Prosedur Penilaian oleh Pendidik

14 2 Membuat rancangan dan kriteria penilaian; 3 Mengembangkan indikator; 4 Memilih teknik penilaian sesuai dengan indikator; 5 Mengembangkan instrumen dan pedoman penskoran. b. Tahap pelaksanaan 1 Pelaksanaan penilaian dalam proses pembelajaran diawali dengan penelusuran. Penelusuran dilakukan dengan menggunakan teknik bertanya untuk mengeksplorasi pengalaman belajar sesuai dengan kondisi dan tingkat kemampuan peserta didik. 2 Melaksanakan tes danatau nontes. c. Tahap analisispengolahan dan tindak lanjut 1 Hasil penilaian oleh pendidik dianalisis lebih lanjut untuk mengetahui kemajuan dan kesulitan belajar lihat Model Pengembangan Analisis Hasil Belajar Peserta Didik. 2 Hasil penilaian dikembalikan kepada peserta didik disertai balikan feedback berupa komentar yang mendidik penguatan. 3 Hasil analisis ditindaklanjuti dengan layanan remedial dan pengayaan, serta memanfaatkannya untuk perbaikan pembelajaran. 4 Penilaian kompetensi sikap spiritual dan sosial antarmata pelajaran dilakukan oleh semua pendidik selama satu semester, hasilnya diakumulasikan dan dinyatakan dalam bentuk deskripsi kompetensi sikap oleh wali kelas. d. Tahap pelaporan 1 Laporan hasil penilaian kompetensi pengetahuan dan keterampilan oleh pendidik berbentuk nilai dan deskripsi pencapaian kompetensi. 2 Laporan hasil penilaian kompetensi sikap spiritual dan sosial dalam bentuk deskripsi sikap berdasarkan kumpulan informasi dari guru-guru mata pelajaran 3 Laporan hasil penilaian oleh pendidik disampaikan kepada kepala sekolah dan pihak lain yang terkait misal: wali kelas, guru Bimbingan dan Konseling, dan orang tuawali pada periode yang ditentukan.

2. Prosedur Penilaian oleh Satuan Pendidikan

Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan dilakukan untuk menilai pencapaian kompetensi peserta didik dalam bentuk ujian tingkat kompetensi yang meliputi kegiatan sebagai berikut. a. Tahap persiapan 15 1 Menentukan kriteria minimal pencapaian tingkat kompetensi dengan mengacu pada indikator Kompetensi Dasar setiap mata pelajaran. 2 Mengoordinasikan penilaian tengah semester, penilaian akhir semester, ujian tingkat kompetensi, dan ujian sekolah. 3 Menentukan kriteria kenaikan kelas. 4 Menentukan kirteria kelulusan ujian sekolah. 5 Menentukan kriteria kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan. b. Tahap pelaksanaan 1 Menyelenggarakan penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester. 2 Menyelenggarakan ujian tingkat kompetensi untuk kelas XI. 3 Menyelenggarakan ujian sekolah untuk kelas XII. c. Tahap analisispengolahan dan tindak lanjut 1 Melakukan penskoran hasil penilaian tengah semester dan penilaian akhir semester. 2 Menentukan kenaikan kelas peserta didik seusai dengan kriteria yang telah ditetapkan. 3 Melakukan penskoran hasil ujian tingkat kompetensi. 4 Membuat peta kompetensi peserta didik kelas XI. 5 Melakukan penskoran hasil ujian sekolah kelas XII. 6 Menentukan kelulusan peserta didik dari ujian sekolah sesuai kriteria yang telah ditetapkan. 7 Mengadakan rapat dewan pendidik untuk menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. 8 Menerbitkan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional SKHUN setiap peserta didik bagi satuan pendidik menyelenggarakan Ujian Nasional. 9 Menerbitkan ijazah setiap peserta didik yang lulus dari satuan pendidik bagi satuan pendidik yang telah terakreditasi. d. Tahap pelaporan 1 Melaporkan hasil pencapaian kompetensi danatau tingkat kompetensi kepada orang tuawali peserta didik dalam bentuk rapor lapiran capaian kompetensi. 2 Melaporkan pencapaian hasil belajar tingkat satuan pendidikan kepada Dinas Pendidikan KabupatenKota dan instansi lain yang terkait. 3 Melaporkan hasil Ujian Tingkat Kompetensi kepada orangtuawali peserta didik dan dinas pendidikan.