Memerangi Kelompok Pembangkang Prestasi Khalifah Abu Bakar

125 Sejarah Kebudayaan Islam Kurikulum 2013 Setelah mengamati gambar dan mendengarkan pengamatan teman kalian. Apa pertanyaan yang muncul dari pikiran anda tentang prestasi Khulafaurrasyidin. EK WZdEzE 1 ĂŐĂŝŵĂŶĂŬŽŶĚŝƐŝŵĂƐLJĂƌĂŬĂƚDĂĚŝŶĂŚƐĞďĞůƵŵĚĂƚĂŶŐŶLJĂƐůĂŵ͍ 2 3 4 dst Pertanyaanku Untuk memperluas wawasan tentang prestasi .KXODIDXUUDV\LGLQ, bacalah naskah dibawah ini Wawasanku

A. Prestasi Khalifah Abu Bakar

Khalifah Abu Bakar ash Shidiq memimpin umat Islam selama 2 tahun. Wa- laupun waktu yang singkat sebagai pengganti Nabi dalam kepemimpinan Agama dan pemerintahan., Khalifah Abu Bakar melakukan beberapa kebijakan dalam rangka mengembangkan Islam. Beberapa tindakan Khalifah Abu Bakar yang memberikan kontribusi terhadap umat Islam, antara lain:

1. Memerangi Kelompok Pembangkang

Abu Bakar terpilih menjadi Khalifah secara demokratis, hal ini tidak men- jamin situasi umat Islam akan stabil. Setelah Nabi wafat, krisis kepemimpinan menimbulkan gejolak perpecahan umat. Sebagian umat Islam mulai menentang kebijakan Nabi Muhammad Saw. Mereka menciptakan ketidakstabilan umat Is- lam. Khalifah Abu Bakar menetapkan kebijakan yang tegas terhadap para pem- bangkan. Ada sekelompok orang di Madinah menyatakan keluar dari Islam mereka Di unduh dari : Bukupaket.com B u k u S i s w a Ke l a s V I I M Ts 126 kembali memeluk agama dan tradisi lama, yakni menyembah berhala. Suku-suku tersebut menyatakan bahwa hanya memiliki perjanjian dengan Nabi Muhammad Saw. beberapa pemberontakan antara lain: 1 Al -Aswad al-Ansi Al-Anwad al Ansi memimpin pasukan suku Badui di Yaman. Mereka berhasil merebut Najran dan San’a. akan tetapi Al -Aswad al-Ansi terbunuh oleh saudara gubernur Yaman.Ketika Zubair bin Awwam datang di Yaman Al Ansi telah terbunuh. Pasukan Islam berhasil menguasi Yaman. 0XVDLODPDKDO.D]DE 0XVDLODPDK DO.D]DE PHQJDNX GLULQ\D VHEDJDL 1DEL ,D GLGXNXQJ ROHK Bani Hanifah di Yamamah. Ia mengawini Sajah yang mengaku sebagai Nabi di kalangan Kristen. Mereka berhasil menyusun Pasukan dengan kekuatan 40.000 orang. Khalifah Abu Bakar as Siddiq mengirimkan Ikrimah bin Abu Jahal dan Syurahbil bin Hasanah. Pada mulanya pasukan Islam terdesak. Akan tetapi, pasukan bantuan mereka datang dipimpin Khalid bin Walid. Pasukan Musailamah berhasil dikalahkan 10.000 orang kaum murtad mati terbunuh, ribuan kaum muslimin gugur dalam perang ini, termasuk penghafal Al-Qur’an. Perang ini dinamakan Perang Yamamah dan merupakan yang paling besar diantara perang melawan kaum murtad lainya. 3 Thulaihah bin Khuwalid al-Asadi Thulaihah bin Thuwailid al-Asadi mengangap dirinya sebagai Nabi. Pengikutnya berasal dari Bani Asad, Gatafan dan Bani Amir. Abu Bakar ash-Shiddiq mengirimkan pasukan yang dipimpin oleh Khalid bin Walid . SHUWHPSXUDQ WHUDGL GL GHNDW VXPXU X]DNKDK 3DVXNDQ PXVOLP EHUKDVLO mengalahkakn mereka. Ada beberapa sebab mereka murtad, antara lain: 1 Iri dan dengki terhadap perkembangan kota Madinah. 2 Fanatisme rasa kesukuan dan sifat patenalistik, yaitu tunduk secara membabi buta kepada pemimpinnya. 3 Takut kedudukan hilang karena Islam membawa perubahan di bidang politik, sosial, budaya, dan agama. 4 Banyak suku arab masuk Islam karena pertimbangan politik. 5 Mereka baru memeluk Islam dan belum menghayati ajaran Islam. Di unduh dari : Bukupaket.com 127 Sejarah Kebudayaan Islam Kurikulum 2013 ʹǤ ‘†‹ϐ‹ƒ•‹ŽǦ—”ǯƒ Ketika umat Islam kehilangan lebih dari 70 orang yang gugur di perang melawan para pembangkang. Umar bin Khattab merasa khawatis kehilangan al- Qur’an. Beliau mengusulkan kepada Abu Bakar untuk membukukan al-Qur’an. Pada awalnya Khalifah Abu Bakar menolaknya karena Nabi Muhammad tidak pernah menyuruhnya. Tapi setelah mendapat penjelasan dari Umar. Abu Bakar menerimnya. Abu Bakar as Siddiq dengan menunjuk Zaid bin Tsabit sebagai pe- mimpin pengumpulan. Setelah pengumpulan ayat-ayat Al-Qur’an selesai, mushaf disimpan Khalifah Abu Bakar ash-Shiddiq. Setelah Abu Bakar ash-Shiddiq meninggal dunia, mu- shaf tersebut disimpan oleh Hafsah binti Umar, putri Umar bin Khattab dan salah seorang istri Rasulullah.

3. Perluasan Wilayah Islam