PENGARUH KONSENTRASI PUPUK DAUN DAN DOSIS PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN SANSEVIERIA (Sansevieria trifasciati lorentii)
PENGARUH KONSENTRASI PUPUK DAUN DAN DOSIS PUPUK
KANDANG TERHADAP PERTUMBUHANSANSEVIERIA (Sansevieria
trifasciati lorentii)
Oleh: WAHYU WIDAYAT SANTOSO ( 94710146 )
agronomi
Dibuat: 2008-01-26 , dengan 3 file(s).
Keywords: Pupuk daun, Pupuk kandang, Sansevieria
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk
daun growmore dan dosis daun kandang kambing terhadap pertumbuhan
sansevieria. Hipotesis yang digunakan adalah terdapat interaksi antara konsentrasi pupuk daun
dengan dosis pupuk kandang terhadap pertumbuhan sansivera.Perlakuan konsentrasi pupuk daun
dapat memperbaiki pertumbuhan tanaman sansevieria. Perlakuan dosis pupuk kandang yang
diberikan dapat memperbaiki atau meningkatkan pertumbuhan sansevieri.Penelitian ini
dilaksanakan di Desa Mulyoagung Kecamatan Dau Kabupaten Malang, dengan ketinggia kurang
lebih 560 m dpl, mulai Juli sampai Nopember 2006. Alat yang digunakan adalah cangkul,
ayakan, gelas ukur, timbangan, penggaris, meteran, plastik, pot palstik, bambu, timba, sprayer,
spidol, buku dan alat tulis. Bahan yang digunakan adalah bibit sansevieria, pasir malang (pasir
batu apung), pupuk kandang kambing yang sudah digiling, sekam bakar, pupuk daun growmore,
fungisida dithane. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Petak Terbagi
dengan tiga ulangan. Adapun Petak Utama adalah Konsentrasi Pupuk Daun (K) yaitu: K0 :
Kontrol (Tanpa pupuk daun), K1 (Konsentrasi pupuk daun dengan konsentrasi 1 g/l), K2
(Konsentrasi pupuk daun dengan konsentrasi 2 g/l), K3 (Konsentrasi pupuk daun dengan
konsentrasi 1 g/l). Sedangkan Anak Petak adalah Dosis Pupuk Kandang (D) yaitu: D1 (dosis 50
g/pot setara 15 ton/ha), D2 (dosis 100 g/pot setara 30 ton/ha), D5 (dosis 150 g/pot setara 45
ton/ha) Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat interaksi yang nyata
antara perlakuan konsentrasi pupuk daun dan dosis pupuk kandang kambing terhadap luas daun
sanseviera. Kombinasi perlakuan yang baik adalah K3D3, K3D1, K2D3, K1D3. Pada dosis
pupuk kandang 150 g/pot memberikan hasil yang sama baik jika disemprot pupuk daun
growmore dengan konsentrasi 1,2 dan 3 g/l terhadap luas daun sanseviera. Perlakuan konsentrasi
pupuk growmore tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah anakan, jumlah daun dan
berat tanaman sanseviera. Perlakuan dosis pupuk kandang berpengaruh nyata terhadap jumlah
anakan, jumlah daun, bobot segar tanaman. Dosis yang baik adalah 150 g/pot yang setara dengan
45 ton/ha.
Keterangan:
1) Mahasiswa program studi agronomi fakultas pertanian universitas muhammadiyah malang
2) , 3) . Staf Pengajar program studi agronomi fakultas pertanian universitas muhammadiyah
malang
ABSTRACT
These research aims to know concentration influence fertilize leaf grow more dose and leaf
sheep fold to growth sansevieria. Hypothesis used there are interaction between concentration
fertilize leaf with dose fertilize cage to growth sansevieria. Concentration treatment fertilize
dawn can improve; repair crop sansevieria growth. Dose treatment fertilize cage given can
improve; repair or improving growth sansevieria.
This research is executed Unlucky Countryside Mulyoagung Sub district Dau Regency, with
height more or less 560 m dpl, start July until November 2006. Appliance used is hoe, sieve,
glass measure, weighing-machine, ruler, gauge, plastic, pot plastic, bimbo bail, sprayer, spidol,
and appliance tuba book. Substance used is seed sansevieria, unlucky sand (pumice sand),
fertilize [is] milled sheepfold, chaff burn, leaf grow more manure, fungicide dithane. This
research conducted by using Divisible Check Device with three restating. As for Check Central
is Concentration Fertilize Leaf (K) that is: KO: Control (Without leaf manure), K1
(Concentration fertilize leaf with concentration I g/1), K2 (Concentration fertilize leaf with
concentration 2 gill), K3 (Concentration fertilize leaf with concentration I gill). While Check
Child [is] Dose Fertilize Cage (D) that is: D1 (dose 50 equivalent g/pot 15 ton/ha), D2 (dose 100
equivalent g/pot 30 ton/ha), D5 (dose 150 equivalent g/pot 45 ton/ha)
Pursuant to inferential research bacillus that there is real interaction between concentrations
treatments fertilize dose and leaf fertilize sheepfold to wide [of] leaf sansevieria, good Treatment
combination [is] K3 D3, K3 D 1, K2133, K1 D3. [At] dose fertilizes cage 150 g/pot give good
produce, if they giving syringe fertilize leaf grow more with concentration 1,2 and 3 gill to wide
of leaf sansevieria. Concentration treatment fertilizes grow more not have an effect on reality to
amount dolling, sum up crop sansevieria weight and leaf. Dose treatment fertilize cage have an
effect on reality to amount dolling, sum up leaf, fresh weight crop. Good dose is 150 equivalent
g/pot by 45 [is] ton/ha.
