33
BAB VII PENGUKURAN KINERJA PUBLIKASI ILMIAHPOPULER BIDANG
KEFARMASIAN DAN KINERJA PENGEMBANGAN ILMU DAN PENDIDIKAN
A. UMUM
Tidak semua Apoteker terutama Apoteker Praktisi dapat melakukan kinerja berupa Publikasi IlmiahPopuler di bidang kefarmasian. Demikian juga dengan kinerja Pengembangan Ilmu.
Oleh karena itu kinerja tersebut tidak “diwajibkan” sebagai suatu persyaratan Perpanjangan
Sertifikat Kompetensi secara otomatis. Meskipun demikian seorang praktisi bisa saja membuat tulisan, buku, melakukan survey dan lain sebagainya yang berhubungan dengan kegiatan
praktik kefarmasian menjadi sesuatu yang bermanfaat untuk dipublikasikan pada suatu media massa.
B. KINERJA PUBLIKASI ILMIAH ATAU POPULER BIDANG KEFARMASIAN
Tidak semua apoteker dapat melaksanakan kinerja publikasi. Ikatan Apoteker Indonesia menghargai kinerja publikasi untuk mendorong peningkatan pengetahuan danatau
ketrampilan apoteker. Maksimal SKP yang diberikan adalah sebesar 37,5 SKP selama 5 lima tahun.
Pengukuran atas kinerja Publikasi Ilmiah atau Populer Bidang Kefarmasian adalah mengikuti
Tabel 9 di bawah ini.
Tabel 9. Aktivitas dan SKP, CPD Kinerja Publikasi
NO Kegiatan Publikasi Ilmiah
Bobot SKP
1 Tinjauan Kasus Yang Di Publikasikan
3 SKP per judul 2
Studi Pustaka Membuat Resume Yang Di Publikasikan 3 SKP per judul
3 MenulisMenerjemahkan Buku Yang Di Publikasikan
Sendiri = 10 SKP Bersama = 20 SKP
Monograf = 42 SKP 4
Editing Buku Yang terkait dengan Profesi Apoteker Yang Di Publikasikan
6 SKP per judul 5
Karya Ilmiah Popular Yang Di Publikasikan 3 SKP per judul
6 Mengasuh Rubrik Kesehatan Kefarmasian Di Media
cetak, Web site atau media lainnya 3 SKP
C. KINERJA PENGEMBANGAN ILMU DAN PENDIDIKAN
Tidak semua apoteker terlibat dalam pengembangan ilmu pengetahuan kefarmasian secara langsung.Ikatan Apoteker Indonesia menghargai apoteker yang memiliki aktifitas
pengembangan ilmu untuk mendapatkan pengakuan SKP. Maksimal SKP yang diberikan adalah sebesar 37,5 SKP selama 5 lima tahun.
34 Pengukuran atas kinerja Pengembangan Ilmu dan Pendidikan adalah mengikuti Tabel 10 di
bawah ini.
Tabel 10 Kegiatan Kinerja Pengembangan Ilmu
NO Kegiatan Pengembangan Ilmu
Bobot SKP
1 Penelitian SendiriBersama
10 SKP 2
Reviewer Dalam Jurnal ClubCase Reiew 2 SKP
3 Memberikan Ceramah Kepada Sesama Apoteker
3 SKP 4
Menjadi pengajar di program studi apoteker 3 SKP Surat Keputusan SK
4 Menjadi Preseptor PKPA
3 SKP Surat Keputusan SK 5
Penguji Komprehensif 3 SKP Surat Keputusan SK
6 Menjadi Preseptor Magang
3 SKP kegiatan minimal magang 1 bulan
35
BAB VIII BORANG-BORANG DALAM APLIKASI BUKU LOG