum 7 Media Konvensional : media dengan metode penyaluran informasi melalui spanduk, baliho, poster dll.

8 Media non-konvensional : media dengan metode penyaluran informasi melalui radio, televisi dan internet dll. 9 Jack Febrian. 2004. Kamus Komputer dan Teknologi Informasi. Jakarta: Penerbit Informasi. Hlm.19.

10 Anonim. 2009. Dukungan Maya Dengan Hasil Nyata. Lihat di http://www.tribun-timur.com/read/artikel/56168 Diakses pada tanggal 10 Maret 2010.


(4)

yang disiarkan melalui media non-konvensional. Dengan penggunaan media non-konvensional itu

masyarakat dapat mengetahui dan menilai kesesuaian visi dan misi dari Obama. Adanya keinginan

rakyat pula dapat mendukung terjadinya komunikasi dua arah yang dibangun berdasarkan

ketertarikan masyarakat terhadap kandidat baik secara personal maupun konsep politik yang

ditawarkan.

Adapun, informasi yang disampaikan melalui cyber media merupakan suatu informasi

global yang tidak terbatas. Sehingga paradigma masyarakat AS terhadap konsep kerja, visi misi, dan

pribadi Obama atau calon kandidat lainnya dapat berubah-ubah sesuai dengan kondisi dan situasi

pada masa kampanye yang akhirnya dapat berdampak pada saat menghimpun dukungan dan

penentuan perolehan suara pada masa pemilu di bulan November tahun 2008.

Namun, hal tersebut tidak berdampak buruk terhadap keputusan publik dalam memilih

Obama. Hal ini dibuktikan dengan data yang diperoleh dari Gallup Poll11, atas salah satu voting

yang diselenggarakan dari bulan April tahun 2008 – November tahun 2008 menunjukkan bahwa

terjadi peningkatan dukungan terhadap Obama secara signifikan. Hal ini juga dapat dibuktikan

dengan jumlah pendukung Obama yang pada awalnya sebesar 84.000 orang menjadi 3.510.000

orang pada tahap kampanye. Pada tahap perhitungan hasil pemilu jumlah pendukung bertambah

menjadi 69.000.000 pemilih dengan persentase sebesar 52%.12 Obama dan tim suksesnya betul-betul

memaksimalkan kegunaan internet sebagai strategi kampanye menuju kemenangan pada pemilu di

Amerika tahun 2008.

Tidak seperti pesaingnya (McCain), Obama tidak hanya memanfaatkan website dan situs

jejaring sosial saja, akan tetapi Obama juga menulis surat elektronik (e-mail) pribadinya untuk

mengumpulkan dana kampanye, menjaring pendukung sebagai sukarelawan kampanye dilapangan

dan menciptakan video-video eksklusif untuk pendukung online-nya. Sehingga, Obama dan tim

suksesnya benar-benar menguasai komunikasi publik dan mengubah cara pandang publik Amerika

11 Hasil Polling. Lihat di http://www.gallup.com/poll/17785/Election-2008.aspx Diakses pada tanggal 04 September 2010.

12 Jann, S. Wenner. 2008. Bagaimana Obama Menang. Lihat di http://www.rollingstone.co.id/read/2008/12/26/81/8/2/ BAGAIMANA-OBAMA-MENANG Diakses pada tanggal 10 Maret 2010.


(5)

terhadap kegiatan politik menjadi lebih menarik melalui pendekatan dan interaksi sosial yang

diterapkan atas perilaku pemilih masyarakat Amerika.13

Fenomena yang ditimbulkan oleh pesan dan informasi politik yang disampaikan melalui

konsep cyber media tidak berdampak buruk bagi perolehan dukungan atas Obama. Namun, hal ini

juga berdampak pada proses demokrasi pada masyarakat AS dengan komunikasi politik yang

disampaikan mempunyai kendali yang cukup kuat pada proses pengambilan keputusan, dimana hal

tersebut dipengaruhi oleh perubahan perilaku pemilih sesuai dengan kondisi dan situasi yang terjadi

pada masa kampanye yang dimulai dari respon atas teknik persuasif yang dilakukan oleh calon

kandidat dalam kegiatan propaganda.

Kampanye melalui konsep cyber media oleh tim Obama ini sebagian besar memperoleh

dukungan dari kaum pemuda AS yang dihimpun melalui situs jejaring sosial (Myspace, Facebook,

Twitter, Youtube serta online social networking lainnya). Sedangkan, pada situs resmi Obama juga

mengadaptasi fasilitas yang sama dengan fasilitas di situs social networking, sehingga kaum

pemilih pemula atau kaum muda AS diberikan kesempatan untuk mempergunakan hak suaranya

untuk berpendapat dan ikut terlibat dalam proses pengambilan keputusan.

Adapun, teknik pencitraan (brand imaging) Obama yang dibangun oleh tim kampanye

melalui pencitraan personal branding kandidat termuda dari partai Demokrat membawa angin segar

bagi pemilih pemula (young voters). Obama yang energik berhasil menggabungkan image seorang

politician dengan rock star (istilah tersebut dimaksudkan untuk menggambarkan obama sebagai

politisi yang mempunyai kepribadian yang disukai atau diidolakan kaum pemuda AS). Dan hal ini

tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi para pemilih pemula dan juga membangkitkan semangat

para pemilih di golongan usia lainnya.14

Adanya dukungan dari Blue State Digital15 menjadi senjata rahasia tersendiri bagi Obama.

13 Press News. 2008. Ampuhnya Kekuatan Internet. Lihat di

http://www.calegindonesia.com/script/news/IncNewsDetail.asp?NewsID=705&no=705&tr=0 Diakses pada tanggal 04 September 2010.

14 Anonim. 2008. Nominasi Demokrat Pasca John Edwards. Lihat di http://putraditama.com/?tag=obama Diakses pada tanggal 10 Maret 2010.

15 Blue State Digital adalah lembaga independen yang bergerak di bidang jasa yang menawarkan desain grafis terintegrasi, pengembangan situs website, pengembangan dan implementasi teknologi yang dibangun di atas


(6)

Dengan biaya jasa konsultasi dan pelayanan lainnya yang menghabiskan dana sebesar 1,1 juta US

dollar, memberi dampak yang cukup baik dengan 850.000 pengunjung setiap harinya di official site

Obama. Hal ini dibuktikan dengan jumlah dana yang dihimpun sebesar $200 juta, 2 juta dukungan

lewat telepon, serta 50.000 dukungan setiap kali acara kampanye Obama digelar.16

Hal ini yang kemudian menjadikan konsep kampanye cyber media dari tim Obama berbeda

dengan konsep konvensional yang biasa digunakan oleh calon kandidat lainnya baik dilihat dari

segi kepraktisan, cara penerapan dan hasil yang diperoleh Obama dalam hal dana serta dukungan

berdampak positif pada kemenangan Obama pada pemilu AS tahun 2008.

Menurut Renne R.A Kawilarang dan Nenden Novianti ada lima faktor kesuksesan Barrack

Obama pada pemilu tahun 2008, yakni:17

1. Obama adalah pendatang baru di panggung politik Washington

Obama menunjukkan dominasinya dengan pengalaman sebagai anggota parlemen

daerah di negara bagian Illinois. Banyak politisi meragukan kesanggupan Obama di

bidang politik Washington DC, dengan usianya yang saat itu masih di awal 40 tahun,

berkulit hitam, dan nama yang tidak lazim diucapkan. Nama Obama mulai dikenal publik

Amerika secara nasional saat membawakan pidato pembuka di acara pengukuhan John

Kerry sebagai kandidat dari Partai Demokrat menantang Presiden George W. Bush pada

pemilu 2004 berjudul “Menerjang Harapan” yang kemudian menjadi judul otobiografi

mampu menggugah emosi massa yang menginginkan suatu perubahan.