Beri Komentar # (0)
KANDANG TERHADAP PERTUMBUHANSANSEVIERIA (Sansevieria
trifasciati lorentii)
Oleh: WAHYU WIDAYAT SANTOSO ( 94710146 )
agronomi
Dibuat: 2008-01-26 , dengan 3 file(s).
Keywords: Pupuk daun, Pupuk kandang, Sansevieria
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk
daun growmore dan dosis daun kandang kambing terhadap pertumbuhan
sansevieria. Hipotesis yang digunakan adalah terdapat interaksi antara konsentrasi pupuk daun
dengan dosis pupuk kandang terhadap pertumbuhan sansivera.Perlakuan konsentrasi pupuk daun
dapat memperbaiki pertumbuhan tanaman sansevieria. Perlakuan dosis pupuk kandang yang
diberikan dapat memperbaiki atau meningkatkan pertumbuhan sansevieri.Penelitian ini
dilaksanakan di Desa Mulyoagung Kecamatan Dau Kabupaten Malang, dengan ketinggia kurang
lebih 560 m dpl, mulai Juli sampai Nopember 2006. Alat yang digunakan adalah cangkul,
ayakan, gelas ukur, timbangan, penggaris, meteran, plastik, pot palstik, bambu, timba, sprayer,
spidol, buku dan alat tulis. Bahan yang digunakan adalah bibit sansevieria, pasir malang (pasir
batu apung), pupuk kandang kambing yang sudah digiling, sekam bakar, pupuk daun growmore,
fungisida dithane. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Petak Terbagi
dengan tiga ulangan. Adapun Petak Utama adalah Konsentrasi Pupuk Daun (K) yaitu: K0 :
Kontrol (Tanpa pupuk daun), K1 (Konsentrasi pupuk daun dengan konsentrasi 1 g/l), K2
(Konsentrasi pupuk daun dengan konsentrasi 2 g/l), K3 (Konsentrasi pupuk daun dengan
konsentrasi 1 g/l). Sedangkan Anak Petak adalah Dosis Pupuk Kandang (D) yaitu: D1 (dosis 50
g/pot setara 15 ton/ha), D2 (dosis 100 g/pot setara 30 ton/ha), D5 (dosis 150 g/pot setara 45
ton/ha) Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat interaksi yang nyata
antara perlakuan konsentrasi pupuk daun dan dosis pupuk kandang kambing terhadap luas daun
sanseviera. Kombinasi perlakuan yang baik adalah K3D3, K3D1, K2D3, K1D3. Pada dosis
pupuk kandang 150 g/pot memberikan hasil yang sama baik jika disemprot pupuk daun
growmore dengan konsentrasi 1,2 dan 3 g/l terhadap luas daun sanseviera. Perlakuan konsentrasi
pupuk growmore tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah anakan, jumlah daun dan
berat tanaman sanseviera. Perlakuan dosis pupuk kandang berpengaruh nyata terhadap jumlah
anakan, jumlah daun, bobot segar tanaman. Dosis yang baik adalah 150 g/pot yang setara dengan
45 ton/ha.
Keterangan:
1) Mahasiswa program studi agronomi fakultas pertanian universitas muhammadiyah malang
2) , 3) . Staf Pengajar program studi agronomi fakultas pertanian universitas muhammadiyah
malang
ABSTRACT
These research aims to know concentration influence fertilize leaf grow more dose and leaf
sheep fold to growth sansevieria. Hypothesis used there are interaction between concentration
fertilize leaf with dose fertilize cage to growth sansevieria. Concentration treatment fertilize
dawn can improve; repair crop sansevieria growth. Dose treatment fertilize cage given can
improve; repair or improving growth sansevieria.
This research is executed Unlucky Countryside Mulyoagung Sub district Dau Regency, with
height more or less 560 m dpl, start July until November 2006. Appliance used is hoe, sieve,
glass measure, weighing-machine, ruler, gauge, plastic, pot plastic, bimbo bail, sprayer, spidol,
and appliance tuba book. Substance used is seed sansevieria, unlucky sand (pumice sand),
fertilize [is] milled sheepfold, chaff burn, leaf grow more manure, fungicide dithane. This
research conducted by using Divisible Check Device with three restating. As for Check Central
is Concentration Fertilize Leaf (K) that is: KO: Control (Without leaf manure), K1
(Concentration fertilize leaf with concentration I g/1), K2 (Concentration fertilize leaf with
concentration 2 gill), K3 (Concentration fertilize leaf with concentration I gill). While Check
Child [is] Dose Fertilize Cage (D) that is: D1 (dose 50 equivalent g/pot 15 ton/ha), D2 (dose 100
equivalent g/pot 30 ton/ha), D5 (dose 150 equivalent g/pot 45 ton/ha)
Pursuant to inferential research bacillus that there is real interaction between concentrations
treatments fertilize dose and leaf fertilize sheepfold to wide [of] leaf sansevieria, good Treatment
combination [is] K3 D3, K3 D 1, K2133, K1 D3. [At] dose fertilizes cage 150 g/pot give good
produce, if they giving syringe fertilize leaf grow more with concentration 1,2 and 3 gill to wide
of leaf sansevieria. Concentration treatment fertilizes grow more not have an effect on reality to
amount dolling, sum up crop sansevieria weight and leaf. Dose treatment fertilize cage have an
effect on reality to amount dolling, sum up leaf, fresh weight crop. Good dose is 150 equivalent
g/pot by 45 [is] ton/ha.
Beri Komentar # (0)