Pengaruh Hubungan Pemasaran Terhadap Kepercayaan Konsumen Melalui Sikap Atas Website pada Situs Jual Beli Online Nasional dan Multinasional (Studi pada Mahasiswa FISIP Universitas Lampung)

ABSTRAK
PENGARUH HUBUNGAN-PEMASARAN TERHADAP KEPERCAYAAN
KONSUMEN MELALUI SIKAP ATAS WEBSITE PADA SITUS JUAL
BELI ONLINE NASIONAL DAN MULTINASIONAL
(Studi pada Mahasiswa FISIP Universitas Lampung)

Oleh

MAY RONI
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh hubunganpemasaran terhadap kepercayaan konsumen yang dimediasi oleh variabel sikap
atas website perusahaan jual beli online nasional maupun multinasional serta
apakah terjadi perbedaan pada kedua sektor situs jual beli online tersebut. Metode
pengumpulan data menggunakan kuesioner terhadap 60 responden. Teknik
Analisis Data menggunakan SmartPLS untuk kedua sektor web (Nasional dan
Multinasional) dan Uji Beda (Independent Sample T-test). Hasil penelitian ini
menunjukan bahwa pada pengujian hipotesis yang pertama: terdapat pengaruh
yang signifikan antara variabel communication dan dukungan konsumen terhadap
sikap atas website; dan terjadi pengaruh yang signifikan antara sikap atas website
terhadap kepercayaan konsumen; terjadi pengaruh yang tidak signifikan antara
feedback terhadap sikap atas website. Selanjutnya pada hasil pengujian hipotesis
kedua adalah: terjadi pengaruh yang signifikan antara variabel feedback dan

dukungan konsumen terhadap sikap atas website; terjadi pengaruh yang tidak
signifikan antara communication terhadap sikap atas website; dan terjadi pengaruh
yang signifikan antara sikap atas website terhadap kepercayaan konsumen. Hasil
dari uji beda (Independent Sample T-test) adalah tidak terjadi perbedaan antara
variance situs jual beli nasional dengan situs multinasional pada penelitian ini.
Kata Kunci : Komunikasi, Tanggapan, Sikap atas Website, Kepercayaan
Konsumen, Hubungan Pemasaran Konsumen.

ABSTRACT
EFFECT RELATIONSHIP-MARKETING OF CONSUMER CONFIDENCE
THROUGH THE ATTITUDE OF THE WEBSITE ON THE SITE FOR SALE
BUY ONLINE NATIONAL AND MULTINATIONAL
(Studies in Social and Political Science Students of the University of Lampung)
By
MAY RONI
The problem of this research is how the influenced of marketing relation on
consumen confidence which is mediated by variable position on national online
purchase company’s website or multinasional, and wheather there is difference in
two sectors of online trading site. Data collection method uses a questionnaire
against 60 respondents. Data analysis technique using smartpls both sectors web

(national and multinational) and test different (independent sample T-test).The
results of this research shows that in the testing of hypotheses the first is: there
are significant influence between variables communication and support the
customers to website attitude over; and there have been significant influence
between website attitude over against consumer confidence; occurs the influence
of being insignificant between feedback systems against attitude over
website. Next on the outcome of the testing of second hypotheses is happened
significant influence between variables feedback systems and support the
customers to website attitude over; occurs the influence of being insignificant
between communication on website attitude over; and there have been significant
influence over website between attitude on consumer confidence The results of the
different (independent sample T-test) is not occurring differences between
variance site of the national sales-purchase with multinational site on this
research.
Keywords: Communication, Feedback, attitude on the Website, Consumer
Confidence, Customer Relationship Marketing.

PENGARUH HUBUNGAN-PEMASARAN TERHADAP KEPERCAYAAN
KONSUMEN MELALUI SIKAP ATAS WEBSITE PADA SITUS JUAL
BELI ONLINE NASIONAL DAN MULTINASIONAL

(Studi pada Mahasiswa FISIP Universitas Lampung)

Oleh
MAY RONI
1326061004

TESIS
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mencapai Gelar
MAGISTER SAIN (M.Si)
Pada
Program Pascasarjana Magister Ilmu Administrasi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

PROGRAM PASCASARJANA
MAGISTER ILMU ADMINISTRASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2015


RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Rajabasa, Bandar Lampung pada tanggal
15 Mei 1991, sebagai putra pertama dari tiga bersaudara, dari
pasangan Bapak Darminto (Ciprut) dan Ibu Rohani.
Latar belakang pendidikan yang telah dijalankan yaitu penulis
menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-kanak (TK) di TK.
Dharma Wanita Unila, Bandar Lampung tahun 1997, Sekolah Dasar (SD) di SD
Negeri 2 Rajabasa, Bandar Lampung tahun 2003, Sekolah Menengah Pertama
(SMP) di SMPN 8 Bandar Lampung tahun 2006, Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) di SMKN 2 Bandar Lampung diselesaikan tahun 2009.
Tahun 2009, Penulis terdaftar sebagai mahasiswa Jurusan Ilmu Administrasi
Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Lampung melalui jalur
SNMPTN. Selama menjadi mahasiswa penulis aktif di Organisasi Himpunan
Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Administrasi Bisnis FISIP UNILA. Lalu pada
tahun 2013 terdaftar sebagai mahasiswa Magister Ilmu Administrasi (MIA) FISIP
Universitas Lampung.
Penulis juga pernah mengikuti pelatihan-pelatihan baik yang diselenggarakan di
internal kampus maupun eksternal kampus. Pelatihan yang pernah diikuti antara
lain Pelatihan Kewirausahaan.


PERSEMBAHAN

Dengan Mengucapkan Puji dan Syukur Kehadirat Allah SWT
Kupersembahkan Karya ini untuk :
Kedua Orang Tuaku yang selalu memberikan dukungan,
motivasi dan berdoa untuk kesuksesanku
Ketiga Adikku yang membuat aku termotivasi
untuk menjadi kakak yang sukses
Dosen Pembimbing dan Penguji yang sangat berjasa
Sahabat seperjuangan hidup
Almamater Tercinta

MOTTO

Tidak ada kata-kata yang lebih berbahaya selain “Good Job”
(Whiplash)
Hidup Sekali, Berarti, Lalu Mati
(Ahmad Rifai Rif’an)
Dirimu lebih dari yang orang lain perhitungkan

(May Roni)
Kerendahan hati menuntun pada kekuatan, bukan kelemahan. Mengakui
kesalahan dan melakukkan perubahan atas kesalahan adalah bentuk
tertinggi dari penghormatan pada diri sendiri.
(Kutipan)
Jika engkau kecewa dan mengeluh terhadap kekurangan yang ada pada
dirimu sendiri, maka datanglah kepada arsitek yang telah merancang dan
menciptamu
(Zig Ziglar)
Sesungguhnya Allah tidak berlaku zalim terhadap manusia sedikit pun,
akan tetapi manusia itulah yang berbuat zalim terhadap diri mereka sendiri
(Yunus: 44)

SANWACANA

Alhamdulillah dengan rasa syukur kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan
karunia-Nya tesis ini dapat diselesaikan.
Tesis dengan judul “Pengaruh Hubungan-Pemasaran terhadap Kepercayaan
Konsumen melalui Sikap atas Website pada Situs Jual Beli Online Nasional dan
Multinasional (Studi pada Mahasiswa FISIP Universitas Lampung)” disusun

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Sain (M.Si) di
Universitas Lampung.
Selesainya penulisan tesis ini, adalah juga berkat motivasi dan pengarahan serta
bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati
penulis ingin menyampaikan terima kasih banyak kepada:
1.

