C. kekhawatiran orang tua Aku terhadap pergaulan Aku dengan teman-temannya D.
kebingungan Aku menolak rencana Asan dan Kerti menginap di rumahnya
19. Bacalah kutipan novel berikut
Zainab pun hingga itu pelajarannya karena dalam adat orang hartawan dan bangsawan Padang, kemajuan anak perempuan itu hanya terbatas hingga Mulo, belum berani
mereka keluar dari kebiasaan umum, melepaskan anak perempuannya belajar jauh-jauh. Setelah tamat Mulo, menurut adat Zainab masuk dalam pingitan. Ia tidak akan dapat
keluar lagi kalau tidak ada keperluan yang sangat penting. Itu pun harus ditemani oleh ibu atau kepercayaannnya, sampai datang masanya bersuami kelak.
Adat yang terdapat dalam kutipan tersebut adalah ...
A. Hanya anak perempuan orang hartawan dan bangsawan yang bisa bersekolah sampai Mulo.
B. Anak perempuan hanya bisa bersekolah sampai Mulo lalu masuk pingitan sampai
menikah. C. Semua anak perempuan boleh bersekolah sampai Mulo sebelum tiba saatnya
masuk pingitan. D. Hanya anak perempuan orang hartawan dan bangsawan yang masuk pingitan
setelah lulus sekolah.
20. Bacalah dua kutipan novel berikut Kutipan 1
Kutipan 2
Pelan-pelan aku mundur. Ketakutan menyergapku. Tubuhku mendadak lunglai
seperti benang basah yang tak dapat ditegakkan. Seperti seorang penjahat yang
akan segera ditangkap, lidahku tercekat tak dapat berkata-kata. Niat buruk berkelebat
di kepalaku. Namun, sekonyong-konyong ibu muncul di hadapanku seperti malaikat
yang menggagalkan sebuah rencana jahat. Aku terhenyak
Diamatinya sepasang kain jarik motif grinsing. Kain yang akan dipakainya
bersama istrinya itu sudah diwirunya. Dia masih harus menyiapkan perlengkapan
lain, seperti surjan lurik, blangkon, keris, dan selop. Istrinya juga sudah menyiapkan
kebaya tangkeban dari kain polos, selop yang sesuai, dan sanggul model gelung
tekuk yang baru saja dibelinya di Pasar Beringharjo.
Karakteristik penggunaan bahasa pada kedua kutipan novel tersebut adalah ....
Kutipan 1 Kutipan 2
A kalimat-kalimat bermajas
istilah-istilah dari bahasa Jawa B peribahasa-peribahasa
kosakata bahasa daerah C pepatah dalam bahasa Melayu
kata-kata kajian D ungkapan-ungkapan
kata-kata bermakna kias
21. Bacalah kutipan naskah drama berikut dengan cermat
Dinda : Terus menangis. Marta : Sudahlah, Din?
Mira : Iya, Din. Sudah. Biar teman kita tenang. Ayo kita salat ke masjid saja Dinda : Tapi, Mir. Baru kemarin kita bersama. Sekarang....tangisnya memecah.
Mira : Udah tho Din. Aku jadi ikut, nick. Dinda : Airin. Mengapa kau begitu cepat tinggalkan kami, Rin.
Marta : Udah Din. Udahh.Ketiganya berpelukan sambil terisak.
Suasana dalam kutipan naskah drama tersebut adalah…. A. menakutkan
B. mengharukan
C. menyedihkan D. mengecewakan
22. Perhatikan kutipan naskah drama berikut dengan cermat
Pada suatu sore. Krisan dan Viki menangkap ikan. Mereka berdua asyik menikmati suasana tersebut.
Krisan : He, tangkap itu ikannya di bawah tangan kamu. Jangan bengong.
Viki : Mana. Sulit Kris. Ni, licin sekali. Aku sudah coba.
Krisan : Coba ke sini agak tengah sini. Gini caranya, ikan kamu giring ke pojok
kolam. Ini aku dapat lagi. Viki
: Coba aku ya. Ayo…ayo…ayo. Yak, aku dapat. Lempar ya Kris, ke tepi. Krisan
: Jangan. Nanti melompat lagi ke kolam. Masukkan di ember saja atau lempar ke pelataran halaman.
Viki : Ok. Aku lempar saja biar Sandi yang ngumpulin. Asyik ya, daripada di
sungai. Latar tempat kutipan naskah drama tersebut adalah….
A. di pinggir kolam B. di pelataran
C.
di kolam D. di sungai
23. Perhatikan ilustrasi catatan harian berikut
Pada hari Selasa, 17 Februari 2015, di sekolah Aila didatangi petugas puskesmas. Maksud kedatangan petugas adalah memeriksa mata para siswa. Siswa yang memang
membutuhkan kacamata akan diberi secara cuma-cuma. Aila termasuk salah satu siswa yang mendapat kesempatan diperiksa matanya. Ternyata, mata Aila minus 1. Hati Aila
sangat senang mendapatkan kacamata tersebut.
Kalimat catatan harian yang tepat ditulis dalam buku harian Aila adalah … A. Selasa, 17 Februari 2015. Aila diperiksa matanya. Ia mengalami minus 1 sehingga ia
memperoleh bantuan kacamata dari puskesmas secara cuma-cuma. Betapa senangnya hari Aila.
B. Selasa, 17 Februari 2015. ia sangat bahagia. Ia diperiksa matanya oleh petugas puskesmas. Ia mengalami minus 1 sehingga ia memperoleh bantuan kacamata dari
puskesmas secara cuma-cuma. C.
Selasa, 17 Februari 2015. Aku mendapat kesempatan periksa mata oleh petugas puskesmas. Karena mataku minus satu, aku mendapatkan kacamata secara cuma-
cuma. Betapa senang hatiku.
D. Selasa, 17 Februari 2015. Aku mendapat kesempatan periksa mata oleh petugas puskesmas. Petugas puskemmas memberikan kacamatasecara cuma-cuma asalkan aku
minus 1. Betapa senangnya hatiku.
24. Perhatikan kutipan surat pribadi berikut