1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kesehatan merupakan keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Karena
itu, kesehatan adalah salah satu kebutuhan dasar manusia. Sebagai kebutuhan yang mendasar, setiap orang mengharapkan pelayanan kesehatan yang bermutu
Hamid, 2013. Rumah sakit merupakan suatu industry jasa kesehatan. Departemen
kesehatan RI menunjukkan bahwa rumah sakit merupakan pusat pelayanan kesehatan, yang menyelenggarakan pelayanan medik dasar dan medik spesialistik,
pelayanan penunjang medik, pelayanan instalasi dan pelayanan perawatan baik rawat inap maupun rawat jalan.
Rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang berdaya guna dan berhasil guna, maka dibutuhkan sebagai sumberdaya yang harus diatur dengan
manajemen yang baik. Meningkatkan dan menjaga mutu pelayanan merupakan prioritas utama dalam manajemen pelayanan kesehatan rumah sakit. Pelayanan
kesehatan harus memperhatikan mutu pelayanan untuk meningkatkan dan menentukan keberhasilan pelayanan kesehatan rumah sakit. Beberapa manfaat
menjaga mutu antara lain dapat lebih meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelayanan kesehatan, lebih meningkatkan penerimaan masyarakat terhadap
pelayanan kesehatan dan dapat melindungi pelaksanaan kesehatan dari kemungkinan munculnya gugatan hukumCommunity Health Centre, 2011.
Berdasarkan Permenkes Nomor:269MENKESPERIII2008 dikatakan bahwa Rekam Medis adalah berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang
identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.
Pelayanan rekam medis yang baik dan bermutu tercermin dari pelayanan yang ramah, cepat serta nyaman, pelayanan rekam medis rawat jalan dimulai dari
tempat pendaftaran pasien sampai pasien memperoleh dokumen rekam medis yang akan digunakan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Berdasarkan
standar penyediaan dokumen rekam medis rawat inap selama 15 menit Depkes RI, 2007.
Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan TPPRI merupakan salah satu bagian pelayanan kesehatan yang menangani penerimaan pasien, baik yang akan
berobat jalan maupun yang akan dirawat inap di rumah sakit. Petugas rekam medis adalah petugas yang pertama kalinya bertemu dengan pasiendi tempat
pendaftaran pasienm oleh karena itu tugas dari seoarang perekam medis adalah memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada pasien sehingga pasien merasa
puas akan pelayanan yang di berikan oleh petugas rakam medis tersebut. Kepuasan pasien dalam pelayanan kesehatan sangat penting untuk di
perhatikan karena dapat menggambarkan kualitas pelayanan kesehatan tersebut. Mengetahui kepuasan pasien sangat bermanfaat bagi instalasi terkait dalam rangka
evaluasi program yang sedang di jalankan dan dapat menemukan bagian mana yang membutuhkan peningkatan.
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan, yang selanjutnya disebut BPJS Kesehatan, adalah badan hukum yang dibentuk untuk
menyelenggarakan program jaminan kesehatan melalui UU NO 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Sesuai UU NO 24 tahun 2011
tentang BPJS kesehtan, mewajibkan seluruh penduduk Indonesia untuk menjadi peserta kesehatan.
Berdasarkan surve awal di temukan bahwa adanya pasien yang merasa kurang puas terhadap pelayanan saat berobat, contohnya lama waktu menunggu
proses pendaftaran dan kurangnya komunikasi yang baik antara pasien dengan petugas pendaftaran sehingga terjadinya kesalah pahaman yang menimbulkan rasa
kurang nyaman. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul Tinjauan Kepuasan Pasien BPJS Terhadap Pelayanan Petugas Tempat Pendaftaran Rawat Jalan di RSU. Imelda Pekerja
Indonesia Medan Tahun 2016 1.2Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah disebutkan sebelumnya maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Tinjauan
Kepuasan Pasien BPJS Terhadap Pelayanan Petugas Tempat Pendaftaran Rawat Jalan di RSU. Imelda Pekerja Indonesia Medan Tahun 2016.
1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum