LKjIP BAPPEDA Kabupaten Probolinggo Tahun 2016 II 5
Tujuan ke-1 : MENINGKATKAN
PARTISIPASI AKTIF
MASYARAKAT DALAM
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan merupakan kebutuhan pemerintah dalam penyelenggaraan
pemerintahan. Perencanaan
pembangunan dengan
pendekatan partisipatif dilaksanakan dengan melibatkan semua pihak yang
berkepentingan stakeholders terhadap pembangunan. Pelibatan mereka adalah untuk mendapatkan aspirasi agar penyusunan dokumen
perencanaan sesuai dengan kebutuhan riil di masyarakat dan menciptakan rasa memiliki. Semakin baik proses perencanaan
pembangunan daerah yang partisipatif akan mendorong kepedulian masyarakat dalam ikut berperan dalam melakukan pembangunan daerah.
Dalam kurun waktu lima tahun ke depan, peran partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan di Kabupaten
Probolinggo dikatakan berhasil apabila prosentase usulan pembangunan dari masyarakat semakin banyak diakomodir dalam pelaksanaan
pembangunan yang didanai oleh pemerintah baik melalui APBD II, APBD I maupun APBN.
Tujuan ini selanjutnya akan dijabarkan dalam sasaran – sasaran
sebagai berikut :
1. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam perencanaan
pembangunan.
Meningkatkan partisipasi
masyarakat pada
setiap tahapan
perencanaan pembangunan, utamanya pada tahap penyusunan perencanaan
pembangunan sangat
memerlukan keterlibatan
masyarakat stakeholders
dalam menyelaraskan
rencana pembangunan
yang disusun
oleh masing-masing
jenjang pemerintahan dengan usulan yang disusun oleh masyarakat melalui
musyawarah perencanaan pembangunan. Dengan adanya partispasi aktif dari masyarakat, maka dokumen perencanaan pembangunan
yang dihasilkan
adalah produk
bersama seluruh
pelaku pembangunan.
Untuk menilai keberhasilan pencapaian sasaran ini dapat diukur dengan indikator :
LKjIP BAPPEDA Kabupaten Probolinggo Tahun 2016 II 6
a. usulan desa yg terakomodir dlm RKPD ;
b. kegiatan CSR perusahaan yg sinkron dgn prioritas pemerintah
kabupaten. Adapun sasaran yang ditetapkan sesuai Tujuan ke 2 BAPPEDA
Kabupaten Probolinggo dapat diuraikan sebagai berikut :
Tujuan ke-2 : MENINGKATKAN
KUALITAS DOKUMEN
PERENCANAAN PEMBANGUNAN,
DATA DAN
INFORMASI PERENCANAAN
PEMBANGUNAN SERTA STATISTIK DAERAH
Salah satu Tugas Pokok dan Fungsi Bappeda adalah menyusun, merumuskan dan mengkoordinasikan kebijakan teknis perencanaan
pembangunan. Produk perencanaan pembangunan adalah dokumen perencanaan pembangunan daerah. Ditinjau dari jangka waktunya
dokumen perencanaan pembangunan terdiri dari dokumen perencanaan tahunan, jangka menengah maupun jangka panjang. Disamping itu
ditinjau dari kewenangan dan sektor yang menjadi urusan pemerintah daerah, dokumen perencanaan pembangunan terdiri dari perencanaan
pembangunan bidang perekonomian daerah, sosial kemasyarakatan, serta perencanaan tata ruang, sumberdaya alam dan prasarana daerah.
Dalam kurun waktu lima tahun ke depan sesuai dengan periode Renstra tahun 2013 - 2018, BAPPEDA Kabupaten Probolinggo dituntut
untuk menghasilkan dokumen perencanaan pembangunan yang semakin berkualitas, inovatif, aplikatif, dan mampu menjawab tantangan serta
permasalahan yang timbul dalam kurun waktu tersebut. Untuk menilai keberhasilan pencapaian tujuan ini pada akhir tahun
kelima diukur dengan indikator perbandingan dokumen perencanaan yang diaplikasikan dalam penyusunan kebijakan pembangunan dengan
jumlah dokumen perencanaan yang disusun Tujuan ini selanjutnya akan dijabarkan dalam sasaran
– sasaran tahunan sebagai berikut :
1. Meningkatnya kualitas data dan informasi perencanaan