Bahan Hukum Primer Bahan Hukum Sekunder

Pendekatan konseptual conceptual approach beranjak dari pandangan pandangan dan doktrin-doktrin yang berkembang dalam ilmu hukum yang berkaitan dengan isu hukum yang diangkat.

1.5.3 Sumber Bahan Penelitian Hukum

Bahan hukum merupakan alat dari suatu penelitian yang dipergunakan untuk memecahkan suatu permasalahan yang ada. Sumber bahan hukum yang dipergunakan dalam tesis ini ada 3 macam yaitu :

1.5.3.1 Bahan Hukum Primer

Bahan hukum primer merupakan bahan hukum yang bersifat autoritif artinya mempunyai autoritas. Bahan-bahan hukum primer terdiri dari perundang- undangan, catatan-catatan resmi atau risalah dan perbuatan perundang-undangan dan putusan-putusan hakim 13 , Bahan-bahan hukum primer yang digunakan dalam penelitian tesis ini adalah terdiri : 1. UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang Ketenagakerjaan; 3. Kitab Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1847 Tentang Peraturan Hukum Perdata Kitab Undang-Undang Hukum Perdata; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2004 Tentang penyelesaian Perselisihan Hubungan industrial; 5. Undang-undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja; 13 Ibid, hlm. 141. 6. Undang-Undang Nomor 21 Tahun 1999 tentang pengesahan Konvensi ILO No 111 mengenai Diskriminasi Dalam Pekerjaan dan Jabatan; 7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia; 8. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor Per-01Men1999 tentang Upah Minimum; 9. Kepmenakertrans No.Kep.100MENVI2004 tentang PKWT jo. Kepmenakertrans No.Kep.101MENVI2004 tentang tata cara perijinan Perusahaan penyedia jasa PekerjaBuruh jo. Kepmenakertrans No.Kep.220MENX2004 tentang syarat-syarat penyerahan sebagian pelaksanaan Pekerjaan kepada Perusahaan lain; 10. Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 27PUU-IX2011.

1.5.3.2 Bahan Hukum Sekunder

Bahan hukum sekunder adalah berupa semua publikasi tentang hukum yang bukan merupakan dokumen-dokumen resmi. Publikasi tentang hukum meliputi buku-buku teks, kamus-kamus hukum, jurnal-jurnal hukum, dan komentar-komentar atas putusan pengadilan 14 . 1.5.3.3 Bahan Hukum Tersier Bahan hukum tersier adalah bahan hukum penunjang atas penyempurnaan bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder, antara lain berupa artikel-artikel 14 Ibid, hlm. 51-52. yang didapatkan dari jaringan internet yang berhubungan dengan isu hukum yang menjadi pokok bahasan dalam karya tulis ini. 15

1.5.4 Metode Pengumpulan Bahan Penelitian Hukum