17 mencegah berkembangnya vektor penyakit, mencegah penyebaran debu dan
sampah ringan, mencegah tersebarnya bau gas, mencegah kebakaran, menjaga pemandangan agar tetap indah, menciptakan stabilisasi lokasi penimbunan
sampah, dan mengurangi volume air lindi Harianja, 2006.
5. PEMANFAATAN SAMPAH
Berbagai jenis sampah padat seperti kertas, bahan organik, tekstil, gelas, logam dan karet dapat dimanfaatkan untuk berbagai tujuan. Sebelum
dimanfaatkan lebih
lanjut rata-rata
sampah tersebut
harus mengalami
penghancuran kemudian pengeringan kertas, kain, karet dan lain-lain. Pemanfaatan sampah dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 2. Limbah padat dan pemanfaatannya Jenis Sampah
Pemanfaatan Kertas
Pulp untuk kertas, cardboard dan produk-produk kertas lainnya
Dihancurkan untuk dipakai sebagai bahan pengisi, bahan isolasi
Diinsenerasi sebagai penghasil panas Bahan organik
Untuk kompos sebagai pupuk tanaman Diinsenerasi sebagai penghasil panas
Tekstilpakaian bekas
Dihancurkan untuk dipakai sebagai bahan pengisi, bahan isolasi
Disumbangkan kepada yang memerlukan Gelas
Dibersihkan dan dipakai lagi botol Dihancurkan sebagai bahan gelas baru
Dihancurkan dan dicampur aspal untuk pengeras
jalan Dihancurkan dan dicampur pasir dan batu untuk
pembuatan bata semen Logam
Dicor untuk pembuatan logam baru yang dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan
Langsung digunakan bila keadaan baik dan memungkinkan
Karet, kulit, plastik
Dihancurkan untuk dipakai sebagai bahan pengisi dan isolasi
Sumber : Wardhana, 1995
18 Menurut Prihandarini 2004, lapangan kerja baru dapat diciptakan pada
pengelolaan sampah
terpadu usaha
sampingan pemulung
untuk mengklasifikasikan
sampah, usaha
penggemukan ternak,
industri kecil
pembuatan pupuk organik dan pakan ternak, industri daur ulang logam, kertas plastik. Rancangan peluang usaha yang dapat dikembangkan dari olahan
sampahlimbah dapat dilihat pada Gambar 1.
6. PUPUK KOMPOS
Menurut Jorgensen dan Johsen 1998, pengkomposan merupakan proses dekomposisi terkendali secara biologis terhadap limbah padat. Dalam proses
pengomposan, bahan organik diubah menyerupai tanah seperti halnya humus atau mulsa.
Sampah
Potensi : Bisa di daur ulang
Mengandung bahan organik Berpotensi untuk dijadikan
pupuk organik, pakan ternak dll
TPA dapat dijadikan untuk penggemukan ternak
Peluang usaha
Daur ulang kertas, plastik dll Pupuk organik
Bahan bangunan : paving block, batako Penggemukan ternak : sapi, kambing,
ayam, burung dara, walet.
Gambar 1 . Rancangan peluang usaha yang dapat dikembangkan dari pengolahan sampah Prihandarini, 2005.
Masalah : Bertambah setiap hari
Menimbulkan pencemaran, bau busuk.
Membutuhkan biaya tinggi dalam pengelolaan
19 Pupuk kompos adalah pupuk yang terbuat dari bahan-bahan organik yang
didegradasikan secara organik penguraianpengomposan Prihandarini, 2005. Kompos merupakan pupuk campuran yang berasal dari bahan-bahan
organik yang telah mengalami proses sedemikian rupa sehingga terjadi perubahan menjadi bahan yang mempunyai perbandingan CN yang rendah
mendekati CN tanah. Kandungan unsur hara dari beberapa macam kompos dapat dilihat pada Tabel 3.
Memiliki nilai jual besi, plastik, kaca, kertas .
Dijual sebagai
barang bekas dan barang baku daur
ulang Sampah
Tidak memiliki nilai jual
lapak Sortasi I
Sortasi II
Organik : sisa makanan, sisa sayuran, kulit buah, sampah
daun, ranting. Anorganik : kantong plastik,
botol plastik, kulit sintesis, pecahan kaca, botol kaca
Bahan baku pupuk kompos
Dikumpulkan memasuki tahap pembuatan pupuk
kompos Residu
Dibuang melalui depo transfer sampah
Gambar 2. Pengelolaan sampah menjadi pupuk kompos Prihandarini, 2005.
20 Tabel 3. Kandungan unsur hara dari beberapa macam kompos
hara Jenis bahan
N P
2
O
5
K
2
O Kompos jerami + air
0.22 0.04
0.43 Kompos jerami + pupuk kandang
0.31 0.17
0.47 Kompos jerami + kalsium + N
0.38 0.05
0.49 Kompos sampah kota
0.40 0.30
0.50
Sumber : Djuwendah 1998
Menurut Djuwendah 1998, keuntungan dari kompos adalah : Dapat digunakan sebagai pupuk untuk penghijauan
Dapat memperbaiki struktur tanah yang bersifat korosif Mengurangi pencemaran air tanah dan udara
Mengurangi dampak penyakit Dapat memperpanjang umur TPA
7. BIOGAS