Perlindungan terhadap produk Tata Letak Fasilitas Product protection Facility layout

produk yang bersangkutan hendaklah menjadi pertimbangan dalam melakukan penilaian risiko. 3.4. Penilaian risiko hendaklah mempertimbangkan keselamatan dan kesehatan kerja K3 untuk OEL di lingkungan kerja yang ditetapkan tingkat nasional dan internasional.

4. Perlindungan terhadap produk

4.1. Ketentuan untuk memproduksi produk bermutu, terkait dengan perlindungan terhadap kontaminasi dan kontaminasi silang, kelas kebersihan ruangan, dari udara, suhu dan kelembaban hendaklah mengikuti ketentuan untuk produk farmasi lain.

5. Tata Letak Fasilitas

5.1. Bangunan dan fasilitas hendaklah didesain dan dikonstruksi untuk mencegah kontaminan masuk atau keluar. Dalam membuat desain fasilitas hendaklah diperhatikan tingkat keterkungkungan yang diberikan oleh peralatan. 5.2. Hubungan antara bagian luar dan bagian dalam fasilitas hendaklah melalui ruang penyangga udara untuk personil danatau material, ruang ganti, pass box, passthrough hatches, peralatan dekontaminasi dll.. Pintu masuk dan keluar untuk personil dan material hendaklah dilengkapi dengan mekanisme interlock atau sistem lain yang tepat untuk mencegah terbukanya lebih dari satu pintu pada waktu bersamaan. 5.3. Ruang ganti hendaklah dilengkapi dengan “step-overbench”. product, should be taken into account when conducting the risk assessment. 3.4. The risk assessment should take into account the national or international occupational health and safety requirements for OELs in the work environment.

4. Product protection

4.1. The requirement for producing quality products, with respect to protection from contamination and cross-contamination, clean room class of air, temperature and humidity should be as for other pharmaceutical products.

5. Facility layout

5.1. The premises should be designed and constructed to prevent the ingress or egress of contaminants. In drawing up the facility design, attention should be paid to the level of containment provided by the equipment. 5.2. The link between the interior and exterior of the premises should be through airlocks PAL andor MAL, changing rooms, pass boxes, passthrough hatches, decontamination devices, etc. These entry and exit doors for materials and personnel should have an interlock mechanism or other appropriate system to prevent the opening of more than one door at a time. 5.3. The changing rooms should have an arrangement with a step- Fasilitas di tempat keluar personil hendaklah dilengkapi pancuran air untuk mandi. 5.4. Fasilitas hendaklah didesain untuk memfasilitasi kaskade tekanan dan pengungkungan udara yang dipersyaratkan. 5.5. Bangunan dan fasilitas dan peralatan hendaklah didesain dan dipasang dengan tepat untuk kemudahan pembersihan dan dekontaminasi. 5.6. Pabrik dan bangunan hendaklah diuraikan cukup rinci melalui denah pabrik dan penjelasan tertulis untuk memastikan bahwa peruntukan dan kondisi penggunaan dari semua ruangan ditunjukkan dengan benar. 5.7. Alur personil dan produk hendaklah ditandai jelas pada tata letak ruang dan denah pabrik. 5.8. Aktivitas yang dilakukan di sekitar pabrik hendaklah disebutkan. 5.9. Denah hendaklah menguraikan sistem HVAC yang menunjukkan inlet dan outletnya, dan hubungannya dengan titik-titik inlet dan outlet sistem HVAC dari fasilitas lain. 5.10. Fasilitas hendaklah dikonstruksi dengan struktur yang kedap terhadap kebocoran udara melalui plafon, retakan atau area servis. 5.11. Area di mana produk terpapar dapat menyebabkan risiko hendaklah dijaga agar tekanan overbench. The facilities on the exit side should incorporate showers for the operators. 5.4. The premises should be laid out and designed so as to facilitate the required pressure cascades and containment. 5.5. The premises and equipment should be appropriately designed and installed to facilitate cleaning and decontamination. 5.6. The manufacturing site and buildings should be described in sufficient detail by means of plans and written explanations to ensure that the designation and conditions of use of all the rooms are correctly shown. 5.7. The flow of people and products should be clearly marked on the layouts and plans. 5.8. The activities carried out in the vicinity of the site should be indicated. 5.9. Plans should describe the ventilation systems, indicating inlets and outlets, in relation to other facility air inlet and outlet points. 5.10. The facility should be a well-sealed structure with no air leakage through ceilings, cracks or service areas. 5.11. Areas of the facility where exposed product presents a risk should be maintained at a negative air udara di area tersebut relatif negatif terhadap lingkungan sekitarnya.

6. Sistem Tata Udara HVAC