Selain itu DEM ASTER ini sangat berguna untuk pemetaan pada skala medium 1:100.000 dan 1:50.000 Ulrich et al, 2003.
DEM ASTER sangat bermanfaat untuk mengurangimenghilangkan kesalahan posisi obyek akibat pengaruh perbedaan topografi orthorektifikasi pada citra resolusi tinggi seperti:
SPOT dan ASTER.
2. Spesifikasi Sensor
Sensor yang digunakan pada Advanced Spaceborne Thermal Emission and Reflection Radiometer ASTER merupakan peningkatan dari sensor yang dipasang pada satelit generasi
sebelumnya, JERS-1. Sensor ini terdiri dari Visible and Near-In-frared Radiometer VNIR, Short Wavelength Infrared Radiometer SWIR, Thermal Infrared Radiometer TIR,
Intersected Signal Processing Unit dan Master Power Unit. a.
Visible and Near-In-frared Radiometer VNIR VNIR merupakan high performance dan high resolution optical instrument yang digunakan
untuk mendeteksi pantulan cahaya dari permukaan bu-mi dengan range dari level visible hingga infrared 520 - 860 mikrometer dengan 3 bands. Dimana band nomor 3 dari VNIR ini
merupakan nadir dan backward looking data, sehingga kombinasi data ini dapat diguna-kan untuk mendapatkan citra stereoscopic. Digital Elevation model DEM dapat diperoleh
dengan mengaplikasikan data ini, sehingga data ini ti-dak hanya untuk peta topografik saja, tetapi bisa juga digunakan sebagai citra stereo.
b. Short Wavelength Infrared Radiometer SWIR
SWIR merupakan high resolution optical instrument dengan 6 bands yang digunakan untuk
mendeteksi pantulan cahaya dari permukaan bumi dengan short wavelength infrared range 1.6 - 2.43 mikrometer. Penggunaan radiometer ini memungkinkan menerapkan ASTER
untuk identifikasi jenis batu dan mineral, serta untuk monitoring bencana alam seperti monitoring gunung berapi yang masih aktif.
c. Thermal Infrared Radiometer TIR
TIR adalah high accuracy instrument untuk observasi thermal infrared radi-ation 800 - 1200
mikrometer dari permukaan bumi dengan mengguna-kan 5 bands. Band ini dapat digunakan untuk monitoring jenis tanah dan batuan di permukaan bumi. Multi-band thermal infrared
sensor dalam sa-telit ini adalah pertama kali di dunia. Ukuran citra adalah 60 km dengan ground resolution 90m.
Karakteristik utama dari sensor ASTER ini adalah sebagai berikut :
Observasi pada 3 VNIR, 6 SWIR, 5 TIR bands atau bekerja dengan 14 bands atau dapat
merekam data citra permukaan bumi dari panjang gelombang daerah visible sinar tampak ke daerah thermal infrared.
Stereoscopic data dapat diperoleh dengan single orbit.
Space resolutions: 15m untuk VNIR, 30m untuk SWIR, dan 90m untuk TIR.
Vertical pointing function: ± 24 derajat untuk VNIR, ± 8.55 derajat untuk SWIR, ± 8.55 derajat
untuk TIR.
Sensor optic dengan resolusi geometric dan radiometric yang tinggi pada semua frekuensi chanal. Sehingga karakteristik ini dapat memenuhi kebutuhan para pengguna user data
dalam bidang lingkungan dan sumberdaya alam SDA.
Berikut adalah perbandingan band dalam Citra ASTER 14 band dengan Citra Landsat 78 band.
