Validitas data METODE PENELITIAN

Dokumen internal berupa memo, pengumuman, instruksi, aturan suatu lembaga masyarakat tertentu yang digunakan dalam kalangan sendiri. Sedangkan dokumen eksternal berisi bahan informasi yang dihasilkan oleh lembaga sosial, majalah, buletin, pernyataan, dan berita yang disiarkan kepada media massa. Dokumen dapat dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan, bahkan untuk meramalkan Moleong, 2001: 161.

3.5 Validitas data

Validitas data keabsahan data merupakan konsep penting yang diperbaharui dari konsep kesahihan validitas dan keandalan reliabilitas menurut versi “positifisme” dan disesuaikan dengan tuntutan pengetahuan, kriteria dan paradigmanya sendiri Moleong, 2001: 171. Di dalam memeriksa keabsahan data, peneliti menggunakan teknik: 1. Perpanjangan Keikutsertaan. Perpanjangan keikutsertaan, peneliti akan meningkatkan derajad kepercayaan data yang dikumpulkan. Hal ini disebabkan karena: a. Peneliti dapat mempelajari “kebudayaan”, dapat menguji ketidakbenaran informasi yang diperkenalkan oleh distorsi, baik yang berasal dari diri sendiri maupun responden, dan membangun kepercayan subyek. b. Perpanjangan ini menuntut agar peneliti terjun ke lokasi dan dalam waktu yang cukup lama guna mendeteksi dan memperhitungkan distorsi yang mungkin mengotori data. c. Perpanjangan ini dimaksudkan untuk membangun kepercayaan para subyek terhadap peneliti dan juga kepercayaan diri peneliti sendiri Moleong, 2001: 77. 2. Triangulasi. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu Moleong, 2001:78. Denzin 1978 membedakan 4 empat macam triangulasi sebagai teknik pemeriksaan yang memanfaatkan penggunaan sumber, metode, penyidik, dan teori. Dalam hal ini peneliti menggunakan triangulasi dengan sumber yang berarti bahwa peneliti membandingkan dan mengecek balik derajad kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam metode kualitatif Patton, 1987: 331. Hal ini dapat dicapai dengan jalan: a. Membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara. b. Membandingkan dengan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang dikatakannya secara pribadi. c. Membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian dengan apa yang dikatakannya sepanjang waktu. d. Membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang berpendidikan menengah atau tinggi, orang berbeda, dan orang pemerintahan. e. Membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan Moleong, 2001: 78.

3.6 Analisa data.