KEMUNCULAN BERITA PARTAI POLITIK MENJELANG PEMILU LEGISLATIF 2009 Analisis Isi Program Berita “Election Update Sore” Metro TV dan “Kabar Pemilu” TV One Episode 16-20 dan 23-27 Februari 2009
KEMUNCULAN BERITA PARTAI POLITIK MENJELANGPEMILU
LEGISLATIF 2009Analisis Isi Program Berita“Election Update Sore”
Metro TV dan“Kabar Pemilu” TV One Episode 1620 dan 2327 Februari
2009
Oleh: Evira Hardhiyanti ( 04220120 )
Communication Science
Dibuat: 20091015 , dengan 3 file(s).
Keywords: Berita Televisi, Partai Politik, Pemilu Legislatif
ABSTRAKSI
Media massa terbagi menjadi tiga, yaitu media cetak, media elektronik dan media online. Dari
ketiga media massa tersebut yang banyak diminati masyarakat sekarang ini adalah media massa
elektronik atau televisi. Menjelang Pemilu Legislatif 2009 yang akan dilaksanakan pada 9 April
nanti, beberapa stasiun televisi mulai bersaing dalam memberitakan Pemilu tersebut. Begitu pula
dengan Metro TV dan TV One, sejak diumumkannya masa kampanye pada bulan Juli 2008,
kedua News Television tersebut sudah menamai diri mereka sebagai stasiun televisi yang akan
mengikuti perkembangan pemilu dari segala sisi. Metro TV sebagai “The Election Channel” dan
TV One sebagai “TV Pemilu”.
Kemunculan suatu berita pada sebuah stasiun televisi adalah konteks kebijakan media massa
dimana kebijakan tersebut terkait dengan sesuatu yang melingkupi dirinya seperti yang terdapat
pada visi dan misi media. Pamela J. Shoemaker dan Stephen D. Reese (1996:261), merumuskan
teori tentang kebijakan redaksi dalam membangun isi berita. Dimana didalam mengonstruksi
sebuah isi berita terdapat lima faktor yang mempengaruhi kebijakan redaksi, yaitu: Level
Individual, Level rutinitas media, Level organisasi, Level ekstramedia, dan Level ideologi. Oleh
karena itulah, pesan yang disampaikan oleh media massa dalam bentuk berita dapat terbentuk
menjadi suatu opini public dalam masyarakat yang akhirnya dapat menjadi timbal balik bagi
media itu sendiri.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis isi dengan pendekatan
deskriptif kuantitatif. Ruang lingkup penelitian ini adalah program berita Election Update Sore
yang ditayangkan Metro TV dan Kabar Pemilu TV One selama sepuluh episode, yaitu tanggal
1620 dan 2327 Februari 2009. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan unit analisis tematik
yaitu topik berita. Sedangkan satuan ukur yang digunakan adalah durasi kemunculan struktur
kategori yang dihitung berdasarkan detik. Struktur kategori dalam penelitian ini adalah partai
partai politik nasional yang ada pada Pemilu Legislatif 2009, yang terdiri dari 38 partai politik.
Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa pada tayangan Election Update Sore
Metro TV, partai politik yang sering muncul adalah GOLKAR dengan 52,3 % porsi berita dari
keseluruhan kategori. Pada urutan selanjutnya adalah Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK)
dengan 8,4 %, urutan ketiga Partai Demokrat dengan 7,7 %. Sisanya sebanyak 31,6 % dibagi
untuk sembilan partai politik lain yang masuk dalam penilaian, diantaranya PDIP, PKS, PPP,
PKNU, Partai PATRIOT, GERINDRA, PAN, HANURA, dan PDP.. Sedangkan pada tayangan
Kabar Pemilu TV One adalah Partai GOLKAR dengan 44 % porsi berita dari keseluruhan
kategori. Pada urutan selanjutnya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 15 %. Urutan
ketiga Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan 7,7 %. Sisanya sebanyak 33,3 %
dibagi untuk empat partai politik lain yang masuk dalam penilaian. Diantaranya PPRN, PAN,
DEMOKRAT dan PKB.
Dari kedua stasiun televisi diatas, partai politik yang mendapat nilai paling banyak adalah
GOLKAR. Tetapi dari porsi berita partai politik yang ada dibanding dengan durasi keseluruhan
berita, Metro TV jauh lebih banyak dari pada TV One. Hampir setiap hari GOLKAR muncul
pada berita Election Update Sore, sedangkan pada Kabar Pemilu hanya dua kali muncul selama
dua minggu.