2. Obama mencitrakan diri sebagai Agen Perubahan

Dengan tekad menjadi pemimpin Amerika bukan karena ingin meraih gengsi sebagai orang

kulit hitam dan tokoh muda yang berani bertarung di ajang pemilu. Obama sudah lama

bertekad ingin membawa perubahan bagi Amerika tanpa tendensi simbolis. Obama ingin

kampanye dan Tools-program strategi dan jasa manajemen. Lihat di Anonim. Blue State Digital. Lihat Di http://www.bluestatedigital.com/pages/services/ Diakses pada tanggal 05 April 2010.

16 Anonim. Media Online Jadi Strategi Jitu Dibalik Kemengan Obama. Lihat Di

http://www.rileks.com/community/artikelmu/blogger/17399-media-online-jadi-strategi-jitu-dibalik-kemenangan-obama.html Diakses Pada Tanggal 28 Februari 2010.

17 Renne R.A Kawilarang & Nenden Novianti. 2008. Lima Kunci Kesuksesan Obama. Lihat di


(7)

merubah ekonomi Amerika, kebijakan George W. Bush yang selama delapan tahun

memanjakan kaum pengusaha mapan, tidak menerapkan pajak yang sepantasnya, tidak

adanya kepedulian pada kepentingan kelas pekerja dan kaum menengah ke bawah.

3. Mengandalkan teknologi cyber media

Obama memanfaatkan teknologi cyber media dalam menjaring dukungan dan dana.

Obama mengintegrasikan model perubahan organisasi politik yang menekankan

partisipasi sukarelawan dan umpan balik dalam skala yang luas, meningkat dengan

cepat, dan menyebabkan antusiasme yang belum pernah terjadi sebelumnya. Adapun,

konsep jejaring sosial yang dilakukan seperti "Facebook" dan "MySpace" efektif

dijalankan dengan dikombinasikan pada database yang akurat dan selalu diperbarui

mampu menggerakkan para pendukung Obama untuk bergerak di lapangan. Bahkan

kubu Obama berani menolak jatah dana kampanye dari pemerintah sebesar US$85

juta karena percaya diri mampu meraup dana secara swadaya, salah satunya melalui

teknologi cyber media dalam menggalang dana seperti menjual pernak-pernik,

kaus, topi, dan lain-lain. Adanya kegiatan tersebut menghasilkan dana kampanye lebih dari

US$ 650 juta. Sebaliknya, kubu McCain masih melakukan pendekatan konvensional dengan

mengambil jatah dana US$ 85 juta dengan risiko tidak diperbolehkan mencari dana

tambahan. Sehingga dana mulai menipis pada masa akhir kampanye, sementara Obama di

saat yang sama mampu menghabiskan puluhan juta dolar untuk menayangkan iklan

kampanye berdurasi 30 menit di seluruh jaringan televisi nasional. Hal ini juga didukung

dengan salah satu isi kampanye Obama yang sudah tersebar di YouTube, yang tertulis

approved by Barack Obama, Paid for by Obama for America, “...Kita tak bisa menerima

sesuatu yang sama (dengan pemerintahan Bush,red.), Obama - Biden, untuk sebuah

perubahan yang kita butuhkan...”.18

4. Sukses menjaring pemilih pemula dan kaum muda

18 Annisa M. Zakir. 2008. Kampanye Obama Ejek Mc Cain Gaptek. Lihat di

http://www.detikinet.com/read/2008/09/15/083726/1006051/398/kampanye-obama-ejek-mccain-gaptek Diakses pada tanggal 07 Maret 2010.


(8)

Kelompok ini tentunya sangat berpengaruh pada telaknya kemenangan Obama

atas McCain. Didukung dengan usia yang masih tergolong muda di gelanggang politik dan

lihai memanfaatkan teknologi cyber media dalam berkampanye membuat Obama dianggap

tokoh yang mewakili kaum muda. Sejumlah survei menunjukkan bahwa dua pertiga dari

jumlah pemilih berusia kurang dari 30 tahun mengaku mendukung Obama. Yang

menakjubkan, banyak pemilih pemula yang menyatakan bahwa pemilu kali ini

merupakan peluang bagi pemuda untuk bersama-sama Obama mencetak sejarah

baru Amerika.

5. Diuntungkan oleh kesalahan lawan

Kesalahan McCain pada awalnya merupakan pernyataan sebelum pemilu bahwa

kandidat Partai Republik mendukung visi dan kebijakan-kebijakan George W. Bush.

Belakangan, saat krisis keuangan muncul, McCain menelan kembali ucapannya itu

dengan menyatakan bahwa dia berbeda dari Bush. Namun publik sudah terlanjur

menyamakan McCain dengan Bush. Kesalahan berikutnya adalah pada bulan

September McCain menolak mendukung kebijakan pemerintah untuk menggulirkan

anggaran US$700 miliar untuk mengatasi krisis keuangan yang bersumber dari kredit macet.

Penolakan tersebut akhirnya membuat McCain dianggap tidak peka dengan kondisi

ekonomi yang diancam krisis keuangan dan harus segera diselamatkan dengan bantuan

darurat dari pemerintah. Kesalahan berikutnya adalah penunjukkan Sarah Palin sebagai

kandidat wakil presiden yang diharapkan mampu menandingi Obama untuk merebut

perhatian kaum muda dan perempuan. Namun, kurangnya pengalaman berpolitik dan tidak

ditunjang dengan penampilan yang karismatik, membuat kapabilitas Sarah Palin paling

diragukan.

Dari keseluruhan faktor yang mendukung Obama menjadi pemenang pemilu 2008 di

Amerika Serikat dapat disimpulkan bahwa penguasaan komunikasi massa atau publik menjadi


(9)

menurut Majalah The Economist terdapat faktor lain yang memikat publik untuk memilih Obama

yakni pidato-pidatonya yang mengangkat tema dan isu yang terjadi di AS terutama yang

menyangkut krisis ekonomi.19

Dengan demikian, hal ini menjadi karakter diplomasi publik informal yang menjunjung

tinggi nilai-nilai demokrasi dan hak asasi manusia mampu membawa keefektifan tersendiri dalam

menyertakan dominasi publik sebagai salah satu aktor yang berperan sebagai pengambil keputusan

dengan perubahan perilaku pemilih atas aktivitas yang dihasilkan diplomasi dalam era teknologi

informasi.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan atas identifikasi permasalahan diatas, maka rumusan masalah yang diajukan

dalam karya tulis ini adalah Bagaimana kampanye politik cyber media dapat menjadi salah satu

faktor kemenangan Barack Obama dalam politik AS Tahun 2008?

1.3 Penelitian Terdahulu

Dalam membentuk suatu konsep pemikiran pada penelitian tidak hanya membutuhkan

pemilihan teori yang tepat. Selain menjadi landasan awal tema yang digunakan oleh penulis,

penelitian terdahulu digunakan pula sebagai perbandingan atas batasan-batasan pemikiran antara

karya sebelumnya dengan karya yang selanjutnya. Adapun, penelitian terdahulu20 yang digunakan

dalam penelitian ini membahas tentang primary election pada tahun 2008, dimana kedua kandidasi

yang dicalonkan berasal dari partai Demokrat.

