Tinjauan Tentang Lembaga Pemasyarakatan Anak Kerangka Pikir

Berdasarkan hal tersebut dapat di rumusukan dengan kerangka pemikiran sebagai berikut : Gambar 3. Kerangka Pikir Program Pendidikan menurut Peraturan Menteri Pendidikan RI No 3 Tahun 2008 di lembaga Pemasyarakatan Anak kelas III Bandar Lampung Faktor penghambat implementasi di ukur bedasarkanTurner dan Hulme : 1. Hambatan dari dalam faktor internal 2. Hambatan dari luar faktor eksternal Implematasi program diukur berdasarkan indikator dan fokus dari model Grindle content of policy dan context of policy Content ofpolicy : 1. Pelaksana program 2. Kepentingan-kepentingan yang mempengaruhi 3. Tipe manfaat 4. Derajat perubahan yang ingin dicapai 5. Letak pengambilan keputusan 6. Sumber-sumber daya yang di gunakan Context of policy : 1. Kekuasaan, kepentingan-kepentingan, dan strategi dari aktor yang terlibat 2. Karakteristik lembaga dan rezim yang berkuasa 3. Tingkat kepatuhan dan adanya respon dari pelaksana

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tipe dan Pendekatan Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tipe penelitian ini menurut Bugdon dan Taylor dalam Moleong 2007:4 berupaya menggambarkan kejadian atau fenomena sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan, dimana data yang dihasilkan berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Data yang dikumpulkan tersebut berupa kata-kata hasil wawancara, gambar, catatan di lapangan, foto, dokumen pribadi. Dengan kata lain metode deskriptif menggambarkan suatu fenomena yang ada dengan jalan memaparkan data secara kata-kata, dan gambar. Maksud peneliti menggunakan metode tersebut untuk mendeskripsikan dan memperoleh pemahaman menyeluruh dan mendalam tentang Implementasi Kebijakan Menteri Pendidikan RI No 3 tahun 2008 Tentang Standar Proses Pendidikan di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kelas III Bandar Lampung.

3.2 Fokus Penelitan

Fokus penelitian pada dasarnya merupakan masalah pokok yang bersumber dari pengalaman peneliti atau melalui pengetahuan yang diperolehnya melalui kepustakaan ilmiah ataupun kepustakaan lainnya. Fokus penelitian sangat diperlukan dalam sebuah penelitian karena dapat memberikan batasan dalam studi dan pengumpulan data, sehingga peneliti dapat lebih fokus memahami masalah- masalah yang menjadi tujuan penelitian dan data yang diperoleh akan lebih spesifik. Berdasarkan hasil prariset yang telah dilakukan peneliti, fokus dalam penelitian adalah: 1. Implementasi Peraturan Menteri Pendidikan RI No 3 tahun 2008 Tentang Standar Proses Pendidikan di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kelas III Bandar Lampung, dengan menganalisis content of policy dan context of policy. Adapun yang termasuk dalam content of policy adalah : a. Interest Affected kepentingan-kepentingan yang mempengaruhi Interest affected berkaitan dengan berbagai kepentingan yang mempengaruhi suatu implementasi kebijakan. Indikator ini beragumen bahwa suatu kebijakan dalam pelaksanaannya pasti melibatkan banyak kepentingan, dan sejauhmana kepentingan-kepentingan tersebut membawa pengaruh terhadap implementasinya. b. Type of Benefits tipe manfaat Menurut poin ini dalam suatu kebijakan harus terdapat beberapa jenis manfaat yang menunjukkan dampak positif yang dihasilkan oleh pengimplementasian kebijakan yang hendak dilaksanakan. c. Extent of Change Envision derajat perubahan yang ingin dicapai Menurut Extent of change envision setiap kebijakan mempunyai target yang ingin dicapai. Content of policy yang ingin dijelaskan pada poin ini adalah bahwa seberapa bgesar perubahan yang ingin dicapai melaui suatu implementasi kebijakan harus memiliki skala yang jelas. d. Site of Decision Making letak pengambilan keputusan Pengambilan keputusan dalam suatu kebijakan memegang peranan penting dalam pelaksanaan suatu kebijakan, maka pada pengambilan keputusan harus dijelaskan letak pengambilan keputusan dari suatu kebijakan yang akan diimplementasikan. e. Program Implementer pelaksana program Dalam menjalankan suatu kebijakan atau program harus didukung dengan adanya pelaksana kebijakan yang kompeten dan kapabel demi keberhasilan suatu kebijakan. f. Resources Commited sumber-sumber daya yang digunakan Pelaksanaan suatu kebijakan juga harus didukung oleh sumberdaya- sumberdaya yang mendukung agar pelaksanaannya berjalan dengan baik. Dan yang termasuk dalam context of policy adalah : a. Power, Interest, and Strategy of Actor Involved kekuasaan, kepentingan- kepentingan, dan strategi dari aktor yang terlibat Dalam suatu kebijakan perlu diperhitungkan pula kekuatan atau kekuasaan, kepentingan serta strategi yang digunakan para aktor yang terlibat guna memperlancar jalannya pelaksanaan suatu implementasi kebijakan. b. Institution and Regime Characteristic karakteristik lembaga dan rezim yang berkuasa Lingkungan dimana suatu kebijakan tersebut dilaksanakan juga berpengaruh terhadap keberhasilannya. c. Compliance and Responsiveness tingkat kepatuhan dan adanya respon dari pelaksana Poin ini mejelaskan sejauh mana kepatuhan dan respon dari pelaksana dalam menanggapi suatu kebijakan. 2. Faktor-faktor yang menghambat terselenggaranya pelaksanaan Program Pendidikan Bagi Anak-anak di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kelas III Bandar Lampung

3.3 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan Anak Kelas III Bandar Lampung, yang berlokasi di di Desa Masgar Tegineneng Kabupaten Pesawaran. Peneliti memilih lokasi dan lembaga ini karena Lembaga Pemasyarakatan Anak Kelas III Bandar Lampung adalah salah satu dari 2 lembaga Lembaga Pemasyarakatan Anakyang ada di Provinsi Lampung, selain itu lembaga ini juga sudah melaksanakan pendidkan dan pengajaran walaupun lembaga ini sendiri masih sangat baru beroperasi, sehingga nanti nya penelitian ini juga dapat bermanfaat bagi Lembaga Pemasyarakatan Anak Kelas III Bandar Lampung dan dinas-dinas terkait, yaitu sebagai bahan evaluasi dari program Peraturan Menteri itu sendiri.