Bapak Prof. Dr. Sudjarwo, M.S. selaku Direktur Program Pascasarjana
Universitas Lampung.

2.

Bapak Drs. Hi. Agus Hadiawan, M.Si. selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan
Ilmu Politik Universitas Lampung.

3.

Bapak Dr. Bambang Utoyo S selaku Ketua Jurusan Program Pascasarjana
Jurusan Magister Ilmu Administrasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Lampung serta Dosen Penguji dan Pembimbing pada ujian Tesis.

Terimakasih untuk bimbingan dan arahan selama penyusunan tesis ini.

4.

Ibu Dr. Baroroh Lestari, S.Sos., M.A.B selaku Dosen Pembimbing Utama
pada ujian Tesis ini. Terimakasih atas segala kritik dan saran serta masukan
untuk perbaikan penyusunan Tesis ini.

5.

Bapak A.Rifai, S.Sos., M.Si selaku Dosen Pembimbing Pendamping pada
ujian Tesis ini. Terimakasih atas segala kritik dan saran untuk perbaikan
penyusunan Tesis ini.

6.

Bapak Dr. Nur Effendi, M.Si selaku Dosen Penguji pada ujian tesis ini.
Terima kasih telah banyak memberi masukan dan saran agar tesis ini menjadi
seperti saat ini.


7.

Bapak Prof. Yulianto selaku Dosen Pembimbing Akademik selama penulis
menempuh studi di Magister Ilmu Administrasi FISIP Universitas Lampung.

8.

Ibu Mila selaku staf jurusan Magister Ilmu Administrasi.

9.

Seluruh dosen dan karyawan Program Pascasarjana Jurusan Magister Ilmu
Administrasi yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

10. Kedua Pembimbing Hidupku yakni Kedua orang Tua yang selalu mendukung
penuh sehingga Tesis ini dapat terselesaikan. Terima Kasih Emak (Rohani)
dan Babe (Darminto/Ciprut) yang tiada hentinya mendoakan agar saya bisa
sampai pada jenjang seperti saat ini.
11. Keempat Adikku (Jefri Andriyanto, Rizky Nurfitrah.S, Chika Khurrotul Aini,
dan si bungsu Randy Dannish Febrian) terima kasih telah menjadi motivasi

hidupku agar menjadi panutan yang baik bagi seorang kakak terhadap adikadiknya.
12. Sahabat Seperjuangan Satu Almamater Program Pascasarjana Magister Ilmu
Administrasi 2013 (Kak Sabique, Mbak Hani Damayanti, Diang Adistya,

Prasetya Nugeraha, Eka Rhenny, Sarastya Satiti, Dora Rinova, Lita
Hardiyanti, Reszetisia Intani, dan Winda Eka Marta). Terima kasih telah
menjadi tempat bertukar pikiran, semoga tali silaturahmi kita selalu tetap
terjalin. Terima kasih juga telah membuat momen spesial bersama kalian baik
secara akademik maupun non akademik.
13. Sahabat Seperjuangan Satu Almamater Program Pascasarjana Magister Ilmu
Administrasi 2013 khususnya teman-teman konsentrasi publik (Pak pandi,
Pakde Yit, Pak Wid, Ibu Sundari, Mbak Suada, Mas Rhino, Mbak Ari dan
Nia, Yuditya dan teman-teman lainnya yang tidak bisa disebutkan satu per
satu). Terima kasih atas pengalaman serta pembelajaran selama ini, semoga
tali silaturahmi kita terus berjalan.
14. Sahabat satu seperjuangan Jurusan Administrasi Bisnis 2009 hingga Tesis ini
terealisasi (Andreo Tama, Alfred D.S, Ardian D. Pratama, Romario Ibrahim,
Syarif Hidayatullah, Dimas Eki, Riska, Tia Ramadita, Eci Pitaloka). Sukses
pasti mengiringi kita semua
15. Partner Sarjana Administrasi Bisnis (Bely Abdika, Yohanes K.W., Dicky

Dikara, Jufri Yandes, Andre K.J, Yuyun Yocepta, Nurul Dian Umami, jean
Anindya, Ferdyan, Zutama Rinaldo, Hari Chandra, Fahmi Eristyan dan Jefri
Suwanto). semoga sukses kawan.
16. Sahabat satu almamater Magister Ilmu Administrasi angkatan 2014 –
sekarang.
17. Sahabat satu almamater

Ilmu Administrasi Bisnis angkatan 2006-2014

khususnya (Jefri Meiriza, Muhammad Wildan, Aji Suseno, Fandi Perdamen,
Arief Indra, Zakki Mubarok, Ferdy Arian, Nikko Prima, Saut Batubara, Rizky

Yuliansyah, Amanda, Frananda Sentosa, Vito Pratama Yudha, Hotma, Damar
Wicaksana, Himawan Sutanto, Zulian Juliansyah, Afiks Abdillah, Erinaldo,
Bona, Arisa, Annisa, Jaka, Pramandaru, Muhammda Zulfikar, Dimas
Eldirosi, Siti Aulia Helfi, Riana Maharani, Artanita Nawawi, dan Nuriy
Agniya).
18. Sahabat KKN 2012 desa Toto Katon Kabupaten Tulang Bawang Barat: David
Saputra, Adistia Luksida, Dina Musolina, Saskia Christy D.P, Hendra,
Neneng, Andriyan Hutomo, Mufri dan Erwin.
19. Saudara satu aspal bikers Vega Lampung Club (VLC) dan Yamaha Vega
Club Indonesia (YVCI).
20. Sahabat SMKN 2 Bandar Lampung jurusan Gambar Bangunan periode 2006:
Jaka Saputra, Rohim Fauzy, Angga Alfian, Bagus, Suhardi, Beny, Septian
Wibowo, Agus Sutopo, Andre, Riwanto, Eka Oktaviana dan lainnya.
21. Semua pihak yang telah membantu terselesaikannya tesis ini yang tidak dapat
disebutkan satu persatu.
Semoga Allah SWT berkenan memberikan imbalan pahala yang setimpal dan
semoga ilmu yang telah penulis peroleh bermanfaat adanya, Amin.
Bandar Lampung, 15 Mei 2015
Penulis

May Roni, S.A.B., M.Si.

