IDEOLOGI PANCASILA
BAHAN AJAR
Mata kuliah : PANCASILA
JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN
FISIPOL UMY
Dosen : Drs H. Juhari Sasmito Ajie, M.Si
IDEOLOGI-IDEOLOGI LAIN
A.Ideologi Imperialisme
Adalah ideologi atau aliran yang
mengutamakan dan membenarkan adanya
penjajahan terhadap negar-negara lain, dalam
hal (ekonomi, politik, budaya, dll)
Penjajahan/Penguasaan dapat berupa:
Penguasaan/dominasi politik
b. Dominasi sistem ekonomi
c. Dominasi/penetrasi kebudayaan
a.
a). Dominasi Politik oleh IMPERIALIS
Sistem demokrasi liberal/ barat
Sekuler (agama terpisah dengan
negara)
Sistem politik otoriter/totaliter
Nilai politik yang bebas nilai
(value free)
Dst
b.) Dominasi Sistem Ekonomi
Ekonomi yang Laizes Faire
(persaingan yang bebas sebebasbebasnya) yang besar boleh
memakan atau menghancurkan
yang kecil.
Sistem ekonomi kapitalisme
Tidak ada etika dalam ekonomi
Manusia hanya bersifat sebagai
Homo Economicus
c). Penetrasi Kebudayaan
Kebiasaan individualis Liberalisme
(Pergaulan bebas), bebas bicara apa
saja, bebas melakukan tindakan apa
saja, dll)
Kebebasan yang berlebihan
Pakaian yang bebas
Media massa yang bebas, (innosence
moeslem, Kartun Nabi SAW, )dll
B. Ideologi Komunisme
Adalah ideologi atau faham yang berasal dari
negara-negara Timur , yang pokok-pokok
ajarannya adalah :
Pada Bidang Politik
Otoriter/totaliter
Tidak demokratis
Rakyat seluruhnya harus patuh pada satu
partai/pemerintah pusat
Sistem partai tunggal, dll
Pada Bidang Ekonomi
Sama rata sama rasa
Individu tidak boleh mempunyai harta
kekayaan
Semua kekayaan milik negara
Sistem ekonomi sosialis, dll
Pada Bidang Agama
Anti Tuhan (Atheis)
Agama dilarang Hidup
Agama dianggap menjadi racun bagi
kehidupan
Sebagai suatu partai politik, komunisme
mungkin sudah tidak populer/tidak terkenal dan
banyak dihindari oleh banyak negara, tetapi
sebagai suatu ideologi (faham) dia tetap hidup
dalam pikiran/tindakan orang-orang melalui
berbagai macam sifat/sikap atau cara-cara,
seperti:
Intimidasi
Adudomba
Menyebar issue
Fitnah
Anti agama
Pecah belah
Paksakan kehendah
dll
C. Ideologi Liberalisme
Liberalisme adalah suatu faham/aliran
yang meliputi bidang-bidang
sosial/budaya, politik, ekonomi, maupun
keagamaan/moral, yang titik berat
ajarannya adalah mengutamakan
KEBEBASAN, SEBEBAS-BEBASNYA
(Liberal) bagi para penganutnya
Pada Bidang Agama
sekuler/sekulerisme, yaitu
memberikan anggota
masyarakat/individu kebebasan
untuk taat/melanggar ajaran
agama yang dianutnya. Negara
tidak boleh mencampuri urusan
agama bagi rakyatnya
Bidang kemanusiaan (HAM)
• Kebutuhan individu/perorangan
sangat dijunjung tinggi, bahkan
lebih tinggi dari kewajiban
sosialnya.
Perkembangan faham
Individualisme
Bidang Politik Kenegaraan
Berlaku faham Demokrasi
Liberal yang Ekstrim dan
Value Free
Bidang Ekonomi
Berlaku sistem ekonomi
Kapitalisme, Materialisme, Laizes
Faire: (persaingan bebas dalam masalah
perekonomian), Kebebasan
mengumpulkan kapital/modal
semaksimal mungkin, tanpa
memperhatikan keadilan sosial.
CARA-CARA MENGHADAPI IDEOLOGI LAIN
Berusaha memahami secara betul-betul prinsipprinsip atau dasar-dasar falsafah negara kita
(Pancasila), yaitu prinsip Ketuhanan, Kemanusiaan,
Persatuan, Kerakyatan, dan Prinsip Keadilan Sosial
2. Dalam segala bidang (politik, ekonomi, budaya,
sosial, agama) kita harus selalu berdasar pada lima
prinsip di muka (Nilai Mutlak Pancasila)
3. Dalam hal adanya kemajuan dan dinamika dibidang
sosial, budaya, teknologi, komunikasi, dll, kita harus
bersikap/berlaku terbuka dan mau menyerap
kemajuan tersebut dengan tetap mengacu/disaring
dengan nilai Pancasila
4. Mengamalkan nilai-nilai/prinsip-prinsip dasar yang
terdapat di dalam falsafah Pancasila secara jujur,
terbuka dan manusiawi
1.
