TRANSFORMASI GENETIK PADA BEBERAPA JENIS ANGGREK MELALUI Agrobacterium tumefaciens

Undergraduate Theses dari JIPTUMMPP / 2006-02-28 10:16:04

TRANSFORMASI GENETIK PADA BEBERAPA JENIS ANGGREK
MELALUI Agrobacterium tumefaciens
Oleh: Hermida Achmad (01710005)
AGRONOMI
Dibuat: 2006-02-28 , dengan 3 file(s).

Keywords: TRASNFORMASI, GENETIK, ANGGREK, Agrobacterium tumefaciens
Perkembangan teknologi in vitro telah sampai pada tahap introduksi gen-gen spesifik ke dalam
tanaman dengan menggunakan Agrobacterium sebagai vektor. Meskipun anggrek merupakan
tanaman monokotil, namun mempunyai peluang untuk dapat diinfeksi dengan Agrobacterium
tumefaciens dengan catatan kondisi-kondisi teertentu terpenuhi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengkaji kemampuan agrobacterium tumefaciens dalam menginfeksi PLB dari beberapa jenis
anggrek. Bakteri yang digunakan untuk infeksi adalah Agrobacterium tumefaciens galur EHA
105 (pCAMBIA 1303), yang mempunyai penanda resistensi terhadap kanamisin dan higromisin
serta gen penanda -D-glucuronidase (GUS). PLB dari tiap jenis anggrek diļ¢terhadap enzim kokultivasi selama 3 hari pada medium Vacin and Went (VW) dengan tambahan 1 mg/L[100mM]
Asetosiryngone. Setelah ko-kultivasi PLB dipindah pada media antibiotik I yang mengandung
250 mg/L cefotaxime selama 2 minggu. PLB yang resisten pada media antibiotik I dipindahkan
pada media antibiotik II yang mengandung 100 mg/L cefotaxime selama 2 minggu. Beberapa
PLB diambil untuk uji GUS dan sisanya di subkulturkan pada media regenerasi. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa PLB anggrek Dendrobium memiliki efisiensi transformasi paling tinggi di
bandingka PLB anggrek Phalaenopsis dan Grammatophyllum. Hasil pengujian histokimia untuk
gen GUS menunjukkan bahwa PLB dari anggrek Dendrobium, Phalaenopsis dan
Grammatophyllum cukup peka terhadap infeksi Agrobacterium tumefaciens. Hal ini di
tunjukkan oleh adanya respon positif terhadap infeksi Agrobacterium t galur EHA 105
(pCAMBIA 1303), yang berupa spot biru pada PLB transformasi setelah direaksikan dengan Xgluc.
Kata kunci : Anggrek, transformasi, Agrobacterium tumefaciens