88
Celetukan adalah respon dan komentar guru, saat anak-anak perlu dimotivasi agar fokus kepada pra, saat maupun setelah bermain. Celetukan ini menggunakan kata-kata yang
islami baik ungkapan yang terdapat dalam rukun islam, rukun iman maupun ikhsan. Celetukan dilakukan untuk menyelesaikan masalah, seperti misalnya allah maha
Tahu, bersabar seperti nabi Muhammad . Ungkapkan seperti itu, untuk melihat siapa yang meniru seperti Nabi Muhammad, lihat karakter anak sampai tatap matanya, karena
terkadang anak nunduk saja. Celetukan dikeluarkan dengan maksud agar anak mudah mengerti dari mendengar. Celetukan dilakukan dimanapun, tetapi pada saat waktunya
berlangsung. :Misalnya pada saat anak menggambar, dia membawa buku gambarnya saat itu dia diberi pujian. Kalau di recalling main, anak-anak diberi rewartd dengan bahasa
celetukan. Maksudnya sama dengan memberikan ucapan selamat, tetapi dengan menuansakan Islam. Anak kan bisa lebih mengerti dari mendengar-mendengar
a. Celetukan menggunakan rukun iman. 1
Iman kepada Allah
Seseorang tidak dikatakan beriman kepada Allah hingga dia mengimani 4 hal:
Mengimani adanya Allah. Mengimani rububiah Allah, bahwa tidak ada yang mencipta, menguasai, dan mengatur alam semesta kecuali Allah. Mengimani uluhiah
Allah, bahwa tidak ada sembahan yang berhak disembah selain Allah dan
mengingkari semua sembahan selain Allah Ta‟ala. Mengimani semua nama dan sifat Allah
al-Asmaul Husna yang Allah telah tetapkan untuk diri-Nya dan yang Nabi- Nya tetapkan untuk Allah, serta menjauhi sikap menghilangkan makna, memalingkan
makna, mempertanyakan, dan menyerupakanNya. Pada celetukan yang menggunakan rukun iman, terlihat kata “Allah” , sangat sering
digunakan oleh guru. Sumber yang digunakan guru adalah dari Al- Asma‟ul Husna.
Diantara yang sering digunaka adalah :
89
a Allah-Al-Haliq, Allah maha pencipta. Celetukan ini, digunakan oleg guru pada saat :
1 Anak-anak perlu dikuatkan saat motivasi dan fokus menurun. Temuannya :
a Menggunakan kata tanya. Kira-kira ide dari Allah, apa ya ?
Sebaiknya bagaimana kepada Allah? b Menggunakan pernyataan :
Allah maha pemberi, memberi tangan, mulut, kaki. Allah maha tahu, maha melihat. Al-Bashiir.
Allah maha tahu. Kuatkanlah tali silaturahmi kami ya
Allah mendengar teman- teman yang khusyu”
Allah melihat yang tidak sujud. Al Bashiir 2 Anak-anak yang berhasil tertib dan berhasil dalam bermaindiberi reward :
Temuannya : a Menggunakan kata tanya.
Siapa yang menciptakan ? Siapa yang memberi ?
Siapa yang memberi kekuatan? Siapa yang memberi waktu bermain?
Sebaiknya bagaimana kepada Allah ? b Menggunakan pernyataan.
Ya Allah terima kasih, Engkau beri beri kami kepandaian. Yang diberi kepandaian oleh Allah.
90
Diberi hidayah oleh Allah. Profesi halal yang disukai Allah.
Bersyukur kepada Allah, mengucapkan Alhamdulillah. Mudah-mudahan hari ini agar ditambahkan kepandaiannya.
Selamat datang disentra karunia Allah. Atas izin Allah.
Diberkahi oleh Allah. Allah maha pencipta.
Celetukan Asmaul Husna lainnya, yang sering digunakan adalah Ar Rahmaan, Allah yang Maha Pemurah, Al-Khaliq, Allah Maha Pencipta,
Al-Mushowwir, yang maha memberi bentuk, Al-Hgoffar, yang maha pengampun.Al-Qohhaar, yang perkasa.Al-Wahhaan, yang maha pemberi
rizki.Ar Rozzaq, yang memberi rizki.Al-Baasith, yang melapangkan rizki.Al - Bashiir, yang maha Melihat.Al_Ghofuur, yang maha pengampun.Asy-
Syakuur, yang maha berterimakasih.Al-hafiidz, yang maha memelihara.Al- Kariim, yang maha pemurah dan maha mulia,Ar rooqiib yang maha
mengawasi, Al waduud yg maha mengasihi.
2 Iman kepada malaikat.
Mengimani adanya setiap amalan dan tugas yang diberikan Allah kepada mereka. Ungkapan dengan menggunakan nama-nama malaikat dengan masing-
masing tugasnya, menjadi salah satu cara mengenalkan nama malaikat tidak melalui cara menghafal. Nama-nama malaikat berikut tugasnya, semakin dihayati anak-anak
karena sering digunakan oleh guru disaat sebelum, tengah dan selesai bermain. Ungkapan nama malaikat ini ternyata berfungsi ganda, yaitu selain lebih
mengenalkan nama malaikat dan tugasnya, ternyata sekaligus dapat merupakan cara
91
untuk memfokuskan perhatian anak-anak, serta memotivasi anak-anak untuk mau berkarya lebih lagi melalui bermain. Anak-anak mau mengeksplore pengalaman
mainnya. Dari 10 sepuluh nama malaikat, yang sering digunakan adalah malaikat Raqib
yang tuganya adalah mencatat segala amal baik manusia ketika hidup, dan malaikat Atid yang tugasnya adalah mencatat segala perbuatan buruk jahat manusia. Demikian pula
malaikat Ridwan yang tugasnya menjaga pintu surga dan Malik yang tugasnya menjaga pintu neraka.