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
ABSTRAK
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAH PENGESAHAN
PERNYATAAN
RIWAYAT HIDUP
MOTTO
PERSEMBAHAN
SANWACANA
DAFTAR ISI ..................................................................................................

i

DAFTAR TABEL .........................................................................................

iv

DAFTAR GAMBAR .....................................................................................

vi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................

vii

BAB I

PENDAHULUAN .........................................................................
1.1. Latar Belakang Masalah ..........................................................
1.2. Rumusan Permasalahan ...........................................................
1.3. Tujuan Penelitian .....................................................................
1.4. Manfaat Penelitian ...................................................................

1
1
9
9
10

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA ...............................................................
2.1. Perkembangan dan Peranan Sistem Teknologi Informasi ....
2.2. Informasi, Jaringan Informasi dan Komunikasi Jaringan
Informasi ...............................................................................
2.3. Teknologi Sistem Komputer .................................................
2.4. Dasar-dasar Internet ..............................................................
2.4.1. Layanan yang disediakan oleh Internet .....................
2.4.2. Tantangan Internet ....................................................
2.4.3. Intranet ......................................................................
2.5. Gambaran Umum E-Business dan E-Commerce ..................

11
11
12
14
16
17
18
19
20
i

2.5.1. Jenis Transaksi E-Commerce ....................................
2.5.2. Sejarah Singkat E-Commerce ...................................
2.5.3. Aplikasi Bisnis ke Pelanggan (B2C) .........................
Periklanan Online ..................................................................
Isu Etika dan Hukum dalam E-Business ...............................
2.7.1. Isu Etika ....................................................................
2.7.2. Isu Hukum Khusus E-Commerce ..............................
Membangun Situs Web: Berbisnis Melalui Internet .............
Integrated Marketing Communication (IMC) dalam
Konteks Hubungan Pemasaran .............................................
Perilaku Konsumen ...............................................................
2.10.1. Teori Sikap ................................................................
2.10.2. Sikap Konsumen atas Website ..................................
Kepercayaan Konsumen ........................................................
Kerangka Pemikiran ..............................................................
Hipotesis ................................................................................

21
22
22
23
26
26
28
29

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................
3.1. Jenis Penelitian ......................................................................
3.2. Populasi dan Sampel .............................................................
3.3. Definisi Konseptual ...............................................................
3.4. Definisi Operasional ..............................................................
3.5. Teknik Pengumpulan Data ....................................................
3.6. Teknik Analisis Data .............................................................
3.6.1. Analisis Deskriptif ....................................................
3.6.2. Analisis Statistik Inferensial .....................................
3.6.2.1. Pengukuran Model (Outer Model) ..............
3.6.2.2. Model Struktural (Inner Model) ..................
a. Model Analisis Persamaan Struktural ....
b. Pengujian Hipotesis ................................
3.6.2.3.Uji Beda .......................................................

45
45
45
47
48
49
50
51
51
52
57
58
60
61

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN .....................................................
4.1. Gambaran Umum Penelitian .................................................
4.2. Karakteristik responden ........................................................
4.2.1. Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ....................
4.2.2. Responden Berdasarkan Usia ....................................
4.2.3. Situs jual beli online Nasional ..................................
4.2.4. Situs jual beli online Multinasional ..........................
4.3. Distribusi Jawaban responden ...............................................
4.3.1. Komunikasi ...............................................................
4.3.2. Tanggapan .................................................................

63
67
67
67
68
69
70
70
71
73

2.6.
2.7.

2.8.
2.9.
2.10.

2.11.
2.12.
2.13.

33
35
37
39
40
42
43

ii

4.3.3. Dukungan Konsumen ................................................
4.3.4. Kepercayaan Konsumen ............................................
4.3.5. Sikap atas Website .....................................................
Analisis Deskriptif ................................................................
Analisis Statistik Inferensial .................................................
4.5.1. Pengukuran Model (Outer Model) ............................
4.5.2. Evaluasi Model Struktural (Inner Model) .................
Hasil Pengujian Hipotesis ......................................................
4.6.1. Hipotesis Situs Jual Beli Online Nasional ................
4.6.2. Hipotesis Situs Jual Beli Online Multinasional ........
Uji Beda (Independent Sample T-test) ..................................
Pembahasan ...........................................................................

74
76
77
78
81
81
92
95
96
98
101
105

KESIMPULAN DAN SARAN .....................................................
5.1. Kesimpulan ...........................................................................
5.2. Saran ......................................................................................
1. Bagi Perusahaan .............................................................
2. Bagi Peneliti Selanjutnya ...............................................

120
120
121
121
122

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................

123

LAMPIRAN ...................................................................................................

126

4.4.
4.5.

4.6.

4.7.
4.8.
BAB V

iii

DAFTAR TABEL
Tabel 1.1.
Tabel 3.1.
Tabel 3.2.
Tabel 3.3.
Tabel 3.4.
Tabel 3.5.
Tabel 3.6.
Tabel 4.1.
Tabel 4.2.
Tabel 4.3.
Tabel 4.4.
Tabel 4.5.
Tabel 4.6.
Tabel 4.7.
Tabel 4.8.
Tabel 4.9.
Tabel 4.10.
Tabel 4.11.
Tabel 4.12.
Tabel 4.13.
Tabel 4.14.

Faktor Hubungan Pemasaran ...................................................
Operasional Variabel ...............................................................
Parameter Uji Validitas dalam Model Pengukuran PLS .........
Hasil Uji Validitas Awal .........................................................
Hasil Uji Validitas Akhir .........................................................
Hasil Uji Reliabilitas Awal ......................................................
Hasil Uji Reliabilitas Akhir .....................................................
Distribusi jawaban responden variabel Communications situs
jual beli online Nasional ..........................................................
Distribusi jawaban responden variabel Communications situs
jual beli online Multinasional ..................................................
Distribusi jawaban responden variabel Feedback situs jual
beli online Nasional .................................................................
Distribusi jawaban responden variabel Feedback situs jual
beli online Multinasional .........................................................
Distribusi jawaban responden variabel Dukungan Konsumen
situs jual beli online Nasional ..................................................
Distribusi jawaban responden variabel Dukungan Konsumen
situs jual beli online Multinasional ..........................................
Distribusi jawaban responden variabel Kepercayaan
Konsumen situs jual beli online Nasional ...............................
Distribusi jawaban responden variabel Kepercayaan
Konsumen situs jual beli online Multinasional .......................
Distribusi jawaban responden variabel Sikap atas Website
situs jual beli online Nasional ..................................................
Distribusi jawaban responden variabel Sikap atas Website
situs jual beli online Multinasional ..........................................
Hasil Pengujian Deskriptif situs jual beli online Nasional ......
Hasil Pengujian Deskriptif situs jual beli online
Multinasional ...........................................................................
Evaluasi Kriteria Indeks Kesesuaian Model Struktural
Variabel Komunkasi .................................................................
Evaluasi Kriteria Indeks Kesesuaian Model Struktural
Variabel Tanggapan .................................................................