Penelitian yang berjenis kualitatif tersebut menggunakan pendekatan hermeneutik melalui

kajian pustaka yang bertujuan agar dapat menyajikan pemahaman dan penjelasan mengenai

kemenangan Obama dalam Democratic Primary Election Tahun 2008. adanya pertentangan

19 Anonim. 2008. Efek Bradley dan Kejutan Oktober. Lihat di

http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2008/11/03/ITR/mbm.20081103.ITR128640.id.html Diakses pada tanggal 10 Maret 2010.

20 Dimas, S.A. 2009. Multikulturalisme Dan Demokrasi Di Amerika: Kandidasi Antara Hilary R. Clinton Dan Barack Obama Dalam Democratic Primary Election Tahun 2008. Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman.


(10)

mengenai budaya-budaya dan demokrasi di Amerika menimbulkan representasi tersendiri dari

masyarakat dalam memilih kandidasi yang mencalonkan diri untuk pemilu tahap awal di Amerika

tersebut. Sedangkan, dalam konteks sosialnya, masyarakat Amerika secara terus menerus

melakukan pergeseran pola pikir yang secara dinamis mengikuti persoalam ras dan gender.

Adapun, persamaan penelitian ini dengan penelitian terdahulu adalah tema yang dibahas

adalah mengenai kemenangan Barack Obama dalam pemilu Amerika sepanjang karir politiknya,

pemilihan umum, dan pergeseran atau perubahan pola pikir masyarakat Amerika dalam konteks

sosial. Sedangkam, perbedaannya adalah pada penelitian ini lebih difokuskan pada strategi

kampanye yang diterapkan Obama dan tim suksesnya, profil dan karir politik Obama, serta

perkembangan dukungan publik Amerika dan internasional yang secara dominan mendukung

kemenangan Obama sebagai Presiden Amerika Serikat yang ke-44.

1.4 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan ini adalah untuk menjelaskan bagaimana konsep kampanye politik cyber

media dapat mempengaruhi kemenangan Obama pada masa pemilu tahun 2008. Dengan cara

melakukan pengamatan terhadap bentuk kampanye Obama melalui cyber media yang diintegrasi

dengan hasil polling (melalui website Gallup.com) dan hasil keseluruhan suara dalam pemilu yang

dilaksanakan di Amerika Serikat pada bulan November Tahun 2008. Kemudian, dapat diketahui

pula peran cyber media sebagai mediasi publik dalam menyalurkan aspirasi demi keputusan yang

diambil berdasarkan pada demokrasi dan hak asasi manusia.

1.5 Kajian Teori dan Konsep

Adapun kerangka konseptual diperlukan oleh penulis untuk membantu dalam menetapkan

tujuan dan arah penelitian yang memiliki teori dan konsep yang tepat dalam pembentukan suatu

hipotesis.


(11)

Secara harfiah, pendekatan atas kampanye21 politik dapat diartikan sebagai suatu proses

komunikasi politik pada suatu kegiatan yang direncanakan dan dilaksanakan oleh organisasi politik

atau kandidat yang bersaing dengan publik untuk mendapat dukungan massa pemilih dalam suatu

pemungutan suara. Proses komunikasi politik yang dimaksud agar segala aktivitas yang dilakukan

oleh partai politik dalam mentransfer dan menerima pesan politik atas publik sesuai dengan isu-isu

politik.

Sedangkan untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan pembentukan identitas yang terkait

dengan usaha partai-partai politik dalam memperkuat image kandidatnya di masyarakat yang

berupa ideologi, program kerja, figur kandidat, latar belakang, visi dan misi (jangka panjang dan

pendek), permasalahan-permasalahan yang diungkapkan, dimana hal ini bertolak atas kandidat dan

partai yang menaunginya.

Disadari atau tidak berkembangnya konsep kampanye dipengaruhi oleh media massa, yang

dimana dengan kemajuan teknologi saat ini memudahkan publik untuk mengakses berbagai macam

informasi dari berbagai lokasi baik secara domestik maupun secara international. Revolusi

teknologi informasi saat ini, berdampak pada perubahan yang mendasar pada cara, metode

kampanye yang kemudian merubah tata kehidupan masyarakat melalui demokratisasi literatur dan

pengetahuan. Adapun, elemen dasar yang merubah konsep kampanye konvensional menjadi modern

adalah dengan tersedianya jaringan komputer dan elektronik (cyber media) yang diikuti dengan

menurunnya harga sambungan telekomunikasi international. Melalui konsep cyber media inilah

yang menyebabkan perubahan terhadap media massa yang memungkinkan akses informasi dengan

tingkat biaya yang relatif murah. Sehingga, dapat dikatakan sebagai salah satu cara untuk mengatasi

dominasi media-media massa konvensional yang dikontrol oleh pemerintah atau

perusahaan-perusahaan media raksasa.

Menurut Alfarisi Rahman, konsep dasar cyber media merupakan salah satu jalur penyaluran

21 Kampanye adalah gerakan (tindakan) serentak (untuk melawan, mengadakan aksi, dsb); kegiatan yang dilaksanakan oleh organisasi politik atau calon yang bersaing memperebutkan kedudukan di parlemen untuk mendapat dukungan massa pemilih dalam suatu pemungutan suara. Lihat di http://kamusbahasaindonesia.org/kampanye Diakses Pada Tanggal 03 Oktober 2010.


(12)

pesan lewat media massa yang distribusinya melalui jaringan internet, dimana cara penyajiannya

bersifat luas, up to date (terkini), interaktif, dan 2 way communication, dengan adanya media massa

dalam wujud cyber media tersebut membuat arus informasi yang ada dapat selalu terupdate kapan

saja, berbeda dengan media masa cetak dan media massa siaran (elektronik). Ranah media cyber

berada dalam ruang lingkup yang lebih global dan universal dari pada media massa lain, karena

internet merupakan jaringan yang menghubungkan se- cara virtual sebuah PC dengan PC yang

berada di tempat lain (di seluruh dunia), dengan menyalurkan arus informasi sesuai dengan cara

kerja internet yang luas tanpa batas.22

Dengan demikian konsep kampanye politik Obama yang berbasis cyber media ini adalah

konsep yang mampu menggabungkan pendekatan bottom-up dan top-down. Yakni konsep yang

meluncurkan situs agar memungkinkan pendukungnya berinteraksi dan membuat grup pendukung

Obama di berbagai situs jejaring sosial.

1.5.2 Teori Propaganda

Propaganda adalah suatu penyebaran pesan yang terlebih dahulu telah direncanakan secara

seksama untuk mengubah sikap, pandangan, pendapat dan tingkah laku dari penerima atau

komunikan sesuai dengan pola yang telah ditetapkan oleh komunikator.23

Propaganda merupakan proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan

dengan tujuan khusus, yaitu perubahan pada diri komunikan sesuai dengan kehendak komunikator

secara persuasif. Teknik-teknik yang biasa digunakan secara persuasif dalam kegiatan propaganda

adalah Name Calling; Glittering Generality; Transfer; Testimoni; Plain Folks; Card Staking;

Bandwagon. Teknik-teknik yang dilakukan melalui teori propaganda dikarenakan segala sesuatu

yang melalui tindakan komunikasi memiliki kepentingan yang melandasi kegiatan komunikasi.