Mata kuliah : PANCASILA
JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN
FISIPOL UMY
Dosen : Drs H. Juhari Sasmito Ajie, M.Si
IDEOLOGI-IDEOLOGI LAIN
A.Ideologi Imperialisme
Adalah ideologi atau aliran yang
mengutamakan dan membenarkan adanya
penjajahan terhadap negar-negara lain, dalam
hal (ekonomi, politik, budaya, dll)
Penjajahan/Penguasaan dapat berupa:
Penguasaan/dominasi politik
b. Dominasi sistem ekonomi
c. Dominasi/penetrasi kebudayaan
a.
a). Dominasi Politik oleh IMPERIALIS
Sistem demokrasi liberal/ barat
Sekuler (agama terpisah dengan
negara)
Sistem politik otoriter/totaliter
Nilai politik yang bebas nilai
(value free)
Dst
b.) Dominasi Sistem Ekonomi
Ekonomi yang Laizes Faire
(persaingan yang bebas sebebasbebasnya) yang besar boleh
memakan atau menghancurkan
yang kecil.
Sistem ekonomi kapitalisme
Tidak ada etika dalam ekonomi
Manusia hanya bersifat sebagai
Homo Economicus
c). Penetrasi Kebudayaan
Kebiasaan individualis Liberalisme
(Pergaulan bebas), bebas bicara apa
saja, bebas melakukan tindakan apa
saja, dll)
Kebebasan yang berlebihan
Pakaian yang bebas
Media massa yang bebas, (innosence
moeslem, Kartun Nabi SAW, )dll
B. Ideologi Komunisme
Adalah ideologi atau faham yang berasal dari
negara-negara Timur , yang pokok-pokok
ajarannya adalah :
Pada Bidang Politik
Otoriter/totaliter
Tidak demokratis
Rakyat seluruhnya harus patuh pada satu
partai/pemerintah pusat
Sistem partai tunggal, dll
Pada Bidang Ekonomi
Sama rata sama rasa
Individu tidak boleh mempunyai harta
kekayaan
Semua kekayaan milik negara
Sistem ekonomi sosialis, dll
Pada Bidang Agama
Anti Tuhan (Atheis)
Agama dilarang Hidup
Agama dianggap menjadi racun bagi
kehidupan
Sebagai suatu partai politik, komunisme
mungkin sudah tidak populer/tidak terkenal dan
banyak dihindari oleh banyak negara, tetapi
sebagai suatu ideologi (faham) dia tetap hidup
dalam pikiran/tindakan orang-orang melalui
berbagai macam sifat/sikap atau cara-cara,
seperti:
Intimidasi
Adudomba
Menyebar issue
Fitnah
Anti agama
Pecah belah
Paksakan kehendah
dll
C. Ideologi Liberalisme
Liberalisme adalah suatu faham/aliran
yang meliputi bidang-bidang
sosial/budaya, politik, ekonomi, maupun
keagamaan/moral, yang titik berat
ajarannya adalah mengutamakan
KEBEBASAN, SEBEBAS-BEBASNYA
(Liberal) bagi para penganutnya
Pada Bidang Agama
sekuler/sekulerisme, yaitu
memberikan anggota
masyarakat/individu kebebasan
untuk taat/melanggar ajaran
agama yang dianutnya. Negara
tidak boleh mencampuri urusan
agama bagi rakyatnya
Bidang kemanusiaan (HAM)
• Kebutuhan individu/perorangan
sangat dijunjung tinggi, bahkan
lebih tinggi dari kewajiban
sosialnya.
Perkembangan faham
Individualisme
Bidang Politik Kenegaraan
Berlaku faham Demokrasi
Liberal yang Ekstrim dan
Value Free
Bidang Ekonomi
Berlaku sistem ekonomi
Kapitalisme, Materialisme, Laizes
Faire: (persaingan bebas dalam masalah
perekonomian), Kebebasan
mengumpulkan kapital/modal
semaksimal mungkin, tanpa
memperhatikan keadilan sosial.
CARA-CARA MENGHADAPI IDEOLOGI LAIN
Berusaha memahami secara betul-betul prinsipprinsip atau dasar-dasar falsafah negara kita
(Pancasila), yaitu prinsip Ketuhanan, Kemanusiaan,
Persatuan, Kerakyatan, dan Prinsip Keadilan Sosial
2. Dalam segala bidang (politik, ekonomi, budaya,
sosial, agama) kita harus selalu berdasar pada lima
prinsip di muka (Nilai Mutlak Pancasila)
3. Dalam hal adanya kemajuan dan dinamika dibidang
sosial, budaya, teknologi, komunikasi, dll, kita harus
bersikap/berlaku terbuka dan mau menyerap
kemajuan tersebut dengan tetap mengacu/disaring
dengan nilai Pancasila
4. Mengamalkan nilai-nilai/prinsip-prinsip dasar yang
terdapat di dalam falsafah Pancasila secara jujur,
terbuka dan manusiawi
1.