8
48
53
54
55
57
57
71
72
73
73
74
75
76
76
77
78
79
80
83
85
iv

Tabel 4.15.
Tabel 4.16.
Tabel 4.17.
Tabel 4.18.
Tabel 4.19.
Tabel 4.20.
Tabel 4.21.
Tabel 4.22.
Tabel 4.23.

Evaluasi Kriteria Indeks Kesesuaian Model Struktural
Variabel Dukungan Konsumen ...............................................
87
Evaluasi Kriteria Indeks Kesesuaian Model Struktural
Variabel Kepercayaan Konsumen ...........................................
89
Evaluasi Kriteria Indeks Kesesuaian Model Struktural
Variabel Sikap atas Website ....................................................
91
Evaluasi Model Struktural Website Jual Beli Online
Nasional dan Multinasional ......................................................
92
Hasil Evaluasi Model Struktural Website Jual Beli online
Nasional ...................................................................................
97
Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis ......................................
98
Hasil Evaluasi Model Struktural Website Jual Beli online
Nasional ................................................................................... 100
Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis ...................................... 101
Hasil Uji Beda (Independent Sample T-test) situs jual beli
online Nasional dan Multinasional .......................................... 102

v

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1.
Gambar 1.2.
Gambar 2.1.
Gambar 2.2.
Gambar 3.1.
Gambar 3.2.
Gambar 4.1.
Gambar 4.2.
Gambar 4.3.
Gambar 4.4.
Gambar 4.5.
Gambar 4.6.
Gambar 4.7.
Gambar 4.8.

Fakta dan Statistik Pengguna Internet di Indonesia ................
Manfaat Website Bagi Sebuah Perusahaan .............................
Model Tri-Komponen Sikap ....................................................
Kerangka Pemikiran ................................................................
Notasi yang digunakan PLS untuk situs jual beli online
Nasional ...................................................................................
Notasi yang digunakan PLS untuk situs jual beli online
Multinasional ...........................................................................
Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ...................................
Responden Berdasarkan Usia ..................................................
Responden Berdasarkan Situs Jual Beli Online Nasional .......
Responden Berdasarkan Situs Jual Beli Online Multinasional
Hasil Pengujian Validitas dan Reliabilitas Website Jual Beli
Online Nasional .......................................................................
Hasil Pengujian Validitas dan Reliabilitas Website Jual Beli
Online Multinasional ...............................................................
Diagram Jalur Hasil Pengujian Hipotesis Website Jual Beli
Online Nasional .......................................................................
Diagram Jalur Hasil Pengujian Hipotesis Website Jual Beli
Online Multinasional ...............................................................

2
4
39
43
59
60
67
68
69
70
82
82
96
99

vi

DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1

Kuesioner ...............................................................................

126

Lampiran 2

Input Data Nasional................................................................

130

Lampiran 3

Input Data Multinasional .......................................................

140

Lampiran 4

Hasil Uji Validitas Nasional dan Multinasional ....................

150

Lampiran 5

Hasil Uji Hipotesis ................................................................

155

Lampiran 6

Uji Validitas dan Reliabilitas Awal........................................

158

Lampiran 7

Hasil Uji Beda .......................................................................

160

Lampiran 8

Hasil Uji Deskriptif ...............................................................

165

vii

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Laman web atau lebih popular bagi masyarakat Indonesia sebagai website atau
web site terdiri dari teks, image, audio, video atau lain-lain. Biasanya laman web
dapat diakses dengan menggunakan rangkaian seperti Internet atau private local
area network. Kesemua ruangan laman web yang boleh diakses oleh orang awan
secara kolektif membentuk World Wide Web (www).
Laman web terbagi dalam dua kategori yaitu statik dan interaktif (dinamik).
Laman web statik akan menyampaikan pesan kepada pengunjung laman web
tetapi tidak membenarkan interaksi antara laman web dengan pengunjung secara
langsung manakala laman web interaktif memberi interaksi pengunjung laman
web tersebut.
Tim WeAreSocial Singapore (2014) baru-baru ini memposting hasil survey yang
memperlihatkan semua fakta dan statistik mengenai 2,5 miliar pengguna internet.
Slideshow lengkapnya bisa Anda lihat di bawah. Tapi pertama-tama, mari lihat
beberapa hal yang terkait dengan Asia:
a.
b.
c.

Saat ini, terdapat 1,86 miliar pengguna aktif media sosial di seluruh dunia.
Di Asia, sebanyak 635 juta orang berlangganan paket data agar dapat
mengakses internet melalui handphone.
Asia Tenggara adalah wilayah yang paling berpusat pada mobile dengan
tingkat penetrasi 109 juta persen.

2

d.
e.
f.

Asia Tenggara dan Asia Selatan memiliki tingkat penetrasi internet di bawah
rata-rata global (35 persen).
Berkat China, tingkat penetrasi internet Asia Timur ada di atas rata-rata, yaitu
48 persen.
Tiga dari 10 jejaring sosial yang paling banyak digunakan adalah aplikasi
chatting: WeChat dengan 272 juta pengguna aktif; WhatsApp dengan 400
juta pengguna aktif, dan QQ dengan 816 juta pengguna aktif. QQ dan
WeChat adalah perusahaan milik Tencent (HKG:0700) dari China.
Sumber: WeAreSocial Singapore (2014)

Banyak orang yang mengatakan bahwa Indonesia adalah pasar yang potensial dan
nantinya akan menjadi pusat ekosistem startup di wilayahnya. Berdasarkan hal
tersebut, perhatikan fakta dan statistik mengenai pengguna internet di Indonesia.

Sumber: id.techinasia.com, 2014

Gambar 1.1. Fakta dan Statistik Pengguna Internet di Indonesia
Indonesia semakin dianggap penting oleh perusahaan teknologi kelas kakap dunia.
Menurut data dari perusahaan riset IDC, Indonesia memiliki lebih dari 30 juta
pengguna Internet. Sementara AC Nielsen (2014) mencatat penetrasi pengguna
telepon seluler mencapai 78%. Indonesia adalah pasar utama bagi situs media

