MODUL GURU PEMBELAJAR BK KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL A
PPPPTK Penjas dan BK | 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Asesmen merupakan hal yang sangat penting dalam bimbingan dan konseling. Data hasil asesmen yang memadai dapat menjadi dasar
melakukan bimbingan dan konseling yang tepat dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan. Tanpa asesmen yang berkualitas tidak akan ada
program bimbingan dan konseling komprehensif, berkualitas, dan mampu mencapai tujuan layanan bimbingan dan konseling dengan tuntas, baik
dalam fungsi penyembuhan kuratif, pencegahan preventif. pemeliharaan preservative, serta pengembangan developmental. Jadi asesmen mutlak
diperlukan dalam pelayanan bimbingan dan konseling. Modul Profesional Kelompok Kompetensi A disusun dengan memfokuskan
pada materi konsep dan praksis asesmen. Modul ini merupakan salah satu bentuk bahan pembelajaran bagi guru bimbingan dan konseling sebagai
upaya untuk meningkatkan keprofesionalan dan kompetensi di bidang asesmen dalam bimbingan dan konseling.
B. Tujuan
Modul ini bertujuan untuk membantu guru bimbingan dan konseling agar dapat:
1. Memahami hakikat asesmen 2. Memilih teknik asesmen, sesuai dengan kebutuhan pelayanan bimbingan
dan konseling 3. Menyusun dan mengembangkan instrumen asesmen untuk keperluan
bimbingan dan konseling 4. Mengadministrasikan asesmen untuk mengungkap masalah-masalah
konseli 5. Memilih dan mengadministrasikan teknik asesmen untuk pengungkapan
kemampuan dasar dan kecenderungan pribadi konseli 6. Memilih dan mengadministrasikan instrumen untuk mengungkapkan
kondisi aktual konseli berkaitan dengan lingkungan
MODUL GURU PEMBELAJAR BK KELOMPOK KOMPETENSI PROFESIONAL A
2 7. Mengakses data dokumentasi tentang konseli dalam pelayanan
bimbingan dan konseling 8. Menggunakan hasil asesmen dalam pelayanan bimbingan dan konseling
dengan tepat 9. Menampilkan tanggung jawab profesional dalam praktik asesmen
C. Peta Kompetensi
Kompetensi yang perlu dikuasai oleh guru bimbingan dan konseling setelah mempelajari modul ini ialah:
1. Mampu memahami hakikat asesmen 2. Mampu memilih teknik asesmen, sesuai dengan kebutuhan pelayanan
bimbingan dan konseling 3. Mampu menyusun dan mengembangkan instrumen asesmen untuk
keperluan bimbingan dan konseling 4. Mampu mengadministrasikan asesmen untuk mengungkap masalah-
masalah konseli 5. Mampu memilih dan mengadministrasikan teknik asesmen untuk
pengungkapan kemampuan dasar dan kecenderungan pribadi konseli 6. Mampu
memilih dan
mengadministrasikan instrumen
untuk mengungkapkan kondisi aktual konseli berkaitan dengan lingkungan
7. Mampu mengakses data dokumentasi tentang konseli dalam pelayanan bimbingan dan konseling
8. Mampu menggunakan hasil asesmen dalam pelayanan bimbingan dan konseling dengan tepat
9. Mampu menampilkan tanggung jawab profesional dalam praktik asesmen
D. Ruang Lingkup