Tujuan Penelitian Struktur Organisasi Penulisan

Yulia Wilda Ilfahni, 2015 HUBUNGAN ANTARA PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS OUTBOUND DENGAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3 Bagi Departemen Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam inovasi variasi pengembangan strategi pembelajaran dan pengembangan kurikulum pada sekolah dasar.

E. Struktur Organisasi Penulisan

Berdasarkan buku panduan pedoman penulisan karya ilmiah UPI 2014, sistematika penulisan dalam penelitian ini, adalah: Bab I Pendahuluan. Bab ini mencakup latar belakang masalah penelitian, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, serta struktur organisasi penulisan. Bab II Kajian Teori. Bab ini berisi tentang pemaparan teori-teori pendukung yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Bab III Metode Penelitian. Pada bab ini akan mengambarkan prosedural penelitian yang dilakukan oleh peneliti. Alur penelitian dimulai dari pendekatan penelitian, instrumen yang digunakan, tahapan pengumpulan data, dan langkah- langkah analisis data yang dilakukan. Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan. Bab ini berisi tentang pemaparan hasil penelitian yang ditemukan di lapangan dan pembahasan penelitian untuk menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan sebelumnya. Bab V Kesimpulan dan Rekomendasi. Pada bab ini akan menyajikan kesimpulan dan pemahaman peneliti terhadap hasil temuan peneliti, serta memberikan rekomendasi untuk pihak-pihak yang terlibat dalam penelitian maupun untuk peneliti selanjutnya. 32 Yulia Wilda Ilfahni, 2015 HUBUNGAN ANTARA PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS OUTBOUND DENGAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab ini menjelaskan tentang metode penelitian yang berisi desain penelitian, pendekatan dan metode penelitian, populasi dan sampel, defenisi operasional, instrumen penelitian, teknik uji instrumen, teknik analisis data, dan prosedur penelitian

A. Desain Penelitian

Desain penelitian merupakan bagian dari konsep operasional penelitian yang menjadi acuan dalam penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan menggunakan variabel bebas atau variabel X dan variabel terikat atau di simbolkan dengan variabel Y. Dimana pada penelitian melakukan perbandingan atau hubungan antar variabel X dalam penelitian ini adalah pembelajaran berbasis outbound dengan variabel Y dalam penelitian ini adalah kreativitas siswa. Hubungan antara variabel X dan Y dapat digambarkan pada tabel dibawah ini : Tabel 3. 1 Hubungan Antar Variabel Y X Kreativitas Siswa Y Pembelajaran Berbasis Outbound X XY

B. Pendekatan dan Metode Penelitian

Pendekatan dan metode yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif dilakukan untuk menganalisis data dari hasil penelitian menggunakan pengukuran dan perhitungan secara matematis Yulia Wilda Ilfahni, 2015 HUBUNGAN ANTARA PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS OUTBOUND DENGAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu yang dimaksudkan untuk menjawab permasalahan penelitian. Sebagaimana yang dikemukakan oleh Arifin: penelitian kuantitatif yang dimaksud adalah penelitian yang digunakan dalam menjawab permasalahan melalui teknik pengukuran yang tepat terhadap variabel-variabel tertentu, kemudian dapat menghasilkan simpulan yang dapat digeneralisasikan, lepas dari konteks waktu dan situasi serta jenis data yang dikumpulkan terutama data kuantitatif. 2011, hlm. 29. Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif jenis studi korelasi. Dimana metode deskriptif menggambarkan fenomena yang ada berdasarkan fakta-fakta dan data-data. Metode ini memberikan uraian-uraian gejala sosial pada lingkungan masyarakat yang diteliti dengan mendeskripsikan tentang nilai variabel berdasarkan indikator yang telah dibuat, kemudian diteliti dengan membuat hubungan dan perbandingan dengan satu variabel dan variabel lainnya. Penelitian jenis studi korelasi adalah “penelitian dilakukan untuk menemukan ada atau tidaknya hubungan dua atau lebih variabel. Dalam bidang pendidikan, metode korelasi banyak digunakan sebagai penelitian kuantitatif untuk melihat hubungan antar variabel tanpa memberikan perlakuan pada varia bel tersebut” Sanjaya 2013, hlm. 39. Pemilihan metode deskriptif jenis studi korelasional dalam penelitian ini didasari oleh tujuan penelitian yang ingin mengetahui dan menggambarkan hubungan antara pembelajaran berbasis outbound sebagai variabel X dan kreativitas siswa sebagai variabel Y. Sedangkan Arifin 2011, hlm. 48 menjelaskan “penelitian korelasional memiliki tujuan dalam pengujian hipotesis yang dilakukan untuk mengukur beberapa variabel dan untuk menghitung hasil koefesien korelasi atau yang di lambangkan dengan r antara variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian, agar dapat menentukan variabel mana yang memiliki korelasi”.

C. Populasi dan Sampel

Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah siswa kelas V sekolah dasar di Sekolah Alam Bandung. “Populasi adalah kelompok yang menjadi perhatian peneliti, kelompok yang berkaitan dengan untuk siapa generalisasi hasil penelitian berlaku, sedangkan teknik atau cara untuk mengambil bagian dari

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA Penerapan Metode Inkuiri Untuk Meningkatkan Kreativitas Belajar Pada Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas V SD N 1 Jepang Kudus Tahun Ajaran

0 4 16

PENERAPAN METODE INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA PADA SISWA Penerapan Metode Inkuiri Untuk Meningkatkan Kreativitas Belajar Pada Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas V SD N 1 Jepang Kudus Tahun Ajaran 2

0 1 12

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR DALAM MATA PELAJARAN IPS MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN Peningkatan Kreativitas Belajar Dalam Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Metode Pembelajaran Penemuan Terbimbing Pada Siswa Kelas V SD Negeri Bulakan 02 Keca

0 1 16

PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MELALUI PENERAPAN POINT COUNTER POINT PADA Peningkatan Kreativitas Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Point Counter Point Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Sumberejo Kerjo Tahun Ajaran 2012

0 0 15

PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS MELALUI PENERAPAN POINT COUNTER POINT PADA Peningkatan Kreativitas Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Melalui Penerapan Point Counter Point Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Sumberejo Kerjo Tahun Ajaran 2012

0 0 15

HUBUNGAN ANTARA PENERAPAN SISTEM PEMBELAJARAN MOVING CLASS DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA : Studi Korelasional Pada Siswa SMP Negeri 34 Bandung.

0 2 46

HUBUNGAN ANTARA PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA: Studi Deskriptif Korelasional pada Siswa Kelas X di SMA Negeri 5 Bandung.

0 3 54

Studi Deskriptif Mengenai Kreativitas Berpikir Pada Siswa Kelas IV-VI SD di Sekolah Alam Bandung.

0 0 40

HUBUNGAN ANTARA PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS OUTBOUND DENGAN KREATIVITAS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA: Studi Korelasional Pada Siswa Kelas V SD di Sekolah Alam Bandung - repository UPI S KTP 1100569 Title

0 0 3

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PKn PADA SISWA SDN KELAS V

0 0 12