3

sosial seperti Facebook, Twitter, dan YouTube. Bahkan, Google membuka kantor
perwakilan di Jakarta Maret tahun lalu. Perusahaan start-up garasi yang berfokus
pada isu teknologi mencoba mencuri potensi besar di pasar domestik dengan
meluncurkan berbagai produk seperti portal e-commerce dan laman agregasi
berita. Sejumlah perusahaan dimasukkan ke dalam daftar karena mampu
menyiasati problem pendanaan. Sebagian perusahaan yang lain memiliki potensi
menarik pengguna serta penanam modal baru di masa mendatang.
Perkembangan teknologi semakin hari semakin maju. Internet merupakan
teknologi yang perkembangannya paling pesat saat ini. Orang dari berbagai kota
besar dan kota kecil mudah sekali mengakses internet. Bahkan dengan akses
internet yang disediakan oleh penyedia jasa telepon/telekomunikasi, orang-orang
di pelosok telah bisa mengakses baik lewat komputer maupun lewat handphone
maupun komputer tablet yang sekarang berkembang pesat. Bisa dipastikan hampir
semua orang yang menggunakan smartphone telah menggunakan internet. Dengan
demikian internet merupakan media yang bisa diakses semua orang.
Dengan tersedianya media yang bisa diakses semua orang, maka perusahaan yang
ingin dikenal secara luas maupun perusahaan yang ingin menjaga hubungan
dengan pelanggannya perlu membuat situs/website yang berisi informasi profil
perusahaan maupun jasa/produk yang diberikan. Dibawah ini penjelasan gambar
tentang manfaat dari website bagi perusahaan adalah:

4

Sumber: proweb.co.id, 2014
Gambar 1.2. Manfaat Website Bagi Sebuah Perusahaan
Berikut adalah keterangan dari Gambar 1.2. mengenai manfaat website bagi
perusahaan:
1. Meningkatkan visibilitas/kehadiran perusahaan
Dengan membuat website perusahaan berarti menambah visibilitas/kehadiran
perusahaan. Bisa diibaratkan perusahaan membuka showroom (ruang pamer)
yang baru
2. Menyediakan informasi profil perusahaan secara detail
Pada saat suatu perusahaan berhubungan dengan perusahaan lain yang baru
dikenalnya (misal baru saja menerima penawaran), mungkin dia akan mencari
tahu lebih mengenai profil perusahaan yang baru saja memberikan penawaran.
Perusahaan ini harus mengetahui profil dari perusahaan lain yang mungkin
akan menjadi rekanan perusahaan tersebut. Perusahaan tersebut dapat mencari
informasi lebih dalam dalam website perusahaan rekanan.
3. Mengkomunikasikan produk dan jasa perusahaan secara mendetail
Dalam proses pemasaran, mungkin perusahaan melakukan iklan

di

koran/majalah, iklan pada sebuah papan reklame, atau membuat brosur.

5

Tempat/space yang disediakan dalam koran/majalah, papan reklame atau
brosur pasti dibatasi dan tidak mudah untuk diubah informasinya.
Sedangkan dalam website dengan mudah menambah informasi yang lebih
mendetail dari produk-produk atau jasa-jasa yang tawarkan. Jika perusahaan
memiliki website maka hanya perlu meninggalkan alamat website/situs di
dalam koran/majalah, papan reklame atau brosur untuk memudahkan orang
atau perusahaan mendapatkan informasi lebih detail mengenai produk atau jasa
yang ditawarkan.
4. Mengingatkan calon pelanggan yang lupa
Dalam proses pemasaran, calon pelanggan menerima informasi mengenai
perusahaan dan jasa yang mungkin didapat melalui presentasi, melihat brosure,
browsing atau melihat iklan. Calon pelanggan mungkin kehilangan kartu nama
perusahaan dan saat membutuhkan jasa calon konsumen akan mencari di
internet (search engine) dan melakukan pencarian dengan keyword nama
perusahaan. Jika sudah memiliki perusahaan, maka calon pelanggan akan
dengan mudah menemukan website dan kemudian menghubungi dan
perusahaan dapat menjual jasa/produk.
5. Memudahkan pelanggan menghubungi perusahaan
Seperti kasus sebelumnya, pelanggan mungkin kehilangan kartu nama atau
nomor telepon perusahaan. Pelanggan tentu mengingat nama perusahaan,
kemudian melakukan pencarian di internet , mencari perusahaan, menemukan
dan menghubungi kembali.

6

6. Meningkatkan kualitas layanan pelanggan
Dalam website dengan mudah menambahkan informasi-informasi yang terkait
dengan produk atau jasa. Perusahaan dapat menambahkan informasi mengenai
hal-hal yang memecahkan persoalan yang mungkin dihadapi pelanggan.
Informasi ini dapat langsung dibaca pelanggan atau sebagai pedoman bagi
bagian support. Dengan demikian pelanggan mudah mendapatkan informasi
mengenai keluhannya dan bagian support juga dipermudah dalam melayani
pelanggannya.
Pelanggan dapat mencari sendiri mengenai jawaban atas keluhannya atau
mengisi form support jika gagal menemukan. Setelah form support lengkap
diisi, team support akan menrima keluhan pelanggan dan menindaklanjuti.
Pelanggan dapat masuk ke website siang ataupun malam. Dengan cara ini
pelanggan dapat dilayani 24x7 atau 24 jam sehari. Dengan adanya website
mempunyai peluang meningkatkan kepuasan pelanggan. Pelanggan yang puas
akan terus menggunakan produk atau jasa perusahaan, merekomendasikan
perusahaan kepada orang lain dan meningkatkan pendapatan perusahaan.
7. Meningkatkan kredibilitas perusahaan
Perusahaan yang memiliki website akan terkesan maju dan modern. Dengan
demikian maka kredibilitas perusahaan akan meningkat.
Dewasa ini Dunia website sangat penuh dengan kebohongan. Hal ini menjadi
lumrah karena banyak yang sudah menjadi korban program-progam yang sangat
menjanjikan namun hasilnya “nol”. Akibat program seperti itulah bisnis website
berada dalam situasi yang tidak menguntungkan. Yaitu keadaan dimana
pesimisme konsumen sangat tinggi. Oleh karena itu, calon konsumen perlu tahu

7

bagaimana membangun kepercayaan website itu. Dalam setiap transaksi jual beli
selalu terdapat kepercayaan yang diberikan pembeli kepada penjual. Jika
kepercayaan itu tidak ada maka tidak akan pernah ada penjualan.
Dalam hal bisnis website, beberapa konsumen selalu pesimis. Golongan ini selalu
mencari letak penipuan dari setiap bisnis website yang ada. Ini menjadi kepuasan
tersendiri jika mereka berhasil membuktikan bahwa suatu bisnis website adalah
penipuan. Sayangnya sikap seperti itu membawa mereka kepada kegagalan dalam
melihat peluang dan kualitas suatu produk maupun jasa. Terlepas dari itu, setiap
pembeli memiliki hak untuk menyelidiki apakah suatu bisnis website itu legal atau
tidak. Pada tingkat ini Anda perlu membuktikan bagaimana tawaran Anda dapat
membuahkan hasil sesuai janji. Menerapkan cara-cara mudah yang benar-benar
membuahkan hasil untuk meyakinkan calon pembeli sangat memberi perbedaan
dalam hal kesuksesan atau kegagalan di bisnis website.
Dimensi kepercayaan dalam kaitannya dengan online shop adalah berkaitan erat
dengan keyakinan konsumen pada perantara dan online vendor. Kepercayaan
terhadap perantara, hal ini dikarenakan belanja online berkaitan erat dengan
keyakinan bahwa informasi dan transaksi internet terpercaya. Kepercayaan tingkat
tinggi terhadap merek dapat mengubah pelanggan yang puas menjadi pelanggan
yang loyal. Kenyamanan telah diidentifikasi sebagai penentu penting mengapa
konsumen memutuskan untuk membeli. Holbrook dan Hirschman (1982)
mengidentifikasi fantasi, perasaan dan kesenangan sebagai motivasi untuk
berbelanja. Koufaris (2002) menemukan bahwa shopping enjoyment sangat

