Definisi Definisi T1 232010205 Full text

25 Kewajiban Kewajiban Kewajiban Kewajiban Aktuaria Aktuaria Aktuaria Aktuaria 5. Menganalisis dan membandingkan realisasi nilai ROI yang diperoleh dengan ROI yang ditargetkan sesuai dengan Arahan Investasi yang telah ditetapkan oleh Pendiri. 6. Menganalisis hasil perolehan ROA dan RKD dari tiga Dana Pensiun 7. Setelah menganalisis bentuk dan proporsi dari portofolio investasi tiga Dana Pensiun serta membandingkan dan menganalisis hasil perhitungan ROI, ROA dan RKD, maka peneliti menarik kesimpulan dan memberikan implikasi kepada tiga Dana Pensiun berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan agar dapat menjadi pertimbangan dalam menyusun portofolio investasi pada periode yang akan datang. Tabel Tabel Tabel Tabel 1. 1. 1.

1. Definisi Definisi

Definisi Definisi Operasional Operasional Operasional Operasional Variabel Variabel Variabel Variabel VARIABEL GENUS PROXIMUM DIFERENSIA SPESIFIKA Portofolio Husnan, 2003 Sekumpulan investasi Menyangkut identifikasi sekuritas yang akan dipilih dan penentuan proporsi dana yang akan 26 dialokasikan untuk sekuritas tersebut. Investasi Ferancis, 1991 Penanaman Modal diharapkan dapat menghasilkan tambahan dana pada masa yang akan datang Dana Pensiun PSAK 18 dan KEP136BL2006 Badan Hukum menyelenggarakan Program Pensiun, yaitu suatu program yang menjanjikan sejumlah uang dengan pembayaran secara berkala dan dikaitkan dengan pencapaian usia tertentu 27 HASIL HASIL HASIL HASIL PENELITIAN PENELITIAN PENELITIAN PENELITIAN DAN DAN DAN DAN PEMBAHASAN PEMBAHASAN PEMBAHASAN PEMBAHASAN Gambaran Gambaran Gambaran Gambaran Umum Umum Umum Umum Objek Objek Objek Objek Penelitian Penelitian Penelitian Penelitian Objek penelitian dalam skripsi ini tiga Dana Pensiun yang ada di Salatiga yang Portofolio Investasinya menjadi pembahasan utama dalam penelitian ini, selain itu juga di analisis Rasio-rasio keuangan yang mencerminkan pergerakan dari kegiatan usaha pengembangan kekayaan melalui investasi. Adapun data-data yang digunakan dalam penelitian ini terambil dari periode investasi per 31 Desember 2008-2012. Masing- masing Dana Pensiun meminta untuk menyamarkan nama dengan menggati menjadi yakni Dana Pensiun A, Dana Pensiun B, serta Dana Pensiun C. Ketiga Dana Pensiun ini merupakan Dana Pensiun yang menjalankan Program Pensiun Manfaat Pasti PPMP serta memiliki Arahan Investasi tersendiri yang tidak sama satu dan yang lain dan ditetapkan oleh Pendiri. Dana Pensiun A merupakan kelanjutan dari Yayasan Dana Pensiun Sekolah-Sekolah X yang didirikan di kota Salatiga sejak tanggal 30 Januari 1970 berdasarkan akta notaris yang disahkan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia. peraturan Dana Pensiun A telah mengalami beberapa perubahan, Dana Pensiun A didirikan untuk jangka waktu yang tidak ditentukan dan diselenggarakan dengan maksud untuk menyelenggarakan Program Pensiun Manfaat Pasti yang bertujuan memelihara kesinambungan penghasilan peserta, 28 termasuk pihak yang berhak serta untuk meningkatkan motivasi dan ketenangan bekerja karyawan. Kekayaan Dana Pensiun A merupakan kekeayaan yang terpisahkan dari kekayaan Pendiri, kekayaan awal Dana Pensiun A berasal dari kekayaan Yayasan Dana Pensiun Sekolah X, selanjutnya kekayaan Dana Pensiun A dihimpun dari: Iuran Pemberi Kerja ; Iuran Peserta ; Hasil Investasi ; Pengalihan dana dari Dana Pensiun Lain. Demikian pula dengan gambaran umum dari Dana Pensiun B dibentuk oleh Pendiri sebagai kelanjutan dari