ABSTRAKSI
Mass Media divided in 3, there are form media, electronic media and online media. From both of
three electronic media or television is most preferable by society. Around legislative election in
2009 which held April 9th, most of television channels try to the best in broaches about
legislative election. And also Metro TV and TV One channels, since announcement of campaign
in July 2008, both of news television will broadcast about election in detail, Metro TV as “The
Election Channel” and TV One as “TV Pemilu”.
News in television is a context of mass media policy from their program which vision and
mission media. Pamela J Shoemaker and Stephen D Reese (1996:261), state about policy
redaction in news arrange content. In construct news there are five factors, there are: Individual
level, Retinitis media level, organization level, ekstramedia level and ideology level. Because of
that, massage that deliver to the public in form of news can be public opinion in society and
result of the opinion give advantage to the television program itself.
This research use content analysis descriptive quantitative and sample of this research are news
program ELECTION UPDATE SORE broadcast by Metro TV and Kabar Pemilu in TV One
about 10 episodes, in February 1620 and 2327 2009. In this research the researcher uses
thematic analysis in topic news. And measure unit to know the duration category use second.
Structure categories in the research are national politic party in legislative election 2009, which
content of 38 politic parties.
From the research result shown by Election Update Sore in Metro TV, GOLKAR as politic party
with highest frequency that is (52, 3%) from all category. Second is Demokrasi Kebangsaan
Party (PDK) with (8, 4%), third Demokrat Party whit (7, 7%). And rest 31, 6% for 9 politic
parties there are: PDIP, PKS, PPP, PKNU, PATRIOT party, GERINDRA, PAN, HANURA and
PDP. The other side in Kabar Pemilu TV One program, GOLKAR is highest frequency news in
all categories with (44%), second (PKS) Keadilan Sejahtera Party with (15%), third Demokrasi
Indonesia Perjuangan Party (PDIP) with (7, 7%) and rest in 33, 3% divide for 4 politic party
there are PPRN, PAN, DEMOKRAT and PKB.
Based on television programs above, politic party that has highest score is GOLKAR. But news
portion from politic party equivalent with news duration, Metro TV higher that TV One. Almost
everyday GOLKAR show up in Election Update Sore, beside that in Kabar Pemilu only twice in
two weeks.
LEGISLATIF 2009Analisis Isi Program Berita“Election Update Sore”
Metro TV dan“Kabar Pemilu” TV One Episode 1620 dan 2327 Februari
2009
Oleh: Evira Hardhiyanti ( 04220120 )
Communication Science
Dibuat: 20091015 , dengan 3 file(s).
Keywords: Berita Televisi, Partai Politik, Pemilu Legislatif
ABSTRAKSI
Media massa terbagi menjadi tiga, yaitu media cetak, media elektronik dan media online. Dari
ketiga media massa tersebut yang banyak diminati masyarakat sekarang ini adalah media massa
elektronik atau televisi. Menjelang Pemilu Legislatif 2009 yang akan dilaksanakan pada 9 April
nanti, beberapa stasiun televisi mulai bersaing dalam memberitakan Pemilu tersebut. Begitu pula
dengan Metro TV dan TV One, sejak diumumkannya masa kampanye pada bulan Juli 2008,
kedua News Television tersebut sudah menamai diri mereka sebagai stasiun televisi yang akan
mengikuti perkembangan pemilu dari segala sisi. Metro TV sebagai “The Election Channel” dan
TV One sebagai “TV Pemilu”.
Kemunculan suatu berita pada sebuah stasiun televisi adalah konteks kebijakan media massa
dimana kebijakan tersebut terkait dengan sesuatu yang melingkupi dirinya seperti yang terdapat
pada visi dan misi media. Pamela J. Shoemaker dan Stephen D. Reese (1996:261), merumuskan
teori tentang kebijakan redaksi dalam membangun isi berita. Dimana didalam mengonstruksi
sebuah isi berita terdapat lima faktor yang mempengaruhi kebijakan redaksi, yaitu: Level
Individual, Level rutinitas media, Level organisasi, Level ekstramedia, dan Level ideologi. Oleh
karena itulah, pesan yang disampaikan oleh media massa dalam bentuk berita dapat terbentuk
menjadi suatu opini public dalam masyarakat yang akhirnya dapat menjadi timbal balik bagi
media itu sendiri.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis isi dengan pendekatan
deskriptif kuantitatif. Ruang lingkup penelitian ini adalah program berita Election Update Sore
yang ditayangkan Metro TV dan Kabar Pemilu TV One selama sepuluh episode, yaitu tanggal
1620 dan 2327 Februari 2009. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan unit analisis tematik
yaitu topik berita. Sedangkan satuan ukur yang digunakan adalah durasi kemunculan struktur
kategori yang dihitung berdasarkan detik. Struktur kategori dalam penelitian ini adalah partai
partai politik nasional yang ada pada Pemilu Legislatif 2009, yang terdiri dari 38 partai politik.
Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa pada tayangan Election Update Sore
Metro TV, partai politik yang sering muncul adalah GOLKAR dengan 52,3 % porsi berita dari
keseluruhan kategori. Pada urutan selanjutnya adalah Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK)
dengan 8,4 %, urutan ketiga Partai Demokrat dengan 7,7 %. Sisanya sebanyak 31,6 % dibagi
untuk sembilan partai politik lain yang masuk dalam penilaian, diantaranya PDIP, PKS, PPP,
PKNU, Partai PATRIOT, GERINDRA, PAN, HANURA, dan PDP.. Sedangkan pada tayangan
Kabar Pemilu TV One adalah Partai GOLKAR dengan 44 % porsi berita dari keseluruhan
kategori. Pada urutan selanjutnya adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan 15 %. Urutan
ketiga Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan 7,7 %. Sisanya sebanyak 33,3 %
dibagi untuk empat partai politik lain yang masuk dalam penilaian. Diantaranya PPRN, PAN,
DEMOKRAT dan PKB.
Dari kedua stasiun televisi diatas, partai politik yang mendapat nilai paling banyak adalah
GOLKAR. Tetapi dari porsi berita partai politik yang ada dibanding dengan durasi keseluruhan
berita, Metro TV jauh lebih banyak dari pada TV One. Hampir setiap hari GOLKAR muncul
pada berita Election Update Sore, sedangkan pada Kabar Pemilu hanya dua kali muncul selama
dua minggu.
ABSTRAKSI
Mass Media divided in 3, there are form media, electronic media and online media. From both of
three electronic media or television is most preferable by society. Around legislative election in
2009 which held April 9th, most of television channels try to the best in broaches about
legislative election. And also Metro TV and TV One channels, since announcement of campaign
in July 2008, both of news television will broadcast about election in detail, Metro TV as “The
Election Channel” and TV One as “TV Pemilu”.
News in television is a context of mass media policy from their program which vision and
mission media. Pamela J Shoemaker and Stephen D Reese (1996:261), state about policy
redaction in news arrange content. In construct news there are five factors, there are: Individual
level, Retinitis media level, organization level, ekstramedia level and ideology level. Because of
that, massage that deliver to the public in form of news can be public opinion in society and
result of the opinion give advantage to the television program itself.
This research use content analysis descriptive quantitative and sample of this research are news
program ELECTION UPDATE SORE broadcast by Metro TV and Kabar Pemilu in TV One
about 10 episodes, in February 1620 and 2327 2009. In this research the researcher uses
thematic analysis in topic news. And measure unit to know the duration category use second.
Structure categories in the research are national politic party in legislative election 2009, which
content of 38 politic parties.
From the research result shown by Election Update Sore in Metro TV, GOLKAR as politic party
with highest frequency that is (52, 3%) from all category. Second is Demokrasi Kebangsaan
Party (PDK) with (8, 4%), third Demokrat Party whit (7, 7%). And rest 31, 6% for 9 politic
parties there are: PDIP, PKS, PPP, PKNU, PATRIOT party, GERINDRA, PAN, HANURA and
PDP. The other side in Kabar Pemilu TV One program, GOLKAR is highest frequency news in
all categories with (44%), second (PKS) Keadilan Sejahtera Party with (15%), third Demokrasi
Indonesia Perjuangan Party (PDIP) with (7, 7%) and rest in 33, 3% divide for 4 politic party
there are PPRN, PAN, DEMOKRAT and PKB.
Based on television programs above, politic party that has highest score is GOLKAR. But news
portion from politic party equivalent with news duration, Metro TV higher that TV One. Almost
everyday GOLKAR show up in Election Update Sore, beside that in Kabar Pemilu only twice in
two weeks.