8

memperkirakan niat untuk kembali ke situs web dan mengukur dimensi dalam hal
pengalaman yang menyenangkan, menarik, dan nyaman.
Dalam Patsioura et al (2008) dikemukakan dimensi serta kriteria dalam kebijakan
Hubungan Pemasaran. Berikut ringkasannya:
Tabel 1.1. Faktor Hubungan Pemasaran
Peran
Komunikasi

Tanggapan

Dukungan
Konsumen

Kebijakan Hubungan Pemasaran
Ketentuan
Fitur terkait & Fungsi
kemampuan untuk beroperasi sebagai Informasi Komunikasi
saluran komunikasi antara konsumen Niat Komunikasi
dan perusahaan
Motif Komunikasi
Metode Komunikasi
kemampuan untuk mengumpulkan Partisipasi untuk riset
informasi
mengenai
kebutuhan pemasaran
konsumen, preferensi, sikap dan Komplain pengunjung
perilaku dalam situs
situs
Metode
Penelitian
Pemasaran
kemampuan
dalam
menyediakan Pre-sale service
layanan untuk memfasilitasi kunjungan After-sale Services
dan pembelian

Sumber: Patsioura, 2008

Berdasarkan pemaparan diatas maka peneliti akan melakukan penelitian dengan
menggunakan metode analisi faktor yang terdiri dari tiga indikator kebijakan
hubungan pemasaran: Komunikasi, Tanggapan dan Dukungan Konsumen. Maka
judul penelitian ini adalah “Pengaruh Hubungan Pemasaran Terhadap
Kepercayaan Konsumen Melalui Sikap Atas Website Pada Situs Jual Beli
Online Nasional Dan Multinasional” (Studi pada Mahasiswa FISIP Universitas
Lampung).

9

1.2. Rumusan Permasalahan
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.

Bagaimana pengaruh hubungan-pemasaran terhadap kepercayaan konsumen
yang dimediasi oleh variabel sikap atas website perusahaan jual beli online
nasional?

2.

Bagaimana pengaruh hubungan-pemasaran terhadap kepercayaan konsumen
yang dimediasi oleh variabel sikap atas website perusahaan jual beli online
multinasional?

3.

Bagaimana

perbedaan

hubungan-pemasaran

terhadap

kepercayaan

konsumen yang dimediasi oleh variabel sikap atas website antara
perusahaan jual beli online nasional dan multinasional?
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.

Untuk menganalisis dan menjelaskan pengaruh hubungan pemasaran
terhadap kepercayaan konsumen yang dimediasi oleh variabel sikap atas
website perusahaan jual beli online nasional.

2.

Untuk menganalisis dan menjelaskan pengaruh hubungan pemasaran
terhadap kepercayaan konsumen yang dimediasi oleh variabel sikap atas
website perusahaan jual beli online multinasional.

3.

Untuk menganalisis perbedaan hubungan-pemasaran terhadap kepercayaan
konsumen yang dimediasi oleh variabel sikap atas website antara
perusahaan jual beli online nasional dan multinasional.

10

1.4. Manfaat Penelitian
1.

Manfaat Teoritis
Diharapkan

penelitian

ini

dapat

berguna

dalam

mengembangkan

pengetahuan mengenai iklan perusahaan dan hubungan pemasaran melalui
media website.
2.

Manfaat Praktis
Diharapkan penelitian ini dapat berguna dalam memberikan bahan masukan
yang berharga bagi perusahaan tentang iklan perusahaan dan hubungan
pemasaran melalui media website. Selain itu diharapkan pula penelitian ini
dapat memberikan informasi bagi pembaca di bidang pemasaran dan sistem
informasi bisnis khususnya mengenai masalah situs perusahaan jual beli
online dan hubungan pemasaran melalui media website.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Perkembangan dan Peranan Sistem Teknologi Informasi
Sistem Teknologi Informasi (STI) telah berkembang dengan sangat pesatnya. Jika
diamati, setiap satu dekade, terjadi perkembangan yang cukup signifikan dari STI.
Dimulai dari era akuntansi pada tahun 1950, beranjak ke era operasional mulai
tahun 1960, ke era informasi mulai tahun 1970, menuju ke era jejaring dimulai
tahun 1980 sampai ke era jejaring global di mulai tahun 1990, sistem teknologi
informasi telah banyak sekali mengalami perubahan-perubahan.
Sistem Komputer (computer system) juga merupakan Teknologi Informasi yang
digunakan di sistem informasi. Teknologi informasi dapat berupa teknologi
apapun yang dapat menghasilkan informasi, termasuk teknologi komputer dan
teknologi telekomunikasi. Dengan demikian sistem komputer (computer system)
merupakan sub-sistem atau sistem bagian dari teknologi informasi.
Sistem teknologi informasi yang sudah dioperasikan harus dikelola dengan baik
karena nilai dan manfaat dari sistem teknologi informasi secara finansial adalah
signifikan. Isu-isu penting tentang pengelolaan sistem teknologi informasi adalah
pengelolaan pengendalian dari sistem teknologi informasi, pengelolaan etika dan
pengelolaan politik informasi (Jogiyanto, 2009:10). Pengendalian atau kontrol
merupakan salah satu komponen sistem teknologi informasi yang penting

12

sehingga perlu dikelola dengan baik. Menurut Jogiyanto (2007:10) Kontrol yang
tidak dikelola dengan baik akan menyebabkan sistem teknologi informasi tidak
dapat mencapai tujuannya karena sistem teknologi informasi menghasilkan output
yang tidak akurat.
Munculnya ilmu terapan ini adalah berdasarkan kebutuhan logis dari
perkembangan informasi yang menjadi bagian penting dari kehidupan manusia
masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang (Amsyah, 1997). Tiap kegiatan
baik individu ataupun organisasi niscaya memerlukan data dan informasi dan juga
akan menghasilkan data dan informasi.
Menurut Turban et al (2006:49) Teknologi Informasi (TI) secara umum adalah
kumpulan sumber daya informasi perusahaan, para penggunanya, serta
manajemen yang menjalankannya; meliputi infrastuktur TI dan semua sistem
informasi lainnya dalam perusahaan. Sistem Informasi (SI) merupakan proses
yang menjalankan fungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis
dan

menyebarkan

informasi

untuk

tujuan

tertentu;

kebanyakan

SI

dikomputerisasi. Masih menurut Turban et al (2006:49) Sistem Informasi
Berbasis Komputer adalah sistem informasi yang menggunakan teknologi
komputer utnuk melakukan beberapa atau seluruh pekerjaan yang diberikan.
2.2. Informasi, Jaringan Informasi dan Komunikasi Jaringan Informasi
Menurut Amsyah (1997:289) Informasi adalah bahan yang dihasilkan dari
pengolahan data. Data berorientasi pada kegiatan operasional, seperti transaksi
misalnya. Informasi berorientasi pada kegiatan manajemen, baik lini bawah, lini
tengah maupun lini atas.

