DISTANCE LEARNING DALAM KEPERAWATAN
A. Latar Belakang
Perawat merupakan salah satu anggota tim perawatan kesehatan yang multidisiplin selain dokter, asistem dokter, ahli terapi fisik, ahli terapi okupasi, farmasi, ahli terapi respirasi,
pekerja sosial, dan rohaniawan. Dalam praktik keperawatan perawat memiliki peran antara lain sebagai pemberi pelayanan, pendidik, konselor, advocate, kolabolator dan
change agentPotter, 2005. Untuk menjalankan peran tersebut perawat memerlukan pengetahuan dan ketrampilan yang selalu terus berkembang. Sesuai dengan salah satu
karateristik utama perawat sebagai suatu profesi yaitu memerlukan pendidikan lanjut dari anggotanya.
Visi Indonesia Sehat 2010 yang telah dirumuskan oleh Dep.Kes 1999 menyatakan bahwa, gambaran masyarakat Indonesia dimasa depan yang ingin dicapai melalui
pembangunan kesehatan adalah masyarakat, bangsa dan negara yang ditandai oleh penduduknya hidup dalam lingkungan dan dengan perilaku yang sehat, memiliki
kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya diseluruh wilayah
Republik Indonesia. Asuhan keperawatan yang merupakan bagian dari pelayanan kesehatan secara integral
juga tetap harus mengarahkan visi tersebut dimana pelayanan keperawatan sudah semestinya diarahkan ke aspek preventif dan promotif. Perawat semakin dituntut untuk
professional dan mengedepankan perkembangan tehnologi kesehatan, dimana pasienklien yang membutuhkan asuhan keperawatan dapat berasal dari berbagai
kalangan dan dalam “dunia maya” cybernet, dimana semakin ditandai dengan
tingginya pengguna internet di Indonesia, dan semakin banyaknya website di bidang kesehatan.
Semakin berkembangnya ilmu teknologi bidang keperawatan yang tidak hanya di Indonesia saja tetapi di berbagai negara di seluruh dunia maka perawat dituntut untuk
mengikuti perkembangan ilmu keperawatan. Untuk mengikuti perkembangan ilmu di dalam negeri sendiri saja tidak mudah dengan keterbatasan yang menghambat perawat
untuk bisa mengakses ilmu-ilmu baru untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan
ditinjau dari geografis Indonesia. Indonesia sebagai negara kepulauan memang mempunyai tantangan tersendiri dalam mengembangkan sistem pendidikannya. Kendala
yang dihadapi tentulah tidak akan sama dengan negara tetangga seperti Singapura ataupun Filipina. Indonesia terdiri dari ribuan pulau, dan penduduknya pun juga tersebar
di berbagai pulau. Sebenarnya inilah tantangan terbesar bangsa kita sebagai bangsa dalam menyampaikan jaminan hak warga negaranya yang bernama pendidikan. Geografis
Indonesia membutuhkan suatu dukungan solusi yang dapat memecahkan permasalahan jarak ini
Masykur Ramadhani , 2004.
Berdasar kendala tersebut dan sejalan dengan kemajuan teknologi jaringan dan perkembangan internet, memungkinkan penerapan teknologi ini di berbagai bidang
termasuk di bidang pendidikan atau latihan. Di masa datang penerapan teknologi internet di bidang pendidikan dan latihan akan sangat dibutuhkan dalam rangka meningkatkan
dan memeratakan mutu pendidikan, terutama di Indonesia yang wilayahnya tersebar di berbagai daerah yang sangat berjauhan. Sehingga diperlukan solusi yang tepat dan cepat
dalam mengatasi berbagai masalah yang berkaitan dengan mutu pendidikan sekarang. Dengan adanya aplikasi pendidikan jarak jauh Distance LearningDLyang berbasiskan
internet, maka ketergantungan akan jarak dan waktu yang diperlukan untuk pelaksanaan pendidikan dan latihan akan dapat diatasi, karena semua yang diperlukan akan dapat
disediakan secara online sehingga dapat diakses kapan saja Hadiana dan Djaelani. Adanya alternatif peningkatan pengetahuan dan ketrampilan melalui pendidikan jarak
jauh bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kemampuan perawat dengan mengikuti Distance Learning DL. Untuk itu penulis dalam makalah ini akan mengulas mengenai
DL dalam mengembangkan kemampuan perawat.
B. Tinjauan Teori