Yayasan Znama disamarkanyang kepengurusannya diketua oleh seorang dosen dari universitas di Salatiga. Berdirinya Dana Pensiun B dibawah pengawasan Dewan Pengawas dari Yayasan X yang terletak di Salatiga dengan maksud dan tujuan didirikannya Dana Pensiun B untuk dapat mengelola dan menjalankan Program Pensiun Manfaat Pasti serta diharapkan dapat memberikan jaminan kelangsungan penghasilan bagi para peserta pensiun termasuk para dosen sampai civitas akademik dan seluruh pihak yang berhak menerima imbal hasil dari masa bhakti yang telah dijalani. Dana Pensiun C dibentuk oleh pendiri sebagai kelanjutan dari Yayasan Dana Pensiun Gereja Ynama disamarkan di Salatiga pada tanggal 1 Agustus 1975 sesuai dengan akta notaris yang disahkan oleh menteri Keuangan Republik Indonesia. singkat kata, Dana Pensiun C didirikan dengan maksud untuk mengelola dan menjalankan Program Pensiun Manfaat Pasti dengan mengembangkan dana guna menjamin pembayaran manfaat pensiun kepada para peserta. Adapun tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan hidup tenaga Gereja yang menjadi peserta Dana Pensiun C serta pihak yang berhak atas kesinambungan penghasilan untuk masa yang akan datang. 29 Masing-masing Dana Pensiun di Salatiga yang menjadi objek dalam penelitian ini pada dasarnya memiliki maksud dan tujuan pendirian yang hampir sama, yakni, untuk menjamin kesinambungan penghasilan yang berupa manfaat pensiun yang penerimaannya terkait dengan pencapaian usia tertentu. Hal tersebut menyebabkan masing-masing dari Dana Pensiun memiliki karakteristik dan keunikannya tersendiri. Demikian sekilas dari gambaran umum dari objek dalam penelitian ini. Portofolio Portofolio Portofolio Portofolio Investasi Investasi Investasi Investasi Pengelolaan Dana Pensiun bertujuan untuk memenuhi kewajiban kepada peserta baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Keberhasilan pengelolaan Dana Pensiun dapat diukur dengan menggunakan indikator yang telah ditetapkan oleh Ketentuanperaturan yang menggunakan rumusan yang ditetapkan melalui PMK No. 199PMK.0102008 tentang Investasi Dana Pensiun. Portofolio merupakan suatu kombinasi atau gabungan dari sekumpulan aset, baik berupa aset riil real asset yang berbentuk pembelian aset produktif, pendirian pabrik, pembukaan pertambangan, pembukaan perkebunan dan aset financial financial asset yang dilakukan di pasar uang baik berupa sertifikat deposito, commercial paper, dan surat berharga pasar uang yang dimiliki oleh investor. Portofolio dapat dikatakan efisien apabila portofolio tersebut ketika dibandingkan dengan portofolio lain mempunyai expected return terbesar dengan risiko yang sama atau memberikan risiko terkecil dengan expected return yang sama. Pada hakekatnya pembentukan portofolio adalah untuk mengurangi resiko dengan 30 diversifikasi, yaitu dengan mengalokasikan sejumlah dana pada berbagai alternatif investasi yang berkorelasi negatif. Penelitian ini lebih menekankan pembahasan pada bentuk portofolio investasi yang seperti apa yang ideal bagi dalam usaha pengembangan kekayaan yang dilakukan oleh Dana Pensiun yang dapat memberikan hasil investasi seperti yang diharapkan sehingga dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap total pendapatan dan kekayaan pada masa yang akan datang. Berdasarkan data yang diperoleh dari tiga Dana Pensiun yang menjadi objek dalam penelitian ini, maka dapat di lihat bentuk dari portofolio yang disusun, sebagai berikut: Tabel Tabel Tabel Tabel 2. 2. 2.

2. Portofolio Portofolio