4
memberikan kewenangan kepada Pemerintah Daerah untuk mendanai pelaksanaan otonomi daerah sesuai dengan potensi Daerah
sebagai perwujudan Desentralisasi. Berdasarkan penelitian yang
dilakukan oleh Yawa dan Runtu 2015 Hasil penelitian menunjukan
bahwa PAD berpengaruh positif terhadap Belanja Modal. Dari
uraian diatas dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut : H1
: Pendapatan Asli Daerah berpengaruh terhadap Pengalokasian Belanja Modal Provinsi Di Indonesia.
2.2.2 Pegaruh Dana Alokasi Umum terhadap Belanja modal
Menurut Dewi dan Suyanto 2014 Dana Alokasi Umum DAU adalah dana yang bersumber dari penerimaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara APBN yang dialokasikan kepada daerah dalam bentuk block grant yang pemanfaatannya diserahkan
sepenuhnya kepada daerah. Berdasarkan penelitian yang dilakukan
Tolu, Walewangko danTumangkeng 2016 menemukan hasil bahwa
Dana Alokasi Umum memiliki pengaruh yang positif signifikan terhadap alokasi Belanja Modal. Dari uraian diatas dapat dirumuskan
hipotesis sebagai berikut : H2
: Dana Alokasi Umum berpengaruh terhadap Pengalokasian Belanja Modal Provinsi Di Indonesia.
2.2.3 Pengaruh Dana Alokasi Khusus terhadap Belanja modal
Novianto dan Hanafiah 2015 Dana Alokasi Khusus sebagai salah satu bentuk Dana Perimbangan merupakan dana yang
dimaksudkan untuk mendanai kegiatan khusus yang menjadi urusan daerah dan merupakan prioritas nasional, sesuai dengan fungsi yang
merupakan perwujudan tugas pemerintahan di bidang tertentu, khususnya dalam upaya pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana
pelayanan dasar masyarakat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan
Novianto dan Hanafiah 2015 menemukan hasil bahwa pengujian
hipotesis Dana Alokasi Khusus DAK berpengaruh positif dan
5
signifikan terhadap alokasi belanja modal. Dari uraian diatas dapat
dirumuskan hipotesis sebagai berikut : H3
: Dana Alokasi Khusus berpengaruh terhadap Pengalokasian Belanja Modal Provinsi Di Indonesia.
2.2.4 Pengaruh Dana Bagi Hasil terhadap Belanja modal
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan
Daerah, Dana Bagi Hasil adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada Daerah berdasarkan
angka persentase untuk mendanai kebutuhan Daerah dalam rangka pelaksanaan Desentralisasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan
Heliyanto dan Handayani 2016 Hasil dari penelitian ini
menunjukkan bahwa Dana Bagi Hasil DBH mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap Alokasi Belanja Modal. Dari uraian
diatas dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut :
H4 : Dana Bagi Hasil berpengaruh terhadap Pengalokasian Belanja
Modal Provinsi Di Indonesia.
3. METODE PENELITIAN