Sedangkan, menurut T. May Rudy (2005:169-174) teknik-teknik yang digunakan Barrack

Obama, adalah:24

22 Alfarisi, Rahman. 2009. Cyber Media: Memaksimalkan Komunikasi dengan Cara Baru. Lihat di

http://www.scribd.com/doc/23272448/Cyber-Media-Chapter-09 Diakses pada tanggal 04 September 2010. 23 Santosa Sastropoetro. 1991. Propaganda: Salah Satu Bentuk Komunikasi Massa. Bandung: Alumni. Hlm. 34. 24 T. May Rudy. 2005. Komunikasi dan Hubungan Masyarakat International. Bandung: Refika Aditama. Hlm.


(13)

Tabel 1

Teknik Propaganda yang Digunakan Obama Dalam Pemilu

No Teknik

Propaganda

Definisi Contoh

1 The name

calling device

Strategi untuk menjatuhkan reputasi seseorang dengan ucapan-ucapan yang tidak baik agar pendengarnya atau pembaca pesan itu tidak menyenangi yang bersangkutan.

Obama mencantumkan

kebijakan McCain tepat di samping isu dan kebijakan Obama dalam website resmi Obama.

2 The

glittering generalation device

Strategi percakapan dengan memaparkan hal-hal umum sehingga soal-soal detail yang sebenarnya penting tidak sempat diperhatikan oleh khalayak.

Dalam beberapa pidato Obama pernah

meng-ungkapkan

pemikiran-pemikiran Presiden

terdahulu dari partai demokrat yang memiliki kesamaan pendapat.

3 The transfer device

Visualisasi konsep untuk mengalihkan karakter tertentu ke suatu pihak.

Dalam beberapa pidato Obama menyebutkan salah satu pihak yang ditemui sebelum berangkat ke tempat berpidato dan mengeluh tentang kebijakan yang dibuat dengan presiden sebelumnya.

4 The

testimonial device

Meminta dukungan seseorang yang berstatus tinggi untuk mengesahkan dan memperkuat tindakannya sendiri.

Obama meminta dukungan

publik figure yang

berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat Amerika Serikat (misalnya Oprah Winfrey)

5 The

bandwagon

Himbauan kepada khalayak untuk bergabung karena tujuan

Hal ini selalu digunakan Obama dalam setiap artikel


(14)

device yang akan dicapai pasti berhasil. Dalam hal ini propagandis harus turun ke lapangan untuk mencapai keberhasilan tersebut.

yang ditulis pada website, pidato dan video-video yang dibuat untuk kepentingan kampanye.

Sumber : Website resmi Barrack Obama tahun 2008

1.5.3 Perilaku Pemilih (Voting Behaviour)

Menurut Harold D. L aswell: “Voting behavior adalah proses dimana seorang anggota

masyarakat di suatu kelompok menyatakan pendapatnya dan dengan demikian ikut serta dalam

menentukan konsensus diantara anggota- anggota kelompok itu dalam pemilihan seorang pejabat

maupun keputusan yang diusulkan”. Konsep ini dipakai untuk menjelaskan perilaku para pemilih

berdasarkan atas persepsi dan opini-opini masyarakat (para pemilih), serta wacana-wacana yang

terbentuk dalam masyarakat.

Adapun, pendekatan yang digunakan Obama dalam kampanye pemilu adalah pendekatan

sosiologis (Mazhab Columbia) merupakan pendekatan yang dilakukan untuk pembentukan perilaku

seseorang dengan paramaternya dari karakter sosial (misalnya umur, jenis kelamin, agama atau

kepercayaan). Dengan melakukan segmentasi secara sosial tersebut, maka Obama sebagai aktor

politik akan lebih mudah mengembangkan wacana atau isu yang menjadi agenda utama dalam

berkampanye guna melakukan pendekatan dan memperoleh simpati serta dukungan pemilih.

1.6 Manfaat Penulisan

1. Manfaat bagi Politisi : Menjadi sumbangsih ide bagi para politisi untuk memanfaatkan

cyber media sebagai alternatif dalam pelaksanaan kampanye politik.

2. Manfaat bagi Masyarakat : Masyarakat dapat memanfaatkan cyber media sebagai

alternatif dalam menentukan pilihan dengan cara mengenal profil politisi.

3. Manfaat bagi Penulis : Menambah wawasan penulis dalam bidang komunikasi dan


(15)

pemilih masyarakat.

1.7 Metodologi Penelitian

Metode yang digunakan dalam penyusunan proposal ini, penulisan mengacu pada:

Metode literature yang mengacu pada studi kepustakaan yaitu pengumpulan data dari buku

referensi dan sumber-sumber literatur lain yang berhubungan dengan penulisan proposal ini seperti

catatan, dokumen, buku, surat kabar; dan majalah (baik berupa cetak maupun elektronik) yang

diterbitkan oleh berbagai lembaga atau instansi yang terkait dengan pokok bahasan dalam penelitian

sebagai pelengkap data sehingga proposal dapat tersusun dengan baik.

1.7.1 Tipe Penulisan

Tipe penulisan yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penulisan deskriptif yang

membuat pecandraan (pemaparan) secara sistematis, aktual dan akurat mengenai fakta-fakta dan

sifat-sifat populasi atau daerah tertentu. Adapun, dengan cyber media sebagai unit analisa dengan

indikator sistem international dan masyarakat sebagai unit eksplanasi dengan indikator individu

atau kelompok. Dalam penulisan skripsi ini menggunakan metode penelitian kualitatif sebagai

prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari

orang-orang dan perilaku yang dapat diamati dan ditujukan untuk menghubungkan

fenomena-fenomena cyber media sebagai strategi kampanye pemilu yang dimulai dengan perencanaan bentuk,

aktivitas, karakteristik kampanye cyber media terhadap perubahan perilaku pemilih masyarakat AS

sesuai dengan pendekatan secara sosiologis tanpa manipulasi dengan suatu kondisi yang apa adanya

melalui observasi dan pengumpulan data yang dilakukan melalui studi kepustakaan.

1.7.2 Landasan Pemikiran

Landasan pemikiran dalam penelitian ini, adalah strategi kampanye Barrack Obama yang

menggunakan cyber media dalam melakukan komunikasi politik melalui pendekatan sosiologis


(16)

1.8 Sistematika Penulisan

BAB I

Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah

1.2 Rumusan Masalah

1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan 1.4 Metodologi Penelitian

BAB II

Kampanye Politik Barrack Obama

2.1 Kampanye Politik Di Amerika Serikat; Dari Konvensional ke Non-Konvensional

2.2 Profil Politik Barack Obama

2.3 Kegiatan Kampanye Barack Obama BAB III

Cyber Media Sebagai Konsep Kampanye Politik Obama Dalam Pemilu AS Tahun 2008

3.1 Pendekatan Sosiologis dan Bentuk Kampanye Cyber Media Obama

3.2 Isu-Isu Penting Dalam Kampanye Barack Obama

3.3 Perkembangan Dukungan Dari Awal-Akhir Kampanye (Gallup Poll)

3.4 Dukungan International BAB IV


(17)

SKRIPSI

KAMPANYE POLITIK CYBER MEDIA SEBAGAI SALAH SATU

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMENANGAN OBAMA

DALAM PEMILU AMERIKA

Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik (S.IP) Strata-1

Jurusan Hubungan Internasional

Oleh :

SHIRLY ISTIQOMAH NIM : 05260084

JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2010


(18)

LEMBAR PENGESAHAN

1. NAMA : Shirly Istiqomah

2. NIM : 05260084

3. JURUSAN : Hubungan Internasional

4. FAKULTAS : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

5. JUDUL SKRIPSI : Kampanye Politik Cyber Media Sebagai Salah Satu Faktor Yang Mempengaruhi Kemenangan Obama Dalam Pemilu Amerika.

