COPING MAHASISWA YANG MENGALAMI KEKERASAN DALAM PACARAN
COPING MAHASISWA YANG MENGALAMIKEKERASAN DALAM
PACARAN
Oleh: SARI NARULITA ( 02810295 )
Psychology
Dibuat: 2008-04-11 , dengan 3 file(s).
Keywords: Coping, Mahasiswa, Kekerasan, Pacaran
Dalam masa pacaran tidak hanya terdapat hal-hal yang indah dan menyenangkan, tetapi juga
persoalan-persoalan atau pertengkaran, bahkan terjadi tindak kekerasan. Perilaku atau tindakan
dapat digolongkan sebagai tindak kekerasan dalam pacaran apabila salah satu pihak merasa
tersinggung atau tersakiti oleh pasangannya. Kekerasan dalam relasi personal ini terdiri dari 4
macam yaitu kekerasan fisik, emosional, sexual dan ekonomi. Kenyataannya banyak kasus
kekerasan yang terjadi dalam hubungan berpacaran yang berdampak pada fisik maupun
psikologis korban. Kekerasan yang dialami subjek, menimbulkan tekanan, karena itulah
diperlukan suatu cara untuk mengatasi atau mengurangi tekanan tersebut yang dinamakan
dengan coping. Setiap orang berbeda dalam menggunakan strategi coping, tergantung dari
masalah yang dihadapi. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk
kekerasan dalam pacaran, dampak serta coping yang dilakukan subjek penelitian.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan 3 subyek
penelitian, yang berstatus sebagai mahasiswi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah
Wawancara. Sedangkan metode keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dapat ditemukan empat
bentuk kekerasan dalam pacaran yang dialami subjek penelitian. Kekerasan fisik antara lain :
dicekik dan lehernya ditekan kuat dengan kaki, didorong-dorong, ditekan wajahnya dengan kuat,
ditampar, dijambak, baju dan kalung ditarik dari belakang. Kekerasan emosional antara lain :
dibatasi aktivitas, diancam, dihina dan pacar subjek melukai dirinya sendiri dengan benda tajam.
Kekerasan Ekonomi antara lain : pacar subjek sering berhutang tapi tidak pernah membayar,
memaksa minta dibelikan kaos, sering minta dibelikan makan. Kekerasan sexual antara lain :
ajakan dan pemaksaan hubungan sexual oleh pasangan. Sementara itu dampak kekerasan dalam
relasi personal ini (pacaran) pada subyek antara lain : kesakitan, sesak nafas, lecet, memar,
rambut rontok. perasaan tertekan, marah, sakit hati, perasaan dilecehkan, ketakutan, mengalami
gangguan tidur (insomnia), uang subjek habis. Sedangkan bentuk-bentuk coping yang dilakukan
subjek penelitian antara lain : menangis, melupakan masalah dengan jalan-jalan, menghindari
pelaku, berdoa (emotion focused coping), bercerita kepada teman, ancaman kepada pelaku,
berusaha membujuk atau menjelaskan duduk permasalahan kepada pelaku (problem focused
coping).
During intimate relationship, there is not only beauty and happiness, but also problems and fight,
even the violence. The behavior which can be groupped as the violence in dating if one of them
is offended or hurt by their pair. The violence in the personal relation consits of phisical violnce,
sexual violence, emotional and economical violence. In fact, there are many violence cases that
happened in the intimate relationship give phisical and psycologycal impact to the victims. The
violence that is experienced by the subjects causes pressure, that’s way it is needed to find some
ways to overcome the pressure, that is called ‘coping’. Every person have their own ways to
apply this coping strategy, it depands on the problem faced. Thus, this research is aimed to know
the pattern of the violence in the intimate relationship, its impact and the coping strategy is used
by subject.
This is descriptive qualitative study with three subjects. All of them are students. The research
data collection method used in this study is interview. Whereas, data validity method used in this
study is source triangulation.
From the result of the research, it can be concluded that there are violence types in dating those
are experienced by subjects of the research. The phisical violence types included : being choked
and hard-pressed on the neck by feet, being pushed, being hard-pressed in the face, being slapped,
being torn out hair, being pulled from the back on the dress and neclace. The emotional violence
types included : being confined of the activities, being threaten, being insulted, and having selfinjured with the weapon. The economical violence types included : being in dept without
payment, being forced to buy dresses or food. The sexual violence included : being forced of
doing sex. Whereas, the effect of the violence in the personal relation to the victims are :
sickness, scratched, bruised shed, depressed, anger, broken heart, insulted,, frightened, insomnia,
bankrupt. While the types of coping that have done by the subjects are : crying, forgetting the
problem by walking around, avoid to meet, praying (emotional focused coping), sharing with
friends, threatening to the doer, trying to persuade or explain the problem to the doer (problem
focused coping).
