Uji Stationary ProsedurAnalisis Data
Model ACF
PACF ARp
Plot ACF mengalami dies down pada lag-
1, 2, 3,… Plot PACF signifikan
pada lag-1, 2,..., p kemudian cuts off
setelah lag-p
ARp atau MAq
Plot ACF signifikan pada lag-1, 2,..., q kemudian
cuts off setelah lag-q Plot PACF signifikan
pada lag-1, 2,..., p kemudian cuts off
setelah lag-p
ARMAp,q Plot ACF dies down
dengan cepat pada lag-1, 2, 3,…
Plot PACF mengalami dies down dengan
cepat pada lag-1, 2, 3,…
Tidak ada operator non-
musiman Plot ACF tidak ada yang
signifikan karena nilai ACF kecil
Plot PACF tidak ada yang signifikan karena
nilai PACF kecil
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2010 Seasonal Adjustment dan Peramalan PDB Triwulanan .
Tabel 3. Aturan Penentuan Jumlah Komponen AR dan MA Musiman
Model ACF
PACF MAQ
Plot ACF signifikan pada lag-L, 2L,..., QL kemudian
cuts off setelah lag-QL Plot PACF mengalami
dies down pada level musiman
ARP Plot ACF mengalami dies
down pada level musiman Plot PACF signifikan
pada lag-L, 2L,..., PL kemudian cuts off
setelah lag-PL
ARP atau MAQ
Plot ACF signifikan pada lag-L, 2L,..., QL kemudian
cuts off setelah lag-QL Plot PACF signifikan
pada lag-L, 2L,..., PL kemudian cuts off
setelah lag-PL
ARMAP,Q Plot ACF mengalami dies
down pada level musiman Plot PACF mengalami
dies down pada level musiman
Model ACF
PACF
Tidak ada operator
musiman Plot ACF tidak ada yang
signifikan karena nilai ACF kecil
Plot PACF tidak ada yang signifikan
karena nilai PACF kecil
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2010 Seasonal Adjustment dan Peramalan PDB Triwulanan