Tim Perencana dan Pengaw as

9 Tim Pengawas No Jabatan dalam Tim Bidang Keahlian 1 Ketua Teknik Arsitektur Sipil 2 Anggota Teknik Arsitektur Sipil 3 Anggota Teknik Mekanikal Elektrikal Catatan: • Coret yang tidak perlu; • Tambahan keanggotaan dalam tim disesuaikan dengan jenis kompetensi keahlian yang direncanakan akan dibuka pada USB SMK. Tim Perencana bertugas sebagai berikut: a. Melakukan pendataan kondisi lokasi antara lain: peta kontur, peta lokasi, daya dukung tanah, sarana jalan masuk dan keluar; b. Membuat gambar rencana bangunan harus sesuai dengan konstruksi tahan gempa yang terdiri dari : 1 Tata letak bangunan site plan; 2 Denah, Tampak, Potongan; 3 I nstalasi listrik penerangan dan daya; 4 I nstalasi air bersih; 5 I nstalasi air kotor; 6 I nstalasi mekanikal dan elektrikal; 7 Gambar detail meliputi: pondasi, sloof, kolom, balok, pembesian penulangan, kusen pintu dan jendela, pint u dan jendela, kuda-kuda, dan at ap. c. Menyusun analisa harga satuan pekerjaan kebutuhan bahan dan upah kerja; d. Bersama dengan Tim Direktorat PSMK Subdit Sarana dan Prasarana membuat Rencana Penggunaan Dana RPD; e. Membuat Rencana Anggaran Biaya RAB; f. Membuat Rencana Kerja dan Syarat-syarat administrasi dan teknis; g. Membuat jadual pelaksanaan pekerjaan kurva S. Tim Pengawas bertugas sebagai berikut: a. Membantu Tim Pendiri mengarahkan dan membimbing secara periodik kepada pelaksana selama pekerjaan berlangsung; b. Mengawasi, memeriksa kualitas dan kuantitas bahan yang diterima di lokasi; c. Mengawasi, memeriksa dan mengevaluasi kemajuan pekerjaan pembangunan; 10 d. Membantu Tim Pendiri USB SMK membuat laporan kemajuan pekerjaan yang terdiri: 1 laporan berkala laporan mingguan; 2 laporan awal yang menyatakan bahwa dana bantuan sudah diterima; 3 Laporan 30 , dilengkapi dengan Berita Acara Kemajuan Pekerjaan 30 dan foto dokumentasi; 4 laporan akhir 100 dilengkapi dengan Berita Acara Kemajuan Pekerjaan 100 dari Tim Perencana dan Pengawas kepada Tim Pendiri dan foto dokumentasi. 11 DIAGRAM ORGANISASI TIM PENDIRI USB SMK Pemda Dinas Pendidikan Kabupaten Kota Ketua Tim Pendiri Kepala SMK Sekretaris Bendahara Unit Pendidikan Unit Sarana dan Prasarana Pendidikan P e n a n g g u n g J a w a b P e n d id ik T e n a g a K e p e n d id ik a n P e n a n g g u n g j a w a b P e s e rt a D id ik P e n a n g g u n g j a w a b K u ri k u lu m H u b I n d u s tr i P e n a n g g u n g j a w a b K e le m b a g a a n P e n a n g g u n g j a w a b S a ra n a P e ra la ta n B u k u Masyarakat Dunia Usaha – Dunia I ndustri P e n a n g g u n g j a w a b P ra s a ra n a B a n g u n a n d a n P e ra b o t Tim Konsultan Perencana Tim Konsultan Pengaw as 12

