PENDAHULUAN 5laporan penelitian frank hertz

2

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan fisika khususnya yang menyangkut fisika atom mengalami kemajuan yang sangat pesat setelah J.J. Thomson menemukan partikel elementer yang dinamakan elektron. Penemuan ini elektron merupakan hal yang sangat penting dalam fisika atom sebab dengan penemuan ini telah berhasil mengubah pendapat para ahli fisika pada saat itu. Atom bukan lagi merupakan bagian terkecil dari suatu unsur karena ternyata masih bisa dibagi lagi ke dalam bagian- bagian lain diantaranya ialah elektron. Bertitik tolak dari penemuan tersebut mulailah para ahli fisika mereka-reka gambaran model atom dari yang paling sederhana sampai yang kompleks. Salah satu model atom tersebut adalah model atom yang dikembangkan oleh Niels Bohr. Model atom ini berhasil menjelaskan spektrum garis radiasi atom hidrogen dengan memperkenalkan adanya tingkat-tingkat energi diskrit dalam atom. Pada tahun 1914, Franck dan Hertz secara eksperimental berhasil membuktikan adanya tingkat-tingkat energi diskrit dalam atom dan tingkat-tingkat energi ini sama dengan yang terdapat pada spektrum garis.

2. Rumusan Masalah

a. Bagaimanakah teknik yang digunakan oleh Frank-Hertz untuk menyelidiki tumbukan antar atom dalam gas, serta menyatakan adanya tingkat-tingkat energi dalam atom ? b. Berapakah besar tingkat-tingkat energi eksitasi pada atom gas neon ? c. Bagaimanakah distribusi energi atom berdasarkan temperatur gas atom yang bersangkutan ? 3

3. Tujuan

a. Menjelaskan teknik yang digunakan oleh Frank-Hertz untuk menyelidiki tumbukan antar atom dalam gas, serta menyatakan adanya tingkat-tingkat energi dalam atom. b. Menghitung besar tingkat-tingkat energi eksitasi pada atom gas neon. c. Mempelajari distribusi energi atom berdasarkan temperatur gas atom yang bersangkutan. 4 pemanas Uap Hg anoda kolektor katoda V - + 0,5 V + -

BAB II KAJIAN TEORI