13

Menurut Davis dalam Amsyah (1997:289) menyatakan data yang sudah diproses
menjadi bentuk yang berguna bagi pemakai, dan mempunyai nilai pikir yang
nyata bagi pembuatan keputusan pada saat sedang berjalan atau untuk prospek
masa depan. Definisi tersebut menekankan kenyataan bahwa data harus diproses
dengan cara-cara tertentu untuk menjadi informasi dalam bentuk dan nilai yang
berguna bagi pemakai.
Walaupun fungsi pengolah yang mendistribusikan muatan perhitungan data ke
komputer yang berada jauh dari komputer sentral, kebanyakan pengolahan data
terbagi dipilih karena penyimpanan juga dapat dibagi. Lebih jauh lagi, data yang
disimpan di berbagai lokasi dapat digunakan bersama di antara pemakai (Amsyah,
1997:390).
Jaringan (network) adalah sistem koneksi (dengan kabel atau nirkabel) yang
memungkinkan adanya berbagai sumber daya antarberbagai komputer yang
berbeda (Turban et al, 2006:49). Penghubungan komputer yang berjarak tertentu
dengan komputer lain, dilakukan pertama kali pada tahun 1940, ketika Dr. George
Stibbitz mengirim data mesin kalkulasi melalui saluran telegraf dari Dartnouth
Colleg di New Hampshire ke Bell Laboratories di New York City. Kejadian itu
menandai kelahiran “komunikasi data” atau yang kemudain dikenal luas sebagai
“komunikasi jaringan informasi”, yaitu pengiriman data dari komputer ke
komputer lain yang terpisah secara geografis (Amsyah, 1997: 451).
Sejak saat itu kemajuan-kemajuan dalam teknologi komputer dan teknologi
komunikasi telah menghasilkan jaringan komunikasi yang tepat dan peledakan

14

data komunikasi dunia. Data dikirim melalui saluran telepon, melalui satelit dan
dibawa melalui udara oleh microwaves.
2.3. Teknologi Sistem Komputer
Sistem komputer (computer system) terdiri dari perangkat keras (hardware) dan
perangkat lunak (software). Tanpa perangkat lunak, perngkat keras hanya
berfungsi sebagai benda metal saja yang tidak zdapat mengerjakan sesuatu. Tanpa
perangkat keras, perangkat lunak hanya merupakan kode-kode komputer saja
yang tidak dapatmenggerakan perangkat kerasnya. Oleh karena itu, perngkat keras
dan perangkat lunak harus bekerja bersama-sama membentuk suatu sistem, yaitu
sistem komputer (Jogiyanto, 2009:91). Program Aplikasi adalah program
komputer yag didesain untuk mendukung tugas tertentu, proses bisnis (seperti
melakukan penggajian), atau dalam beberapa kasus, program aplikasi lainnya
(Turban et al, 2006).
2.3.1

Sistem Perangkat Keras

Menurut Jogiyanto (2009:91) Perangkat keras (hardware) sebagai sub-sistem dari
sistem komputer juga mempunyai komponen, yaitu komponen alat masukan
(input device), komponen alat pemroses (processing device), komponen alat
keluaran (output device) dan komponen alat simpanan luar (storage).
a)

Alat Masukan
Alat masukan adalah alat yang digunakan untuk menerima masukan yang
dapat berupa masukan data ataupun masukan program. Beberapa alat
masukan mempunyai fungsi ganda, yaitu sebagai alat masukan dan
sekaligus sebagai alat keluaran (output) untuk menampilkan hasil. Alat

15

input/output demikian ini disebut terminal. Alat masukan dapat digolongkan
ke dalam beberapa golongan, yaitu keyboard, pointing device, scanner,
censor dan voice recognizer.
b)

Alat Pemroses
Alat pemroses adalah alat di mana instruksi-instruksi program dieksekusi
untuk memproses data yang dimasukan lewat alat masukan yang hasilnya
nanti akan ditampilkan di alat output. Alat pemroses terdiri dari Centarl
Processor atau CPU (Central Processing Unit) dan main memory.

c)

Alat Keluaran
Output yang dihasilkan dari pengolahan data dapat digolongkan ke dalam 3
macam bentuk, yaitu tulisan (huruf, angka, kat, karakter khusus dan simbolsimbol lain), image (bentuk grafik atau gambar) dan suara (bentuk musik
atau omongan)). Untuk mendapatkan bentuk-bentuk output tersebut, maka
dibutuhkan alat untuk menampilkannya. Alat keluaran dapat berbentuk hard
copy device dan soft copy device.

d)

Alat Simpanan Luar
Main Memory di dalam alat pemroses merupakan simpanan yang
kapasitasnya tidak begitu besar dan umumnya bersifat volatile, yaitu
informasi yang dikandungnya akan hilang bila aliran listrik terputus.
Kadang-kadang diperlukan suatu simpanan yang mempunyai kapasitas
besar dan bersifat nonvolatile untuk menyimpan data dan program dalam
kurun waktu yang tertentu. Simpanan yang memiliki ciri-ciri tersebut adalah
external memory (simpanan luar, karena terletak di luar alat prosesnya).

16

2.3.2

Hubungan Antara Perangkat Keras dengan Perangkat Lunak

Supaya perangkat keras dapat berfungsi dan bekerja dengan optimal, maka
diperlukan sistem operasi untuk mengaturnya. Supaya operasi sistem ini ini aktif,
maka harus diletakan di RAM (Random Access Memory) yang ada di alat
pemroses. Awalnya, sistem operasi berada di disk. Jika pertama kali komputer
dihidupkan, sangat mustahil bagi sistem operasi untuk meloncat dengan
sendirinya masuk ke RAM. Untuk keperluan meletakkan sistem operasi pertama
kali ke RAM, maka harus dibuat program kecil sedemikian rupa sehingga
program ini merupakan bagian dari perangkat keras yang secara otomatis akan
aktif jika komputer dihidupkan. Program semacam ini disebut dengan bootsrap
program atau initial program loader (IPL) yang merupakan bagian dari control
program. Bootstarp program diletakkan di ROM.
2.4. Dasar-dasar Internet
Menurut Turban et. al. (2006:674) Internet (the Net) adalah jaringan yang
menghubungkan sekitar satu juta jaringan komputer organisasional Internasioal di
lebih dari 200 negara di semua benua, termasuk Antartika. Sistem komputer yang
berpartisipasi, yang disebut node, mencakup PC, LAN (local area network), basis
data dan mainframe. Di internet, node dapat mencakup beberapa jaringan dari
suatu organisasi, yang mungkin dihubungkan oleh WAN (wide area network).
Sebagai satu atau beberapa jaringan, Internet memungkinkan orang untuk
mengakses data di organisasi lainnya untuk berkomunikasi, bekerja sama dan
bertukar informasi di hampir seuruh dunia. Jadi, Internet telah menjadi keharusan
dalam melaksanakan bisnis modern.