PACARAN
Oleh: SARI NARULITA ( 02810295 )
Psychology
Dibuat: 2008-04-11 , dengan 3 file(s).
Keywords: Coping, Mahasiswa, Kekerasan, Pacaran
Dalam masa pacaran tidak hanya terdapat hal-hal yang indah dan menyenangkan, tetapi juga
persoalan-persoalan atau pertengkaran, bahkan terjadi tindak kekerasan. Perilaku atau tindakan
dapat digolongkan sebagai tindak kekerasan dalam pacaran apabila salah satu pihak merasa
tersinggung atau tersakiti oleh pasangannya. Kekerasan dalam relasi personal ini terdiri dari 4
macam yaitu kekerasan fisik, emosional, sexual dan ekonomi. Kenyataannya banyak kasus
kekerasan yang terjadi dalam hubungan berpacaran yang berdampak pada fisik maupun
psikologis korban. Kekerasan yang dialami subjek, menimbulkan tekanan, karena itulah
diperlukan suatu cara untuk mengatasi atau mengurangi tekanan tersebut yang dinamakan
dengan coping. Setiap orang berbeda dalam menggunakan strategi coping, tergantung dari
masalah yang dihadapi. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk
kekerasan dalam pacaran, dampak serta coping yang dilakukan subjek penelitian.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan 3 subyek
penelitian, yang berstatus sebagai mahasiswi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah
Wawancara. Sedangkan metode keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa dapat ditemukan empat
bentuk kekerasan dalam pacaran yang dialami subjek penelitian. Kekerasan fisik antara lain :
dicekik dan lehernya ditekan kuat dengan kaki, didorong-dorong, ditekan wajahnya dengan kuat,
ditampar, dijambak, baju dan kalung ditarik dari belakang. Kekerasan emosional antara lain :
dibatasi aktivitas, diancam, dihina dan pacar subjek melukai dirinya sendiri dengan benda tajam.
Kekerasan Ekonomi antara lain : pacar subjek sering berhutang tapi tidak pernah membayar,
memaksa minta dibelikan kaos, sering minta dibelikan makan. Kekerasan sexual antara lain :
ajakan dan pemaksaan hubungan sexual oleh pasangan. Sementara itu dampak kekerasan dalam
relasi personal ini (pacaran) pada subyek antara lain : kesakitan, sesak nafas, lecet, memar,
rambut rontok. perasaan tertekan, marah, sakit hati, perasaan dilecehkan, ketakutan, mengalami
gangguan tidur (insomnia), uang subjek habis. Sedangkan bentuk-bentuk coping yang dilakukan
subjek penelitian antara lain : menangis, melupakan masalah dengan jalan-jalan, menghindari
pelaku, berdoa (emotion focused coping), bercerita kepada teman, ancaman kepada pelaku,
berusaha membujuk atau menjelaskan duduk permasalahan kepada pelaku (problem focused
coping).
During intimate relationship, there is not only beauty and happiness, but also problems and fight,
even the violence. The behavior which can be groupped as the violence in dating if one of them
is offended or hurt by their pair. The violence in the personal relation consits of phisical violnce,
sexual violence, emotional and economical violence. In fact, there are many violence cases that
happened in the intimate relationship give phisical and psycologycal impact to the victims. The
violence that is experienced by the subjects causes pressure, that’s way it is needed to find some
ways to overcome the pressure, that is called ‘coping’. Every person have their own ways to
apply this coping strategy, it depands on the problem faced. Thus, this research is aimed to know
the pattern of the violence in the intimate relationship, its impact and the coping strategy is used
by subject.
This is descriptive qualitative study with three subjects. All of them are students. The research
data collection method used in this study is interview. Whereas, data validity method used in this
study is source triangulation.
From the result of the research, it can be concluded that there are violence types in dating those
are experienced by subjects of the research. The phisical violence types included : being choked
and hard-pressed on the neck by feet, being pushed, being hard-pressed in the face, being slapped,
being torn out hair, being pulled from the back on the dress and neclace. The emotional violence
types included : being confined of the activities, being threaten, being insulted, and having selfinjured with the weapon. The economical violence types included : being in dept without
payment, being forced to buy dresses or food. The sexual violence included : being forced of
doing sex. Whereas, the effect of the violence in the personal relation to the victims are :
sickness, scratched, bruised shed, depressed, anger, broken heart, insulted,, frightened, insomnia,
bankrupt. While the types of coping that have done by the subjects are : crying, forgetting the
problem by walking around, avoid to meet, praying (emotional focused coping), sharing with
friends, threatening to the doer, trying to persuade or explain the problem to the doer (problem
focused coping).