PHP MySQL UMLUnified Modelling Languange

Kemudian Proses dekripsi dapat dilakukan dengan arah sebaliknya. Bila dirumuskan maka akan terlihat sebagai berikut: Proses dekripsi: C = S3T3S2T2S1T1P Maksud T’ disini adalah transposisi kebalikkannya

2.5 PHP

Menurut Prasetyo 2008, PHP Hypertext Preprocessor merupakan skrip yang bersifat server-side yang ditambahkan ke dalam skrip HTML. PHP merupakan singkatan dari Personal Home Page Tools. Skrip ini yang akan membuat suatu aplikasi website dapat diintegrasikan ke dalam HTML sehingga website tersebut tidak lagi bersifat statis, namun menjadi bersifat dinamis. Maksud dari bersifat server-side itu sendiri adalah pengerjaan skrip di lakukan di server, baru kemudian hasilnya dikirim ke browser. Cara penulisan script PHP terbagi atas empat style, yaitu: 1. Standard Style, dengan format: ?php … ? 2. Short Style, dengan format: ? … ? 3. Javascript Style, dengan format: script language=’PHP’ … script 4. ASP Style, dengan format: …

2.6 MySQL

MySQL merupakan server database yang mendukung perintah SQL Structured Query Language. Perintah dalam MySQL disebut dengan pernyataan statement dengan ciri khas pengakhirannya yang di tutup dengan tanda titik koma ;. Prinsip kerja dari MySQL yaitu dengan mengetikkan sejumlah pernyataan dan di akhiri dengan titik koma, maka program klien MySQL akan segera mengirim perintah tersebut ke server database MySQL dan kemudian memberikan respon yang sesuai dengan pernyataan yang diberikan. Universitas Sumatera Utara

2.7 UMLUnified Modelling Languange

Untuk membantu dalam pengembangan perangkat lunak dikenal istilah pemodelan. Salah satu pemodelan yang saat ini paling banyak digunakan oleh pengembang perangkat lunak adalah UML Unified Modelling Language. UML adalah standar bahasa yang sering digunakan dalam bidang industri untuk mendefinisikan requirement kebutuhan, membuat analisis dan desain, serta menggambarkan arsitektur dalam pemrograman berorientasi objek Satrya, 2013. Ada beberapa hal yang dimaksud dalam kompleksitas pada perangkat lunak Rosa, et al. 2011: 1. Kompleksitas domain atau permasalahan perangkat lunak 2. Kesulitas mengelola proses pengembangan perangkat lunak 3. Kemungkinan fleksibilitas perubahan perangkat lunak 4. Permasalahan karakteristik bagian-bagian perangkat lunak secara diskrit UML terbagi atas 3 tiga kategori, yaitu diagram struktur structure diagram, diagram kelakuan sistem behaviour diagram, dan diagram interaksi interaction diagram. Dalam pembangunan sistem, penulis menggunakan diagram use case dari kategori diagram kelakuan sistem, untuk menggambarkan interaksi antara satu atau lebih aktor dengan perangkat lunak Rosa, et al. 2011.

2.8 Penelitian Terdahulu