Diungkapkannya nama malaikat setiap hari ditanamkan saat guru melihat anak- anak belum tertib, belum fokus dan masih bercanda terus bersama teman-temannya, baik
sebelum, saat atau setelah bermain dalam menggunakan APE. Beberapa temuan yang digunakan oleh guru dalam menggunakan ungkapan nama malaikat adalah ;
Tugas Malaikat Raqib sebagai ungkapan penghargaan akan upaya anak-anak, memuji, mendorong anak-anak agar mau fokus dalam menggunakan APE dan
menyegerakan laporannya catatannya kepada malaikat Ridwan sebagai penjaga pinti syurga. Pada anak-anak yang sulit untuk dikendalikan, guru menginformasikan bahwa
kondisi anak-anak saat itu akan dicatat oleh malaikat Atid dan akan menyampaikan laporan tulisannya kepada malaikat Malik. Dari pengamatyan, nampak jurus ini cukup
ampuh dalam menanamkan nilai-nilai religius sekaligus upaya agar anak-anak terdorong untuk menggunakan APE dengan baik saat bermain. Malaikat lainnya seperti Mikail yang
menurunkan hujan dan rizki, sering digunakan sebagai pijakan tema. Malaikat izrail sebagai pencabut nyawa, dimunculkan saat ada anak yang keluarganya mendapat
musibah kematian, atau ada anak yang melihat hal ini dalam perjalanan pulang sekolah. Ungkapan tersebut, diantarnya adalah :
a Saat ada anak membutuhkan motivasi :
92
Kami tidak ingin dicatat oleh malaikat Atid ya Allah.. Malaikat Ridwan sedang menyediakan mainan di syurga buat teman-teman
yang khusyu baca doanya, yang tidak garuk-garuk kakinya, kalau tidak memain-mainkan celana temannya..
Malaikat Atid mencatat teman-teman yang tidak khusu berdoa, catatannya tidak dilaporkan kepada malaikat Ridwan.
Silahkan bermain sendiri pintu syurganya tertutup. Sudah ada yang mengawasi malaikat Roqib dan Atib
Yang tidak menjawab salam dan doa, pintu syurganya sama malaikat Ridwan ditutup
Ditempat yang tidak enak tidak ada makanan yang enak. b. Saat anak perlu diapresiasi atas keberhasilannya.
Malaikat Rakib sibuk mencatat yang doanya khusyu. Catatannya diberikan kepada malaikat Ridwan. Malaikat Ridwan menghitung dan menyediakan
mainan yang banyak di syurga. Malaikat Roqib akan menulis untuk orang-orang yang mau Istighfar yang ingat
kepada aturannya”. Malaikat Roqib kita lihat kita lihat siapa yang berbagi kepada teman seperti nabi
Muhammad siapa yang mau berbagi kepada teman siapa ya kira- kira…wah ada
yang mau bersabar.
3 Iman kepada Kitab-kitab Allah.
Mengimani bahwa seluruh kitab Allah adalah ucapan-Nya dan bukanlah ciptaanNya. karena kalam ucapan merupakan sifat Allah dan sifat Allah bukanlah makhluk. Muslim
wajib mengimani bahwa Al-Qur`an merupakan penghapus hukum dari semua kitab suci yang turun sebelumnya. Pada penanaman iman kepada kitab-kitab Allah, ditanamkan saat pra
93
penggunaan APE, yaitu pada materi pagi, terdapat bacaan surat-surat pendek yang dilantunkan setiap hari. Dipimpin oleh anak yang bertugas sebagai pemimpin , yang diberi
kesempatan untuk memilih dan menyebut surat-surat pendeknya dan doa sehari-hari. Disaat anak akan bermain menggunakan APE maupun saat bermain serta selesai
bermain, pemimpin membaca doa basmallah dan hamdallah, serta doa keluar ruangan sentra.
4 Iman kepada Rasul-Rasul Allah
Mengimani bahwa ada di antara laki- laki dari kalangan manusia yang Allah Ta‟ala
pilih sebagai perantara antara diri-Nya dengan para makhluknya. Akan tetapi mereka semua tetaplah merupakan manusia biasa yang sama sekali tidak mempunyai sifat-sifat dan hak-hak
ketuhanan, karenanya menyembah para nabi dan rasul adalah kebatilan yang nyata. Wajib mengimani bahwa semua wahyu kepada nabi dan rasul itu adalah benar dan bersumber dari
Allah Ta‟ala. Juga wajib mengakui setiap nabi dan rasul yang kita ketahui namanya dan yang tidak kita ketahui namanya.
Pada penanaman nilai-nilai, yang paling dominan ditanamkan adalah sifat-sifat nabi. Atau pada peringatan seperti berhaji dengan nabi ibrahim. Penanaman nilai-nilai pribadi nabi
Muhammad . Dalam mengenalkan sifat-sifat nabi Muhammad, juga digunakan celetukan. Seperti :
Bersabar seperti nabi Muhammad. Ikhlas seperti nabi Muhammad.
Bicara secukupnya, seperti nabi Muhammad. Makan dihabiskan, seperti nabi Muhammad.
Mengambil makanan yang terdekat, seperti nabi Muhammad. Bersabar seperti nabi Muhammad.
c. Celetukan kalimat thayibah..