d. Dasar pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
D. LANDASAN HUKUM
Landasan Hukum dari Pelaksanaan Ujian Sekolah Tahun Pelajaran 20142015, adalah :
3. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah; 6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 23
Tahun 2006 tentang Standar Kopetensi Lulusan SKL untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2015 tanggal 12 Maret 2015 tentang
Penyelenggaraan Ujian SekolaMadrasah Pada Sekolah DasarMadrasah Ibtidaiyah,
6. Peraturan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor :
009HHK2015 tanggal 16 Maret 2015 tentang Prosedur Operasi Standar penyelenggaraan Ujian SekolahMadrasah Pada
SekolahMadrasah Ibtidaiyah Tahun Pelajaran 20142015.
B. PESERTA UJIAN SEKOLAH US
1. PERSYARATAN PESERTA UJIAN SEKOLAH US SDMI
a. Satuan Pendidikan yang terakreditasi. Bagi yang belum bisa bergabung dengan sekolah terakreditasi dengan dikoordinasikan
oleh Pemerintah Kabupaten atau Kantor Kementrian Agama; b. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar setingkat SDMI
mulai semester 1 Kelas IV sampai dengan semester 1 kelas VI untuk peserta dari pendidikan informal;
c. Berhalangan mengikuti USM di satuan pendidikan yang bersangkutan dengan alasan tertentu dan disertai bukti yang sah
tidak dapat mengikuti USM;
d. Tidak lulus USM periode Mei 2015 atau USM sebelumnya khusus untuk jenjang program paket A.
2. PENDAFTARAN PESERTA UJIAN SEKOLAH US SDMI
a. Satuan Pendidikan melakukan pendaftaran peserta dengan menggunakan format pendaftaran yang dibakukan oleh
Pemerintah Provinsi; b. Satuan Pendidikan mengirimkan daftar peserta ke Pemerintah
Kabupaten,Kantor Kementrian Agama dan Pemerintah Propinsi sesuai dengan bentuk satuan pendidikan;
c. Pemerintah Kabupaten dan Kantor Kementrian Agama mengkoordinasikan pemasukan data peserta dengan
menggunakan aplikasi yang diterbitkan oleh Pemerintah Provinsi; d. Pemerintah Kabupaten, Kantor Kementrian Agama dan
Pemerintah Propinsi sesuai dengan kewenangan mencetak dan mendistribusikan DNS ke Satuan Pendidikan;
e. Satuan Pendidikan melakukan validasi DNS dan mengirimkan hasil validasi ke Pemerintah Kabupaten, Kantor Kementrian
Agama dan Pemerintah Propinsi sesuai dengan bentuk satuan pendidikan;
f. Pemerintah Kabupaten, Kantor Kementrian Agama dan
Pemerintah Propinsi sesuai dengan kewenangan melakukan finalisasi data ,mencetak, dan mendistribusikan DNT beserta
Kartu Peserta USM ke Satuan Pendidikan; g. Pimpinan Satuan Pendidikan menandatangani dan membubuhkan
stampel pada Kartu Peserta USM yang telah ditempel foto peserta;
h. Peserta yang tidak lulus USM pada tahun pelajaran 20132014 dan akan mengikuti USM tahun pelajaran 20142015 harus
terdaftar pada Satuan Pendidikan asal atau Satuan Pendidikan yang ditunjuk.
C. PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH US SDMI