17

2.4.1. Layanan yang disediakan oleh Internet
Internet menyediakan berbagai layanan: penemuan, komunikasi, kerja sama,
layanan Web, dan world wide web. Layanan penemuan mencakup penjelajahan
dan penelusuran informasi dan menyediakan kepada pelanggan kemampuan untuk
menemukan, melihat, men-download, dan memproses informasi. Penemuan
difasilitasi oleh agen piranti lunak karena jumlah informasi di Internet dan
Intranet tumbuh dengan cepat (Turban et al, 2006:679).
Internet juga menyediakan layanan komunikasi yang cepat dan murah, mulai dari
pesan yang dipasang di papan buletin elektronik hingga pertukaran informasi yang
kompleks antara banyak organisasi. Langkah selanjutnya dalam evolusi peranti
lunak adalah aplikasi peranti lunak dalam bentuk layanan yang dikirim melalui
Internet. Layanan Web (Web Service) adalah aplikasi modular pelanggan dan
bisnis yang mandiri dalam hal isi dan deskripsi. Layanan web dapat dipilih oleh
pengguna dan digabungkan dengan alat apapun. Layanan web memungkinkan
pengguna untuk secara transparan mengakses isi peranti lunak yang kaya dari
situs manapun di Web.
Platform Microsoft

untuk layanan Web XML adalah .NET. Jaringan .NET

memungkinkan situs Web yang tidak berhubungan untuk saling berkomuikasi dan
dengan

program-program

yang

berjalan

di

komputer

pribadi.

Dengan

menggunakan .NET, satu kali klik dapat menjalankan beberapa aplikasi tanpa
harus membuka program baru atau mengunjungi situs Web lainnya.

18

2.4.2. Tantangan Internet
Tantangan yang dihadapi oleh Internet dalam beberapa tahun ke depan termasuk
peraturan Internet, ekspansi Internet dan privasi Internet.
a.

Peraturan Internet
Tantangan teknis seperti Internet Engineering Task Force, World Wide Web
Consortium, dan lain-;ain, tidak secara formal bertanggung jawab atas aspek
hukum di Internet. Akan tetapi, organisasi ini mendefinisikan standar yang
mengatur fungsionalitas Internet.

b.

Ekspansi Internet
Internet tidak didesain untuk menyediakan pertukaran informasi yang sangat
padat dan massal. Akibatnya, pertumbuhan lalu lintas Internet yang sangat
besar telah menegangkan beberapa elemen dari jaringan ini. Ketegangan ini
terwujud dalam lambatnya waktu penelusuran, transmisi data yang idak
dapat diandalkan, dan penolakan layanan karena server kelebihan beban.
Ada berbagai faktor yang menyebabkan kemacetan atau kelambatan ini.
Masalah ini mencakup jaringan yang dikonfigurasi dengan kurang tepat,
server yang kelebihan beban, pola penggunaan Internet yang berubah
dengan cepat, dan terlalu banyaknya lalu lintas untuk bandwidth yang
tersedia.

Pendekatan

untuk

menyelesaikan

maslah

ini

termasuk

menginstalasi media transmisi berkecepatan tinggi untuk mengakomodasi
sejumlah besar data; router yang lebih besar dan lebih cepat, serta peranti
lunak manajemen dan penyetaraan beban yang lebih canggih untuk
mengatasi periode lalu lintas yang sangat padat; caching (penyimpanan)

19

lokal dari halaman web yang sering diminta untuk memperbaiki waktu
respons; dan jalur layanan yang lebih bisa diandalkan bagi mereka yang
bersedia membayar untuk layanan ini.
c.

Privasi Internet
Situs Web mengumpulkan informasi dengan dan tanpa sepengetahuan dari
pelanggan. Salah satu cara untuk mengumpulkan informasi dari situs web
adalah melalui registrasi. Cookie adalah file data kecil yang ditempatkan di
hard drive pengguna ketika mengunjungi situs. Peranti lunak ini dapat
digunakan untuk bertukar informasi secara otomatis antara server dan
browser tanpa diketahui oleh pengguna mengenai apa yang dikirimkan.
Cookie digunakan untuk mel

Dokumen yang terkait

Gambaran Kepercayaan Konsumen Terhadap Pembelian Melalui Media Internet

10 59 178

Talk Show Dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan “Apa Kabar Indonesia Malam” di tvOne terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 71 232

Pemberitaan Terorisme dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional tentang hubungan antara Pemberitaan Terorisme di tvOne dan Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 25 181

Situs Kamera Digital Dan Minat Beli Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Informasi Kamera DSLR Pada Situs dpreview.com Terhadap Minat Beli Mahasiswa Anggota Unit Kegiatan Mahasiswa Fotografi USU)

0 26 92

Pemberitaan ISIS dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Hubungan Antara Pemberitaan ISIS di TV One dan Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 25 117

PENDAHULUAN KEPERCAYAAN KONSUMEN DALAM HUBUNGAN KAUSAL ANTARA REPUTASI, UKURAN, KUALITAS PELAYANAN, KUALITAS SITUS, DAN NIAT BELI KONSUMEN SECARA ONLINE PADA FORUM JUAL BELI KASKUS.

0 3 12

TINJAUAN KONSEPTUAL KEPERCAYAAN KONSUMEN DALAM HUBUNGAN KAUSAL ANTARA REPUTASI, UKURAN, KUALITAS PELAYANAN, KUALITAS SITUS, DAN NIAT BELI KONSUMEN SECARA ONLINE PADA FORUM JUAL BELI KASKUS.

0 5 14

PENUTUP KEPERCAYAAN KONSUMEN DALAM HUBUNGAN KAUSAL ANTARA REPUTASI, UKURAN, KUALITAS PELAYANAN, KUALITAS SITUS, DAN NIAT BELI KONSUMEN SECARA ONLINE PADA FORUM JUAL BELI KASKUS.

0 3 12

Tools GRATIS untuk Bisnis Online

0 1 34

PENGARUH SIKAP, FASHION LEADERSHIP, KEPERCAYAAN KONSUMEN DAN ORIENTASI BELANJA TERHADAP NIAT BELI PRODUK FASHION SECARA ONLINE (Studi pada Mahasiswa di Purwokerto)

0 3 18