KONVERSI BOBOT SKP-PEMBELAJARAN PENGUKURAN KINERJA PEMBELAJARAN

31 3 Ada pengetahuan dan atau keterampilan yang ditingkatkan dan dikuasai setelah mengikuti kegiatan yang secara langsung mempengaruhi praktik atau pelayanan kepada pasien.

C. KONVERSI BOBOT SKP-PEMBELAJARAN

Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang kesehatan danatau kefarmasian, Apoteker dapat mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh berbagai instansi di sekitar lingkungan kerja dalam lingkup daerah, nasional maupun internasional. Pemberian SKP bagi peserta seminar, simposium, lokakarya, workshop, kursus atau pelatihan dapat dilakukan oleh Ikatan Apoteker Indonesia di semua tingkatan, Perguruan Tinggi Farmasi, ataupun oleh Himpunan Seminat bahkan dapat dilakukan oleh penyelenggara atau institusi di luar beberapa institusi yang telah disebutkan. Himpunan Seminat Apoteker Masyarakat, Rumah Sakit, Distribusi maupun Industri memiliki peran besar dalam memfasilitasi Anggota untuk menambah pengetahuan dan keterampilan terkait bidang-bidang pekerjaan kefarmasian yang menjadi fokusnya. Ketentuan mengenai Konversi Bobot SKP : 1. SKP yang diperoleh dari kegiatan yang tidak mendapatkan SKP dari Ikatan Apoteker Indonesia misalnya mengikuti kegiatan workshop yang dilakukan oleh Organisasi Profesi Tertentu atau Pemerintah akan dikonversi ke dalam SKP IAI sebagaimana dalam Tabel 7 sepanjang materinya terkait dengan peningkatan kompetensi apoteker. 2. Penentuan bobot SKP yang diperoleh dari kegiatan di luar negeri misalnya sebagai pembicarapesertamoderator di suatu kursus atau simposium akan disesuaikan dengan nilai yang berlaku di Indonesia. 3. Penentuan mengenai besarnya konversi bobot SKP atas Sertifikat-SKP hanya dapat dilakukan oleh Badan danatau Tim Sertifikasi dan Re-Sertifikasi Daerah Nilai SKP untuk suatu pengetahuan atau keterampilan dibedakan berdasarkan tingkat kompetensi yang harus dipenuhi oleh seorang apoteker sesuai bidang pekerjaan yang ditekuni. Tabel 7 Konstanta Konversi SKP dari Kegiatan Pembelajaran No Kegiatan Pembelajaran Konstanta Konversi 1. Tidak ada pengetahuanketerampilan tapi informasi yang diperoleh memberikan penyegaran pengetahuan dan keterampilan 0,25 2. Ada peningkatan pengetahuanketerampilan yang dikuasai setelah mengikuti kegiatan tetapi tidak berpengaruh langsung pada kegiatan praktik 0,5 3. Ada peningkatan pengetahuanketerampilan yang secara langsung mempengaruhi praktik atau pelayanan kepada pasien. 0,75 32

BAB VI PENGUKURAN KINERJA PENGABDIAN