Telah dipertahankan di hadapan Dewan Penguji Ujian Skripsi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jurusan Hubungan Internasional

Dan dinyatakan LULUS Pada hari: Jumat Tanggal: 19 November 2010 Tempat: LAB Hubungan Internasional

Mengesahkan, Dekan FISIP-UMM

Dr. Wahyudi, M.Si

Dewan Penguji:

1. Victory Pradhitama, S.Sos ( )

2. Dyah Estu Kurniawati, M.Si ( )

3.Tonny Dian Effendi, M.Si ( )


(19)

KATA PENGANTAR

Allhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT atas segala limpahan rahmat, nikmat, taufik, dan hidayah-Nya sehingga skripsi dengan judul “KAMPANYE POLITIK CYBER MEDIA SEBAGAI SALAH SATU FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMENANGAN OBAMA DALAM PEMILU AMERIKA” ini dapat penulis selesaikan. Skripsi ini disusun dan diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana strata 1 (S-1) pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Jurusan Hubungan Internasional, Universitas Muhammadiyah Malang. Dengan segala keterbatasan dan kekurangan yang dimiliki oleh penulis, diharapkan agar hasil penelitian ini dapat berguna, khususnya bagi dunia pendidikan.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada:

1. Ayahanda dan ibundaku tercinta, karena doa beliau berdua, dukungan serta bantuannya sehingga penulisan skripsi ini terasa lebih mudah

2. Kedua kakakku, Achmad Fariz Zaini dan Taufan NurMuhammad, terima kasih dukungan dan doanya.

3. Bapak Muhadjir Efendi, M.AP. selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang. 4. Bapak Dr. Wahyudi, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Malang.

5. Bapak Tony DianEffendi, M.Si, selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan waktu, pikiran, ide-ide, saran, dukungan dan semangat serta dengan penuh kesabaran telah membimbing penulis selama proses pembimbingan.

6. Bapak Ruli Inayah R., S.Sos selaku dosen pembimbing II yang telah memberikan bantuan dan saran kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Bapak Victory Pradhitama, S.Sos dan Ibu Dyah Estu K., M.Si selaku dosen penguji yang telah membeikan saran kepada penulis

8. Kepada seluruh dosen-dosen HI, terima kasih atas segala bantuan dan ilmu yang telah kalian berikan selama ini.


(20)

9. Sahabat – sahabatku tersayang yang selalu memberikan semangat dan bantuan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

10. Rekan-rekan kerja yang memberikan semangat, doa, serta menghiburku di saat penulisan skripsi ini.

11. Semua pihak yang turut membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi, yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

Semoga Allah SWT selalu melindungi dan meridhoi atas segala apa yang telah penulis sampaikan dalam skripsi ini. Dan semoga penulisan skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan semua pihak pada umumnya. Demikian saran dan kritik yang membangun selalu penulis harapkan dalam rangka memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada dalam penulisan skripsi ini.

Malang, 11 November 2010


(21)

DAFTAR ISI

Lembar Cover...i

Lembar Persetujuan Skripsi...ii

Lembar Pengesahan...iii

Surat Pernyataan Orisinalitas...iv

Berita Acara Bimbingan Skripsi...vi

Abstraksi...vii

Kata Pengantar...viii

Lembar Persembahan...x

Daftar Isi...xii

BAB I PENDAHULUAN ...1

1.1.LATAR BELAKANG ...1

1.2.RUMUSAN MASALAH...12

1.3. PENELITIAN TERDAHULU…...12

1.4.TUJUAN PENELITIAN...13

1.5.KAJIAN KONSEP DAN TEORI...14

1.4.1.KONSEP CYBER MEDIA...14

1.4.2.TEORI PROPAGANDA...16

1.6.MANFAAT PENULISAN...19

1.7.METODOLOGI PENELITIAN...19

1.7.1.TIPE PENULISAN...20

1.7.2.LANDASAN PEMIKIRAN...20

1.8.SISTEMATIKA PENULISAN...21

BAB II KAMPANYE POLITIK BARACK OBAMA...22

2.1.KAMPANYE POLITIK DI AMERIKA SERIKAT DARI KONVENSIONAL KE NON-KONVENSIONAL...22

2.2.PROFIL DAN KARIR POLITIK BARACK OBAMA ...30

2.3.STRATEGI KAMPANYE BARACK OBAMA...36

BAB III CYBER MEDIA SEBAGAI ALAT KAMPANYE...54

3.1.PENDEKATAN SOSIOLOGISDAN BENTUK KAMPANYECYBER MEDIA BARACK OBAMA...54

3.2.ISU-ISU PENTING DALAM KAMPANYE BARACK OBAMA...64 3.3.PERKEMBANGAN DUKUNGAN DARI AWAL-AKHIR KAMPANYE


(22)

(GALLUP POLL)...69

3.4.DUKUNGAN INTERNASIONAL...78

BAB IV PENUTUP...80

DAFTAR PUSTAKA...81


(23)

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Dimas, S.A. 2009. Multikulturalisme Dan Demokrasi Di Amerika: Kandidasi Antara Hilary R. Clinton Dan Barack Obama Dalam Democratic Primary Election Tahun 2008. Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman.

T. May Rudy. 2005. Komunikasi dan Hubungan Masyarakat International. Bandung: Refika Aditama.

Jack Febrian. 2004. Kamus Komputer dan Teknologi Informasi. Jakarta: Penerbit Informasi.

Santosa Sastropoetro. 1991. Propaganda: Salah Satu Bentuk Komunikasi Massa. Bandung: Alumni.

Thomas, H. Neale. 2003. The Electoral College: How It Works In Contemporary Presidential Elections. Congressional Research Service: The Library of Congress.

Lawrence, Auster. 2004. How the Multicultural Ideology Captured America. The Social Contract Journal: Spring.

Simon, Saragih. 2009. Ketekunan dan Hati Putih Barack Obama: Kisah Lengkap Perjalanan Hidup dan Karier Politik. Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara.

Bambang, Cipto. 2003. Politik dan Pemerintahan Amerika. Yogyakarta: Lingkaran.

Monte, Lutz. 2009. The Social Pulpit: Barack Obama's Social Media Toolkit. Edelman.

Ahmad, Nursal. 2004. Strategi Memenangkan Pemilu. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Jurnal Konstitusi, Vol. 4. Nomor 1. Maret 2007.


