Bukti bahwa Siwi menghormati semua orang pada kutipan tersebut ditunjukkan kalimat bernomor ....
A. 1 B. 2
C.
3 D. 4
16. Bacalah kutipan cerpen berikut
Hari itu hari Respati, hari Kamis. Harinya Dewa Bragaspati, guru para dewa. Jika Gathotkaca harus tewas pada hari itu, ia akan menjadi bagian ajaran Bragaspati. Akan
dikenanglah ia sebagai pahlawan. Tapi tahukah Bragaspati bahwa ia juga kecut hati. Pahamkah dewa itu bahwa ia kini gemetar. Tak hanya itu, kalau bisa, ia ingin punya
kesempatan tawar-menawar, supaya ia tidak harus mati pada usia semuda itu. Ia ingin melihat kemenangan Pandawa yang selama ini dibelanya habis-habisan.
Cara penggambaran watak tokoh Gatotkaca pada kutipan cerpen tersebut adalah .... A.
dijelaskan oleh pengarang B. disampaikan tokoh lain
C. jalan pikiran tokoh D. diceritakan tokoh lain
17. Bacalah kutipan cerpen berikut
Tiba-tiba aku tersadar dari pengembaraan ke masa kecilku. Sepasang mata Bu Marin tajam menatapku. Semua teman diam, sibuk menulis sesuatu di bukunya masing-
masing. Sebagian melirik diam-diam kepadaku. Astaga, mejaku masih bersih. Bahkan semua buku dan alat tulisku masih di dalam tas. Aku sama sekali tak tahu apa yang tadi
dijelaskan oleh Bu Marin dan apa yang sekarang harus kulakukan.
Amanat pada kutipan cerpen tersebut adalah ... A. Rajin-rajinlah mengerjakan tugas dari guru.
B. Jangan melamun saat mengikuti pelajaran di kelas
. C. Guru tidak boleh memandang muridnya dengan tajam.
D. Saat pembelajaran tidak harus menyiapkan alat tulis.
18. Bacalah kutipan novel berikut
“Asan dan Kerti mau datang dan ingin menginap di sini. Apakah Ayah dan Ibu mengizinkannya?” tanyaku hati-hati pada Ayah dan Ibu.
“Nak, Ayah dan Ibu sudah berkali-kali mengingatkan supaya kamu hati-hati dalam memilih teman. Ayah dan Ibu tidak ingin kamu salah bergaul,” jawab Ayah.
“Jadi, ....” Kata-kataku terhenti oleh tatapan tajam Ayah. Apa yang mesti kusampaikan pada Asan dan Kerti? Reputasi mereka di luar memang
tidak bagus, tetapi selama ini mereka baik padaku. Dulu, waktu kecil, mereka juga sering menginap di rumahku. Dan bercanda dengan mereka selalu menyenangkan.
Alasan apa yang harus kusampaikan pada mereka? Mereka tahu, rumah orang tuaku besar, banyak kamar kosong.
Konflik pada kutipan novel tersebut adalah ... . A. penolakan Ayah terhadap rencana Asan dan Kerti menginap di rumah mereka
B. keinginan Aku untuk mengizinkan Asan dan Kerti menginap di rumahnya
C. kekhawatiran orang tua Aku terhadap pergaulan Aku dengan teman-temannya D.
kebingungan Aku menolak rencana Asan dan Kerti menginap di rumahnya
19. Bacalah kutipan novel berikut