ASTER bands
Spektrum mikrometer
Landsat TM bands
Spektrum mikrometer
1 0.450 - 0.515
1 VNIR 0.520 - 0.600
2 0.525 - 0.605
2 VNIR 0.630 - 0.690
3 0.630 - 0.690
3 VNIR 0.760 - 0.860
4 0.750 - 0.90
4 SWIR 1.600 - 1.700
5 1.550 - 1.750
5 SWIR 2.145 - 2.185
7 2.090 - 2.350
6 SWIR 2.185 - 2.225
7 SWIR 2.235 - 2.285
8 SWIR 2.295 - 2.365
9 SWIR 2.360 - 2.430
10 TIR 8.125 - 8.475
11 TIR 8.475 - 8.825
12 TIR 8.925 - 9.275
13 TIR 10.25 - 10.95
6 10.400 - 12.500
14 TIR 10.95 - 11.65
Jenis data lengkap yang dapat diperoleh dari citra TERRAASTER ditunjukkan dalam daftar di bawah ini. TERRAASTER mempunyai informasi lengkap dari citra optik biasa hingga
Digital Terrain Model DTM.
Nama produk Keterangan
Resolusi Level 1A
Produk ini adalah data mentah langsung dari satelit. Koefisien kalibrasi radiometrik dan
koreksi geometrik terlampir, tetapi tidak diterapkan dalam data. Produk ini tidak
disesuaikan pada proyeksi peta tertentu. V15m
S30m T90m
Level 1B Produk ini hasil proses penerapan koefisien
koreksi radiometrik dan geometrik yang terlampir pada data level 1A. Pada produk ini
juga diterapkan metoda proyeksi peta dalam proses L1B. Dari produk ini dapat diperoleh
informasi fisik seperti radiance dan temperatur dengan menggunakan nilai digital
DN dalam data. V15m
S30m T90m
Relative Spectral Emissivity 2A02
Produk ini merupakan data hasil decorrelation stretched dari data ASTER TIR. Produk ini
menunjukkan variasi emisi yang diperkuat enhanced emissivity variations yang
diturunkan dari range TIR lemah. 90m
Relative Spectral Reflectance VNIR
2A03V Produk ini merupakan data hasil decorrelation
stretched data ASTER VNIR untuk variasi pantulan yang diperkuat enhance reflectance
variations 15m
Relative Spectral Reflectance SWIR
2A03S Produk ini merupakan data hasil decorrelation
stretched data ASTER SWIR untuk variasi pantulan yang diperkuat enhance reflectance
variations 30m
Surface Radiance VNIR 2B01V
Produk ini dihasilkan melalui penerapan koreksi atmosfir kepada data ASTER VNIR.
15m Surface Radiance
SWIR 2B01S Produk ini dihasilkan melalui penerapan
koreksi atmosfir kepada data ASTER SWIR. 30m
Surface Radiance TIR 2B01T
Produk ini dihasilkan melalui penerapan koreksi atmosfir kepada data ASTER TIR.
90m Surface Reflectance
VNIR 2B05V Produk ini berisi pantulan permukaan surface
reflectance yang diperoleh dari radiance terhadap ASTER VNIR setelah penerapan
koreksi atmosfir. 15m
Surface Reflectance SWIR 2B05S
Produk ini berisi pantulan permukaan surface reflectance yang diperoleh dari radiance
terhadap ASTER SWIR setelah penerapan koreksi atmosfir.
30m
Surface Temperature 2B03
Produk ini berisi temperatur permukaan dari 5 lima band thermal infra merah ASTER yang
dihitung menggunakan temperature- emissivity-separation terhadap data radiance
permukaan TIR 2B01T yang sudah terkoreksi atmosfir.
T90m
Surface Emissivity 2B04
Produk ini berisi emisi permukaan dari 5 lima band thermal infra merah ASTER yang
dihitung menggunakan temperature- emissivity-separation terhadap data radiance
permukaan TIR 2B01T yang sudah terkoreksi atmosfir.
T90m
Orthographic Image 3A01
Produk ini adalah data orthografik ASTER yang dihasilkan dari data relatif DEM 4A01,
dan bebas dari distorsi geografik karena perbedaan ketinggian. Data ketinggian untuk
posisi geografis pada setiap pixel juga terlampir.
V15m+DTMS30m+DTMT90m+DTM
Relative DEM Z 4A01Z
Produk ini diperoleh dari data ketinggian yang diturunkan dari data stereoskopik. Dimana
data stereoskopik ini diperoleh dari band VNIR 3N nadir looking dan 3B backward
looking. Z 30m
3. Penerapan Satelit ASTER