(24)

Internet

Sri Mulyani, Fidya Alfian Rahmawati, dan Andri Susilowati. 2009. Alih Media Arsip

Konvensional Ke Media Elektronik: Upaya Penyelamatan Dan Pelestarian Arsip Di Bidang Pengendalian Pertanahan Daerah Sleman. http://arsip.ugm.ac.id/buletindetil.php? id=64

Budiono, D. Cyber Media: Seni Memadu Komunikasi, Telekomunikasi dan Teknologi.

http://docs.google.com/viewer a=v&q=cache:8jECe_LVhisJ:www.batan.go.id/ppin/lokaka rya/LKSTN_13/Budiono

%2520Darsono.pdf+cyber+media+pertama+digunakan+tahun&hl=id&gl=id&pid=bl&src

id=ADGEESg43dw1rRq4OdpoOywjRIuVOZtU7-gWRmDPbUsxtDc_t9g6bPI5YseUSDvBCMXUk0Kj4mlFciIwdQyAUmcQZzgELqWM

XgVPqiFutAQmnm-PGS59PdC55KiWB7CC18zL-u55NcAo&sig=AHIEtbTDQ0poCytj9Y5BnbBDfpC2q2HM2A

Anonim. 2008. http://www.scribd.com/doc/32379745/Cyber-Campaign-Oposisi-Dalam-Pemilu-Malaysia-2008-Internet-sebagai-Platform-Otonom-Kampanye-Politik

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php

Anonim. 2009. Dukungan Maya Dengan Hasil Nyata. http://www.tribun-timur.com/read/artikel/56168

Polling. 2008. http://www.gallup.com/poll/17785/Election-2008.aspx

Jann, S. Wenner. 2008. Bagaimana Obama Menang. http://www.rollingstone.co.id/read/ 2008/12/26/81/8/2/BAGAIMANA-OBAMA-MENANG

Press News. 2008. Ampuhnya Kekuatan Internet. http://www.calegindonesia.com/script/ news/IncNewsDetail.asp?NewsID=705&no=705&tr=0

Anonim. 2008. Nominasi Demokrat Pasca John Edwards. http://putraditama.com/? tag=obama

Anonim. Blue State Digital. http://www.bluestatedigital.com/pages/services/ Diakses pada tanggal 05 April 2010.

Anonim. Media Online Jadi Strategi Jitu Dibalik Kemengan Obama. Lihat Di

http://www.rileks.com/community/artikelmu/blogger/17399-media-online-jadi-strategi-jitu-dibalik-kemenangan-obama.html

Renne R.A Kawilarang & Nenden Novianti. 2008. Lima Kunci Kesuksesan Obama.http://dunia.vivanews.com/news/read/7586lima_kunci_kesuksesan_obama


(25)

Annisa M. Zakir. 2008. Kampanye Obama Ejek Mc Cain Gaptek.

http://www.detikinet.com/read/2008/09/15/083726/1006051/398/kampanye-obama-ejek-mccain-gaptek

Anonim. 2008. Efek Bradley dan Kejutan Oktober.

http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2008/11/03/ITR/mbm.20081103.ITR128640.i d.html

Anonim. Kampanye. http://kamusbahasaindonesia.org/kampanye

Alfarisi, Rahman. 2009. Cyber Media: Memaksimalkan Komunikasi dengan Cara Baru. http://www.scribd.com/doc/23272448/Cyber-Media-Chapter-09

Anonim. George Washington.

http://www.whitehouse.gov/about/preside nts/georgewashington

Barbara A. Bardes,Mack C. Shelley, Steffen W. Schmidt. 2009. American Government and Political Today 2008: The Essentials. Canada: Wadsworth

Clark Baxter Publisher. http://books.google.co.id/books?

id=NIrspBw3lNMC&pg=PA251&lpg=PA251&dq=system+party+for+election+of+georg e+washington+era&source=bl&ots=yfo9zJ4BJc&sig=pfo1dXNUJ-x9yLzhfBmt-

k60Lus&hl=id&ei=wE_YTLzBNIy8vQPh-_nmCQ&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=9&ved=0CEUQ6AEwCA#v=onepa ge&q=system%20party%20for%20election%20of%20george%20washington

%20era&f=false

Anonim. The First Party Sistem. http://webcache.googleusercontent.com/search?

q=cache:wLkmFmP8-38J:online-history.org/us1-docs/The-First-Party-System-Federalists-Republicans.doc+the+first+party+system&cd=8&hl=id&ct=clnk&gl=id

Partai Federalis dan Surat kabar yang dinamai dengan nama masing-masing partai. http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:wLkmFmP8-38J:online-

history.org/us1-docs/The-First-Party-System-Federalists-Republicans.doc+the+first+party+system&cd=8&hl=id&ct=clnk&gl=id Diakses pada tanggal 06 November 2010.

Anonim. Partai Demokrat-Republikan. http://www.lpky.org/node/192

Anonim. The Era Good Feelings.

http://everything2.com/title/Evo lution+of+American+political+parties+from+the+Revolu tion+to+the+Reconstruction

Anonim. The Second Party System. http://www.lpky.org/node/192

Anonim. Aturan dalam melancarkan propaganda pada “The Second System”.


(26)

http://www.thefreelibrary.com/CAMPAIGN+BUTTONS+TO+HOT+BUTTONS %3A+AMERICAN+ELECTION+IMAGES,+1789+TO...-a06705154 6

Anonim. The Third Party System. http://www.shmoop.com/political-parties/the-third-party-system.html

Anonim. The Fourth Party System. http://www.shmoop.com/political-parties/the-fourth-party-system.html

Anonim. The Fifth Party System. http ://www.shmoop.com/political-parties/the-fifth-party-system.htm

Anonim. New Deal. http://www.fdrheritage.org/new_deal.htm

Anonim. Digital Training Academy. 2009. The Obama Campaign.

http://docs.google.com/viewer?

a=v&q=cache:qqUW8qpKANUJ:www.digitaltrainingacademy.com/digitalemailmarketin gtraining/eRM-Case_Study-Obama

%25201.1.pdf+campaign+activity+Obama&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESgDdV xONVUtsKykQlDJKpiBNke1VuSK9Dt3eFjn5vCA_ryzINEE0ThBvqnj4ggu9VyrrGtsPL Y83P26fCOxdZtgFGDAKnjtDZLe04uTwYTzkMW9ltDt7Q7dswmJXIazruEzPY4p&sig =AHIEtbR9_SpbqYhAUsow9OqHZHlSGgYVog

Anonim. E-Democrazy. http://webcache.googleusercontent.com/search?

q=cache:cUqGR05dLGAJ:balitbang.depkominfo.go.id/addfile/jurnal/BPPKI %2520jakarta/Majalah%2520Vol%25205%2520No.

%25201%25202009/2%2520DEMOCRACY.pdf+pengertian+e-democracy&hl=id&gl=id

Anonim. Karir Politik Obama dari Tahun 1996 – Tahun 2008..

http://www.history.com/topics/barack-obama

Anonim. Desain Awal Situs Resmi Barack Obama.

http://www.bivingsreport.com/2008/the-evolution-of-barack-obamas-campaign-website/

Anonim. Commit To Vote. www.barackobama.com

Duane, Raymond. 2009. How to Campaign Like Obama. Journal. www.farsay.com

Barrack, Obama. 2008. Fact Sheet Innovation and Technology. Issues. Lihat di

www.barrackobama.com

Colin, Delany. 2009. Learning From Obama: Lessons for Online Communicators in 2009 and Beyond. E-Book: www.epolitics.co m

Anonim. Marc Andreessen. http://www.thocp.net/biographies/andreesen_marc.htm

Barack, Obama. Isu-isu di bidang ekonomi.

http://www.barackobama.com/issues/economy/index_campaign.php


(27)

Barack, Obama. Isu-Isu Di Bidang Pendidikan.

http://www.barackobama.com/issues/education/index_campaign.php

Barack, Obama. Isu-Isu Di Bidang Kebijkan Asing.

http://www.barackobama.com/issues/foreign_policy/index_campaign.php

Barack, Obama. Isu-Isu Di Bidang Kesehatan.

http://www.barackobama.com/issues/healthcare/index_campaign.php

Barack, Obama. Isu-Isu Di Bidang Keamanan.

http://www.barackobama.com/issues/homeland_security/index_campaign.php

Barack, Obama. Isu-Isu Tentang Perempuan.

