Media: gambar tentang gejala tektonisme dan pelapukan

3 Jika proses pembekuannya terjadi di dalam bumi, disebut batuan beku dalam atau batuan plutonik, contohnya granit, diorite, dan grabo b Batuan Sedimen Batuan sedimen terbentuk dari batuan beku atau zat-zat padat yang mengalami pelapukan dan kemudian diendapkan. Berdasarkan tenaga pengangkutnya, batuan sedimen dibedakan menjadi tiga: 1 batuan sedimen aeolis atau aeris: batuan sedimen yang terbentuk oleh tenaga angin 2 batuan sedimen aquatis: batuan sedimen yang terbentuk oleh tenaga air 3 batuan sedimen glasial: batuan sedimen yang terbentuk oleh tenaga gletser Dalam batuan sedimen, kadang-kadang terdapat sisa-sisa binatang atau tumbuhan yang telah membatu.

4. Dampak negatif dan positif tenaga endogen dan eksogen

Tenaga endogen dan eksogen memiliki dampak positif dan negatif. Dampak positif dari tenaga endogen adalah: 1. Lapisan magma yang menembus kerak benua dan membeku di bawah permukaan tanah berpotensi mengandung mineral yang berharga seperti emas, perak, dan bahan tambang lainnya. 2. material letusan gunungapi eflata sangat kaya akan mineral yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman. Setelah mengalami proses pelapukan, material-material hasil letusan tersebut akan hancur dan menjadi tanah vulkanik yang subur, sehingga tidak heran jika banyak lahan pertanian yang subur berada di daerah ini. 3. Magma yang panas di bawah permukaan bumi juga akan memanaskan airtanah sehingga terbentuk uap yang berguna untuk pembangkit listrik tenaga panas bumi. Magma juga memanaskan air tanah dan menjadi sumber air panas bagi keperluan wisata pemandian airpanas. 4. Endapan pasir dan batu juga terbentuk di sekitar gunungapi yang sangat berguna untuk bahan bangunan. 5. Terbentuknya gunung atau pegunungan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi dunia pariwisata karena udaranya yang sejuk dan pemandangannya yang indah Disamping sejumlah dampak positif yang ditumbulkannya, tenaga endogen memiliki dampak negatif, yaitu di antaranya: 1. lava dan lahar yang dikeluarkan oleh aktivitas gunungapi dapat merusak lahan pertanian, permukiman dan dapat menimbulkan korban jiwa.