POLA PERMUKIMAN .1 PENGERTIAN PERMUKIMAN

3.3 POLA PERMUKIMAN 3.3.1 PENGERTIAN PERMUKIMAN Menurut Finch dalam Wayang 1980, permukiman merupakan tempat hidup manusia dan melakukan berbagai macam aktivitas, sedangkan pola permukiman dapat diartikan sebagai suatu tempat ruang atau suatu daerah tempat penduduk berkumpul dan hidup bersama, menggunakan lingkungan setempat untuk mempertahankan, melangsungkan, dan mengembangkan hidupnya. Pengertian pola permukiman dan persebaran permukiman bervariasi sifatnya, dari sangat jarang sampai sangat padat, dapat mengelompok, dapat tidak teratur, atau teratur. Pertama, permukiman lebih banyak terdapat pada tanah-tanah yang subur dengan relatif datar yang menguntungkan untuk pertanian, kedua persebaran yang mengelompok atau tidak teratur umumnya terdapat pada wilayah-wilayah yang topografinya tidak seragam. Menurut Dwi Ari Antariksa 2005:79, pola permukiman membicarakan sifat dari persebaran permukiman dengan kata lain pola permukiman secara umum merupakan susunan sifat berbeda dari hubungan faktor-faktor yang menentukan persebaran permukiman 3.3.2 BENTUK POLA PERMUKIMAN Bentuk pola permukiman menurut Sri Narni dalam mulyati 1995, antara lain:  Pola permukiman memanjang linier satu sisi di sepanjang jalan baik di sisi kiri maupun di sisi kanan saja.  Pola permukiman sejajar linier dua sisi merupakan permukiman yang memanjang di sepanjang jalan.  Pola permukiman cul de sac merupakan permukiman yang tumbuh di tengahtengah jalan melingkar.  Pola permukiman mengantong merupakan permukiman yang tumbuh di daerah seperti kantong yang dibentuk oleh jalan yang memagarnya.  Pola permukiman curvalinier merupakan permukiman yang tumbuh di daerah sebelah kiri dan kanan jalan yang membentuk kurva.  Pola permukiman melingkar merupakan permukiman yang tumbuh mengelilingi ruang terbuka kota. 59 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM BAB III TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA 2013 Berikut merupakan gambar dari bentuk pola permukiman menurut Sri Narni 1995 yang terlihat pada gambar berikut :

3.4 PROYEKSI PENDUDUK