mempunyai manfaat dan kerugian bagi perusahaan. Menurut Brigham 2001, hutang mempunyai keuntungan pada:
1. Biaya bunga yang mempengaruhi penghasilan pajak, sehingga hutang
menjadi lebih rendah. 2.
Kreditur hanya mendapatkan biaya bunga yang bersifat relatif tetap, kelebihan dan kekurangan akan menjadi klaim bagi pemilik perusahaan.
2.1.5 Hubungan Antara
ROE
dengan Struktur Modal
Umumnya perusahaan lebih menyukai pendapatan yang mereka terima digunakan sebagai sumber utama dalam pembiayaan untuk investasi. Apabila
sumber dari dalam perusahaan tidak mencukupi maka alternatif lain yang digunakan adalah dengan menggunakan hutang baru kemudian mengeluarkan
saham baru sebagai alternatif terakhir untuk pembiayaan. Struktur modal perusahaan ini akan mencerminkan permintaan kumulatif untuk pembiayaan yang
eksternal. Perusahaan yang dapat menghasilkan laba yang besar dengan tingkat pertumbuhan yang lambat akan mempunyai tingkat
debt ratio
yang rendah jika dibanding dengan rata-rata industri yang ada. Sesuai
Pecking Order Theory
, perusahaan dengan tingkat pengembalian yang tinggi lebih memilih menggunakan
laba ditahan dana internal dalam struktur pendanaannya. Meningkatnya profitabilitas perusahaan akan menyebabkan perusahaan
lebih memilih menggunakan modal sendiri yaitu laba ditahan sehingga nilai hutang perusahaan akan menurun. Dengan demikian hubungan antara
profitabilitas dengan struktur modal mempunyai hubungan dan signifikan negatif.
2.1.6 Hubungan Antara Ukuran Perusahaan Dengan Struktur Modal
U
kuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar kecinya perusahaan menurut berbagai cara antara lain dengan total aktiva, log
size, nilai pasar saham, dan lain-lain. Pada dasarnya ukuran perusahaan hanya terbagai dalam tiga kategori yaitu perusahaan besar
large firm
, perusahaan menegah
medium firm
, perusahaan kecil
small firm
. Perusahaan dengan ukuran yang besar akan dapat menghasilkan produk dengan tingkat biaya yang rendah
merupakan unsur untuk mencapai laba yang diinginkan sesuai dengan standar yang telah diinginkan. Disamping itu perusahaan dengan ukuran yang besar akan
lebih mempunyai kemungkinan untuk memenangkan persaingan dalam bisnis, Perusahaan besar mempunyai pengendalian dan tingkat daya saing yang tinggi
dibanding dengan perusahaan kecil, sehingga bisa dibandingkan dengan perlindungan terhadap risiko ekonomis.
2.1.7 Hubungan Antara Umur Perusahaan Dengan Struktur Modal