Jenis-Jenis Diksi Bahasa Indonesia Ilmiah Pilihan Kata atau Diksi

 Homografi : Apel buah – Apel upacara 10 Menggunakan kata abstrak dan kata konkret secara cermat. Kata abstrak mempunyai referensi berupa konsep, sedangkan kata konkret mempunyai referensi objek yang diamati. Contoh :  Kata abstrak Kebaikkan seseorang kepada orang lain merupakan sifat terpuji.  Kata konkret APBN RI mengalami kenaikkan lima belas persen. C. Fungsi Diksi 1. Melambangkan gagasan yang diekspresikan secara formal. 2. Untuk mencegah perbedaan penafsiran atau kesalapahaman. 3. Untuk mencapai target komunikasi yang efektif. 4. Untuk melambangkan gagasan yang di ekspresikan secara verbal. 5. Agar suasana yang tepat bisa tercipta. 6. Membentuk gaya ekspresi gagasan yang tepat sangat resmi, resmi, tidak resmi sehingga menyenangkan pendengar atau pembaca, Sugono, Dendy. 2003.

D. Jenis-Jenis Diksi

Berdasarkan Makna  Makna Denotatif Adalah makna yang sebenarnya yang sama dengan makna lugas untuk menyampaikan sesuatu yang bersifat faktual. Makna pada kalimat yang denotatif tidak mengalami perubahan makna. Makna denotatif berhubungan dengan bahasa ilmiah. Makna denotatif dapat dibedakan atas dua macam relasi :  Pertama Relasi antara sebuah kata dengan barang individual yang diwakilinya  Kedua antara sebuah kata dan ciri-ciri atauperwatakan tertentu dari barang yang diwakiliny  Contoh Makna Denotatif Misal : Presiden RI ke-7 adalah Ir.H. Joko Widodo kata Makan Kata ini berarti memasukkan sesuatu kedalam mulut, dikunyah, dan ditelan. Makna ini berarti denotatif. Contoh lain : Andi makan roti. Irma menulis surat di meja belajar.  Makna Konotatif Adalah makna asosiatif, makna yang timbul sebagai akibat dari sikap sosial, sikap pribadi dan criteria tambahan yang di kenakan pada sebuah makna konseptual. Makna konotasi adalah makna yang bukan sebenarnya yang umumnya bersifat sindiran dan merupakan makna denotasi yang mengalami penambahan Contoh Makna Konotatif Misal : Kata kamar kecil : Kata ini berarti sebuah ruangan yang kecil pada makna denotatif tapi pada makna konotatif berarti jamban. Contoh lain : Joni adalah sampah masyarakat dikampungnya. Para petugas gabungan merazia kupu-kupu malam tadi malam. Bu Marcella sangat sedih karena terjerat hutang lintah darat. Politisi partai X terjerat kasus korupsi dan dicap sebagai tikus berdasi. Berdasarkan Leksikal  Sinonim Sinonim adalah dua kata atau lebih yang pada asasnya mempunyai makna yang sama tetapi bentuknya berlainan. Sinonim ini dipergunakan untuk mengalihkan pemakaian kata pada tempat tertentu sehingga kalimat itu tidak membosankan.  Sinonim mutlak : Kata-kata yang dapat bertukar tempatdalam konteks kebahasaan apa pun tanpa mengubahmakna struktural dan makna leksikal dalam rangkaian kata frasa klausa kalimat.  Sinonim semirip : Kata-kata yang dapat bertukar tempatdalam konteks kebahasaan tertentu tanpa mengubahmakna struktural dan leksikal dalam rangkaian kata frasa klausa kalimat tersebut saja.  Sinonim selingkung : Kata-kata yang dapat saling menggantidalam satu konteks kebahasaan tertentu saja secarastruktural dan leksikal. Contoh Sinonim mutlak : kosmetik = alat kecantikan laris = laku, larap leksikografi = perkamusan kucing = meong Contoh Sinonim semirip : melatis = menerobos lahiriah = jasmaniah Contoh Sinonim selingkung : lemah = lemas binatang = fauna bohong = dusta haus = dahaga pakaian = baju bertemu = berjumpa Cerdas = cerdik Agung = besar = raya Mati = mangkat = wafat = meninggal Kesinoniman masih berhubungan dengan masalah makna denotatif dan makna konotatif suatu kata. Contoh kalimat: Aku masih beruntung karena perusahaan pakaian milik perancang busana wanita terkenal, tempat ibuku bekerja, berbaik hatimau melunasi semua tunggakan kuliahku.  Antonim Antonim adalah suatu kata yang artinya berlawanan satu sama lain. Antonim disebut juga dengan lawan kata.  Antonim berpasangan : kata-kata yang secara makna jelasbertentangan karena didasarkan pada makna pasangannyasehingga tidak bisa dipertentangkan tanpa kehadiranmakna pasangannya. Jika salah satu unsur dinegatifkan,tidak secara serta-merta memunculkan pasangannya.  Antonim melengkapi : kata-kata yang secara maknabertentangan, tetapi kehadiran makna salah satu kata bersifat melengkapi kehadiran makna yang lain.  Antonim berjenjang : kata-kata yang secara maknamengandung pertentangan, tetapi pertentangan makna ini bersifat berjenjangbertahapbertingkat. Contoh Antonim berpasangan : ber-dosa suci PriaWanita Pembeli penjual Jual beli KayaMiskin Tu a m u d a Contoh Antonim melengkapi : pertanyaan jawabanmencari menemukan Contoh Antonim berjenjang : dingin hangat panas kaku lentur elastis mahal wajar murah Contoh Kalimat Berantonim :  Hanya janji Allah SWT, yang menyatakan akan datang kemudahan setelah kesulitan  Kegagalan adalah gerbang menuju Kesuksesan.  Homonim Homonim adalah suatu kata yang memiliki makna yang berbeda tetapi lafal atau ejaan sama. Jika lafalnya sama disebut homograf, namun jika yang sama adalah ejaannya maka disebut Homofon. Ada dua bentuk Homonim :  Homograf Homonim yang mempunyai lafal yang sama  Homofon Homonim yang mempunyai ejaan yang sama Contoh Homofon : Masa dengan Massa Masa = Waktu. Pada masa pemerintah Presiden SBY banyak pejabat yang terjerat kasus korupsi. Massa = Masyarakat Umum. Massa pendemo mulai bergerak ke arah Istana Negara. Contoh Homograf : Amplop Untuk mengirim surat untuk bapak presiden kitaharus menggunakan amplop amplop = amplop surat biasa Agar bisa diterima menjadi pns ia member amplop kepada para pejabat amplop =sogokan atau uang pelicin Bisa Bu kadir bisa memainkan gitar dengan kakinya bisa = mampu Bisa ular itu ditampung ke dalam bejana untuk diteliti bisa = racun

E. Gaya Bahasa Dalam Pemilihan Kata Diksi