http://my.barackobama.com/page/content/womenissues_campaign

Barack, Obama. Isu-Isu Di Bidang HAM.

http://www.barackobama.com/issues/civil_rights/index_campaign.php

Gallup. 2008. Polling: Election 2008 Topic and Trends.

http://www.gallup.com/poll/17785/Election-2008.aspx

Sumber Dukungan Dari Situs Jaringan Sosial. http://www.slideshare.net/amj35/project-preview-2661726?src=related_normal&rel=1102006

Dukungan Internasional. http://www.gallup.com/poll/111253/world-citizens-prefer-obama-mccain-nearly-4to1.aspx#3

Barack, O. 2008. Night Before The Election Speech. Manassas: Virginia. November, 3. Lihat di http://obamaspeeches.com/E-Barack-Obama-Speech-Manassas-Virgina-Last-Rally-2008-Election.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

Barack, O. 2008. Final Primary Night Presumptive Democratic Nominee Speech. St. Paul, Minnesota, June 3. Par. 18. Lihat di http://obamaspeeches.com/E09- Barack-Obama-Final-Primary-Night-Presumptive-Democratic-Nominee-Speech-St-Paul-Minnesota-June-3-2008.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

Barack, O. 2008. AP Annual Luncheon. Washington, DC; April 14. Par. 8. Lihat di

http://obamaspeeches.com/E06-Barack-Obama-AP-Annual-Luncheon-Washington-DC-April-14-2008-religion-guns-pennsylvania.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

Barack, O. 2008. North Carolina Primary Night Raleigh, NC. May 6. Par.8. Lihat di


(28)

Raleigh-NC-May-6-2008.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

Barack, O. 2008. The American Promise Acceptance Speech. Denver Colorado: The Democratic Convention Mile High Stadium, August 28. Lihat di http:// obamaspeeches.com/E10-Barack-Obama-The-American-Promise-Acceptance-Speech-at-the-Democratic-Convention-Mile-High-Stadium--Denver-Colorado-August-28-2008.htm

Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

US Census Bureau.

http://factfinder.census.gov/servlet/ADPTable?_bm=y&- geo_id=01000US&-qr_name=ACS_2008_3YR_G00_DP3YR5&-ds_name=&-_lang=en&-redoLog=false


(1)

DAFTAR PUSTAKA

Buku

Dimas, S.A. 2009. Multikulturalisme Dan Demokrasi Di Amerika: Kandidasi

Antara Hilary R. Clinton Dan Barack Obama Dalam Democratic Primary

Election Tahun 2008. Purwokerto: Universitas Jenderal Soedirman.

T. May Rudy. 2005. Komunikasi dan Hubungan Masyarakat International.

Bandung: Refika Aditama.

Jack Febrian. 2004. Kamus Komputer dan Teknologi Informasi. Jakarta: Penerbit

Informasi.

Santosa Sastropoetro. 1991. Propaganda: Salah Satu Bentuk Komunikasi Massa.

Bandung: Alumni.

Thomas, H. Neale. 2003. The Electoral College: How It Works In Contemporary

Presidential Elections. Congressional Research Service: The Library of

Congress.

Lawrence, Auster. 2004. How the Multicultural Ideology Captured America. The

Social Contract Journal: Spring.

Simon, Saragih. 2009. Ketekunan dan Hati Putih Barack Obama: Kisah Lengkap

Perjalanan Hidup dan Karier Politik. Jakarta: PT. Kompas Media

Nusantara.

Bambang, Cipto. 2003. Politik dan Pemerintahan Amerika. Yogyakarta:

Lingkaran.

Monte, Lutz. 2009. The Social Pulpit: Barack Obama's Social Media Toolkit.

Edelman.

Ahmad, Nursal. 2004. Strategi Memenangkan Pemilu. Jakarta: Gramedia Pustaka

Utama. Jurnal Konstitusi, Vol. 4. Nomor 1. Maret 2007.


(2)

Internet

Sri Mulyani, Fidya Alfian Rahmawati, dan Andri Susilowati. 2009. Alih Media Arsip

Konvensional Ke Media Elektronik: Upaya Penyelamatan Dan Pelestarian Arsip Di Bidang Pengendalian Pertanahan Daerah

Sleman.

http://arsip.ugm.ac.id/buletindetil.php?

id=64

Budiono, D. Cyber Media: Seni Memadu Komunikasi, Telekomunikasi dan

Teknologi.

http://docs.google.com/viewer a=v&q=cache:8jECe_LVhisJ:www.batan.go.id/ppin/lokaka rya/LKSTN_13/Budiono

%2520Darsono.pdf+cyber+media+pertama+digunakan+tahun&hl=id&gl=id&pid=bl&src

id=ADGEESg43dw1rRq4OdpoOywjRIuVOZtU7-gWRmDPbUsxtDc_t9g6bPI5YseUSDvBCMXUk0Kj4mlFciIwdQyAUmcQZzgELqWM

XgVPqiFutAQmnm-PGS59PdC55KiWB7CC18zL-u55NcAo&sig=AHIEtbTDQ0poCytj9Y5BnbBDfpC2q2HM2A

Anonim. 2008.

http://www.scribd.com/doc/32379745/Cyber-Campaign-Oposisi-Dalam-Pemilu-Malaysia-2008-Internet-sebagai-Platform-Otonom-Kampanye-Politik

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. 2008. Kamus

Besar Bahasa Indonesia. http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php

Anonim. 2009. Dukungan Maya Dengan Hasil Nyata.

http://www.tribun-timur.com/read/artikel/56168

Polling. 2008. http://www.gallup.com/poll/17785/Election-2008.aspx

Jann, S. Wenner. 2008. Bagaimana Obama Menang.

http://www.rollingstone.co.id/read/ 2008/12/26/81/8/2/BAGAIMANA-OBAMA-MENANG

Press News. 2008. Ampuhnya Kekuatan Internet. http://www.calegindonesia.com/script/

news/IncNewsDetail.asp?NewsID=705&no=705&tr=0

Anonim. 2008. Nominasi Demokrat Pasca John Edwards. http://putraditama.com/?

tag=obama

Anonim. Blue State Digital. http://www.bluestatedigital.com/pages/services/

Diakses pada

tanggal 05 April 2010.

Anonim. Media Online Jadi Strategi Jitu Dibalik Kemengan Obama. Lihat Di

http://www.rileks.com/community/artikelmu/blogger/17399-media-online-jadi-strategi-jitu-dibalik-kemenangan-obama.html

Renne R.A Kawilarang & Nenden Novianti. 2008. Lima Kunci Kesuksesan

Obama.http://dunia.vivanews.com/news/read/7586lima_kunci_kesuksesan_obama


(3)

Annisa M. Zakir. 2008. Kampanye Obama Ejek Mc Cain Gaptek.

http://www.detikinet.com/read/2008/09/15/083726/1006051/398/kampanye-obama-ejek-mccain-gaptek

Anonim.

2008.

Efek

Bradley

dan

Kejutan

Oktober.

http://majalah.tempointeraktif.com/id/arsip/2008/11/03/ITR/mbm.20081103.ITR128640.i d.html

Anonim. Kampanye. http://kamusbahasaindonesia.org/kampanye

Alfarisi, Rahman. 2009. Cyber Media: Memaksimalkan Komunikasi dengan Cara

Baru. http://www.scribd.com/doc/23272448/Cyber-Media-Chapter-09

Anonim.

