FAKTOR KEGAGALAN PENDLDIKAN DALAM EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS PROGRAM S-2 DI
PASC ASARJANA
ole h Fakultas Pascasarjana
-
Universitas PENDAHULUAN
belakang
Dijabarkan dari PP. 580, PP.
1,
MENDIKBUD No. 02 1 No.
dan KEP. DIRJEN DIKTI No. maka
tujuan utama dari pendidikan S-2 adalah
tenaga untuk
menunjang program pendidikan sarjana. pelaksanaannya, untuk mencapai tujuan utama
beberapa dan
yang akademis
akademis
.
yang menonjol adalah
nya studi yang telah ditetapkan didalam aturan-aturan
Keterlambatan studi tepat pada waktu yang telah
dapat dikategorikan kedalam
kegagalan pendidikan atau kegagalan
program. Dengan adanya keterlambatan
maka terjadi pemborosan waktu, dan berakibat pula kepada pemborosan
daya dalam
program pendidikan antara lain
:
a. Sumber daya manusia
-
program tidak
segera didayagunakan tujuan utama
.
-
Tenaga waktunya yang
lebih diperlukan untuk kelancaran program berikutnya secara sinambung
.
b. Sumber daya material
-
Penggunaan prasarana dan
pendidikan antara lain: Laboratorium, perpustakaan, kelas dsb yang seharusnya lebih
program
berikutnya
.
c. Sumber daya finansial
-
Penggunaan baik yang berasal dari dalam dan dari
TMPD
.
d. Sumber daya metoda
-
kelancaran program yang
nambung berdasarkan
.
2.
Maksud dan
untuk gambaran terhadap
program S-2 di Universitas Airlangga
pada tahun 1978 sehingga dapat
dan yang
timbul berkaitan dengan kegagalan pendidikanatau kegagalan menempuh pro- gram
.
adalah untuk dapat menetukan inti permasalahan yang dapat di
untuk mengatasi tersebut, yang diarahkan kepada efisiensi dan efektifitas pengelolaan
sekarang dan mendatang
.
3.
Ruang lingkup
Pembahasan didalam ini dibatasi dengan
permasalahan di versitas Airlangga,
pada program pendidikan S-2 dan secara longitu-
dinal terhadap data 1978 s. d. 1984, secara
cross sectional program
yang di Universitas Airlangga
.
PENGELOLAAN PROGRAM S-2 UNAIR
1
.
Perkembangan Pendidikan Fakultas
S-2
Program Gelar di Airlangga.
Rektor Nomor A.
H. 1978,
27 1978,
Program Pendidikan yang
di oleh Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran
Fakultas Ilmu Kedokteran,
ran Gigi dan Ilmu Hukum,
para bantuan
Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Nomor
A.
16 Maret 1979, penyelenggaraan segi dilakukan oleh
ordinator Program Pascasarjana Universitas jawab
Rektor I bidang akadernis
kegiatan ditangani oleh
Program Pendidikan Pascasarjana Fakultas.
Program Pendidikan Fakultas Kedokteran hidang Ilmu Kedokteran
Profesi, Fakultas Kedokteran Gigi menangani bidang ran Gigi dan bidang Ilmu Hukum penyelenggaraannya
pada tas Hukum.
Sejak terbitnya Nomor 56 Tahun 1982
Su- Universitas Airlangga dan
dengan itu Pe
Dekan Fakultas Pascasarjana Universitas Airlangga dengan Keputusan Rektor Nomor
03. 641982, 19 Oktober 1982, maka
ngelolaan kegiatan program program pendidikan Pascasa rjana dan yang semula
oleh kordinator Universitas Airlangga
ra pada Pejabat Dekan Fakultas
Universitas Airlangga dan
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 5 1980.
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 5 tahun 1980
kok Negeri, maka Program
rjana Doktor termasuk Program Pendidikan
oleh suatu
Fa- ,
sebagai Universitas Bab I, p a d 1
d. Peraturan Pemerintah Nomor 27
1981 Penataan Fakultas pada
Negeri, Fakultas Pascasarjana tetapkan sebagai Penyelenggara Program Pendidikan Pascasarjana,
Doktor dan Program I
Bab 3
2, 5,
6, 7. Dekan Fakultas Pascasarjana dengan Keputusan Menteri
Kebudayaan Nomor 1983
Maret 1983.
dengan proses perkembangan di
maka 1 April 1983 program pendidikan Pascasarjana dan program
nis administratif seluruhnya diselenggarakan oleh Fakultas
Organ isasi a. Pirnpinan Universitas Airlangga
Susunan Pirnpinan Universitas Airlangga periode 1984
-
1988
:
Rektor
:
Prof. dr. Soedarso Djojonegoro
Pembatu Rektor I
:
Prof. dr. Purnomo Suryohudoyo Pembantu Rektor
dr. Moedjono Pembantu Rektor
drh. Soesanto
b. Pirnpinan Fakultas Pascasarjana Universitas Airlangga