BAB I I I PERSYARATAN, MEKANI SME PENGAJUAN USULAN,

BI MBI NGAN TEKNI S DAN SUPERVI SI , TATA CARA PENYALURAN DANA

A. Persyaratan Penerima Bantuan

Persyaratan penerima dana bantuan pembangunan USB SMK adalah sebagai berikut: 1. Adanya proposal yang diajukan oleh Bupati Walikota atau Dinas Pendidikan Kabupaten Kot a yang disetujui oleh Bupati Walikota; 2. Diprioritaskan yang sudah memiliki hasil studi kelayakan pembangunan Unit Sekolah Baru USB; 3. Diprioritaskan memiliki lahan minimal seluas 15.000 m2 1,5 Ha dalam satu kesatuan lokasi, dibuktikan dengan Surat Kepemilikan Tanah atas nama Pemda Dinas Pendidikan Kab. Kota dalam bentuk: a. Sertifikat Tanah bukan tanah kas Desa; atau b. Akta Hibah Akta Jual Beli yang dibuat oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah PPAT; atau c. Surat pernyataan pelepasan hak atas tanah adat Khusus Provinsi Papua Papua Barat oleh pihak yang berwenang dokumen lain sesuai dengan peraturan dan ketentuan daerah atas nama Pemda Dinas Pendidikan Kabupaten Kota d. Apabila sertifikat tanah untuk USB SMK masih menjadi satu dengan aset Pemda yang lain, maka harus dilampirkan Surat Pernyataan dari Kepala Bagian Aset Pemda tentang luasan lahan yang diperuntukkan bagi USB SMK; e. Apabila sertifikat tanah masih dalam proses maka harus dilampiri Surat Keterangan Surat Pernyataan dari Kepala Badan Pertanahan Nasional BPN setempat; 4. Adanya surat ukur tanah dari Badan Pertanahan Nasional BPN 5. Diprioritaskan yang sudah memiliki gambar kontur tanah, Kemiringan lahan t idak boleh melebihi 15◦, tidak berada di daerah rawa dan banjir; 6. Lahan harus sudah siap bangun tidak sedang dimanfaatkan untuk kepentingan lain. Jika lahan memerlukan pematangan tanah Land clearing, cut and fill, menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten kota; 7. Adanya Surat pernyataan Bupati Walikota tentang pengadaan pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana serta biaya operasional dari Pemerintah Daerah; 8. Melampirkan jumlah sekolah dan siswa SMP MTs sebagai sumber siswa, dan jumlah SMA MA SMK; 13 9. Belum pernah mendapat bantuan untuk pembangunan fisik antara lain: RKB, RPS, Perpustakaan, Laboratorium dari Pemerintah Pusat; 10. Belum pernah meluluskan bagi calon USB SMK yang sudah memiliki siswa dan masih menumpang; 11. Lokasi berada dekat dengan sumber listrik bukan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi SUTET, sumber air dan mudah dijangkau dengan alat transportasi; 12. Diprioritaskan untuk lokasi Unit Sekolah Baru USB yang tidak berada dekat dengan SMK lain dengan radius minimal 5 km; 13. Adanya Foto lokasi calon Unit Sekolah Baru USB SMK; 14. Surat pernyataan kesanggupan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kota untuk melakukan pencatatan aset hasil Bantuan Unit Sekolah Baru USB SMK bermaterai Rp.6000.

B. Mekanisme Pengajuan Proposal dan Penetapan Penerima Bantuan adalah sebagai berikut :

1. Bupati Walikota atau Dinas Pendidikan Kabupaten Kota mengajukan proposal bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru USB SMK yang telah disetujui oleh Bupati Walikota ke alamat dibawah ini: Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kej uruan u.p. Kepala Subdit Sarana dan Prasarana Komplek Kemdikbud Gedung E, lantai 12 Jalan Jenderal Sudirman - Senayan Jakarta Pusat 10270 2. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan melalui Subdit Sarana dan Prasarana menerima proposal bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru USB SMK yang diajukan oleh Bupati Walikota atau Dinas Pendidikan Kabupaten Kota; 3. Direktorat Pembinaan SMK melakukan seleksi proposal dan verifikasi data dan atau verifikasi lokasi; 4. Direktorat Pembinaan SMK menetapkan SMK calon penerima bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru USB SMK; 5. Direktorat pembinaan SMK menyampaikan Undangan Bimbingan Teknis kepada Tim Pendiri Kepala Sekolah lokasi calon penerima bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru USB SMK ke Dinas pendidikan Kabupaten Kot a; 6. Dinas Pendidikan Kabupaten Kota meneruskan Undangan Bimbingan Teknis kepada Tim Pendiri Kepala Sekolah lokasi calon penerima bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru USB SMK; 7. Bagi lokasi sekolah yang ditetapkan sebagai calon penerima bantuan Pembangunan Unit Sekolah Baru USB SMK wajib menyampaikan