George

Washington.

http://www.whitehouse.gov/about/preside nts/georgewashington

Barbara A. Bardes,Mack C. Shelley, Steffen W. Schmidt. 2009. American

Government and Political Today 2008: The Essentials. Canada: Wadsworth

Clark

Baxter

Publisher.

http://books.google.co.id/books?

id=NIrspBw3lNMC&pg=PA251&lpg=PA251&dq=system+party+for+election+of+georg e+washington+era&source=bl&ots=yfo9zJ4BJc&sig=pfo1dXNUJ-x9yLzhfBmt-

k60Lus&hl=id&ei=wE_YTLzBNIy8vQPh-_nmCQ&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=9&ved=0CEUQ6AEwCA#v=onepa ge&q=system%20party%20for%20election%20of%20george%20washington

%20era&f=false

Anonim. The First Party Sistem. http://webcache.googleusercontent.com/search?

q=cache:wLkmFmP8-38J:online-history.org/us1-docs/The-First-Party-System-Federalists-Republicans.doc+the+first+party+system&cd=8&hl=id&ct=clnk&gl=id

Partai Federalis dan Surat kabar yang dinamai dengan nama masing-masing

partai.http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:wLkmFmP8-38J:online-

history.org/us1-docs/The-First-Party-System-Federalists-Republicans.doc+the+first+party+system&cd=8&hl=id&ct=clnk&gl=id Diakses pada tanggal 06 November 2010.

Anonim. Partai Demokrat-Republikan. http://www.lpky.org/node/192

Anonim.

The

Era

Good

Feelings.

http://everything2.com/title/Evo lution+of+American+political+parties+from+the+Revolu tion+to+the+Reconstruction

Anonim. The Second Party System. http://www.lpky.org/node/192


(4)

http://www.thefreelibrary.com/CAMPAIGN+BUTTONS+TO+HOT+BUTTONS %3A+AMERICAN+ELECTION+IMAGES,+1789+TO...-a06705154 6

Anonim. The Third Party System.

http://www.shmoop.com/political-parties/the-third-party-system.html

Anonim. The Fourth Party System.

http://www.shmoop.com/political-parties/the-fourth-party-system.html

Anonim. The Fifth Party System. http

://www.shmoop.com/political-parties/the-fifth-party-system.htm

Anonim. New Deal. http://www.fdrheritage.org/new_deal.htm

Anonim. Digital Training Academy. 2009. The Obama Campaign.

http://docs.google.com/viewer?

a=v&q=cache:qqUW8qpKANUJ:www.digitaltrainingacademy.com/digitalemailmarketin gtraining/eRM-Case_Study-Obama

%25201.1.pdf+campaign+activity+Obama&hl=id&gl=id&pid=bl&srcid=ADGEESgDdV xONVUtsKykQlDJKpiBNke1VuSK9Dt3eFjn5vCA_ryzINEE0ThBvqnj4ggu9VyrrGtsPL Y83P26fCOxdZtgFGDAKnjtDZLe04uTwYTzkMW9ltDt7Q7dswmJXIazruEzPY4p&sig =AHIEtbR9_SpbqYhAUsow9OqHZHlSGgYVog

Anonim.

E-Democrazy.

http://webcache.googleusercontent.com/search?

q=cache:cUqGR05dLGAJ:balitbang.depkominfo.go.id/addfile/jurnal/BPPKI

%2520jakarta/Majalah%2520Vol%25205%2520No.

%25201%25202009/2%2520DEMOCRACY.pdf+pengertian+e-democracy&hl=id&gl=id

Anonim. Karir Politik Obama dari Tahun 1996 – Tahun 2008..

http://www.history.com/topics/barack-obama

Anonim.

Desain

Awal

Situs

Resmi

Barack

Obama.

http://www.bivingsreport.com/2008/the-evolution-of-barack-obamas-campaign-website/

Anonim. Commit To Vote. www.barackobama.com

Duane, Raymond. 2009. How to Campaign Like Obama. Journal. www.farsay.com

Barrack, Obama. 2008. Fact Sheet Innovation and Technology. Issues. Lihat di

www.barrackobama.com

Colin, Delany. 2009. Learning From Obama: Lessons for Online Communicators

in 2009 and Beyond. E-Book: www.epolitics.co

m

Anonim. Marc Andreessen. http://www.thocp.net/biographies/andreesen_marc.htm

Barack,

Obama.

Isu-isu

di

bidang

ekonomi.


(5)

Barack,

Obama.

Isu-Isu

Di

Bidang

Pendidikan.

http://www.barackobama.com/issues/education/index_campaign.php

Barack,

Obama.

Isu-Isu

Di

Bidang

Kebijkan

Asing.

http://www.barackobama.com/issues/foreign_policy/index_campaign.php

Barack,

Obama.

Isu-Isu

Di

Bidang

Kesehatan.

http://www.barackobama.com/issues/healthcare/index_campaign.php

Barack,

Obama.

Isu-Isu

Di

Bidang

Keamanan.

http://www.barackobama.com/issues/homeland_security/index_campaign.php

Barack,

Obama.

Isu-Isu

Tentang

Perempuan.

http://my.barackobama.com/page/content/womenissues_campaign

Barack,

Obama.

Isu-Isu

Di

Bidang

HAM.

http://www.barackobama.com/issues/civil_rights/index_campaign.php

Gallup. 2008. Polling: Election 2008 Topic and Trends.

http://www.gallup.com/poll/17785/Election-2008.aspx

Sumber Dukungan Dari Situs Jaringan Sosial.

http://www.slideshare.net/amj35/project-preview-2661726?src=related_normal&rel=1102006

Dukungan Internasional.

http://www.gallup.com/poll/111253/world-citizens-prefer-obama-mccain-nearly-4to1.aspx#3

Barack, O. 2008. Night Before The Election Speech. Manassas: Virginia.

November, 3. Lihat di

http://obamaspeeches.com/E-Barack-Obama-Speech-Manassas-Virgina-Last-Rally-2008-Election.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober

2010.

Barack, O. 2008. Final Primary Night Presumptive Democratic Nominee Speech.

St. Paul, Minnesota, June 3. Par. 18. Lihat di

http://obamaspeeches.com/E09- Barack-Obama-Final-Primary-Night-Presumptive-Democratic-Nominee-Speech-St-Paul-Minnesota-June-3-2008.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

Barack, O. 2008. AP Annual Luncheon. Washington, DC; April 14. Par. 8. Lihat di

http://obamaspeeches.com/E06-Barack-Obama-AP-Annual-Luncheon-Washington-DC-April-14-2008-religion-guns-pennsylvania.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober

2010.

Barack, O. 2008. North Carolina Primary Night Raleigh, NC. May 6. Par.8. Lihat

di


(6)

http://obamaspeeches.com/E08-Barack-Obama-North-Carolina-Primary-Night-Raleigh-NC-May-6-2008.htm Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

Barack, O. 2008. The American Promise Acceptance Speech. Denver Colorado:

The Democratic Convention Mile High Stadium, August 28. Lihat di http://

obamaspeeches.com/E10-Barack-Obama-The-American-Promise-Acceptance-Speech-at-the-Democratic-Convention-Mile-High-Stadium--Denver-Colorado-August-28-2008.htm

Diakses pada tanggal 04 Oktober 2010.

US

Census

Bureau.

http://factfinder.census.gov/servlet/ADPTable?_bm=y&- geo_id=01000US&-qr_name=ACS_2008_3YR_G00_DP3YR5&-ds_name=&-_lang=en&-redoLog=false