eragaan Fenotipe Rumput Laut Gracilaria spp. Budidaya Polikultur Pada Salinitas 6-18 g/kg Di Tambak Muara Gembong, Bekasi
KERAGAAN FENOTIPE RUMPUT LAUT Gracilaria spp.
BUDIDAYA POLIKULTUR PADA SALINITAS 6-18 g/kg
DI TAMBAK MUARA GEMBONG, BEKASI
FITRI SURYANI SILITONGA
DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2013
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Keragaan Fenotipe
Rumput Laut Gracilaria spp. Budidaya Polikultur Pada Salinitas 6-18 g/kg di
Tambak Muara Gembong, Bekasi adalah benar karya saya dengan arahan dari
komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan
tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang
diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks
dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut
Pertanian Bogor.
Bogor, Juli 2013
Fitri Suryani Silitonga
NIM C14090009
ABSTRAK
FITRI SURYANI SILITONGA. Keragaan Fenotipe Rumput Laut Gracilaria spp.
Budidaya Polikultur Pada Salinitas 6-18 g/kg di Tambak Muara Gembong,
Bekasi. Dibimbing oleh DINAR TRI SOELISTYOWATI dan WIYOTO.
Keragaan fenotipe rumput laut Gracilaria spp. dan hubungannya dengan
parameter kualitas air di tambak bekas budidaya udang dengan sistem polikultur
telah dievaluasi untuk menduga potensi produksi dan kualitasnya. Sampel
Gracilaria spp. dikoleksi dari 16 titik sampling dengan kisaran salinitas 6.2–17.6
g/kg. Fenotipe yang diamati yaitu warna dan morfometrik yang meliputi panjang
talus utama, panjang talus sekunder, panjang talus teriser, internode talus
sekunder, internode talus tersier dan blade. Parameter kualitas air yang diukur
meliputi fisika kimia air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rumput laut
memiliki warna talus coklat muda dan tua pada salinitas diatas 7.4 g/kg. Salinitas
mempengaruhi karakter morfometrik dan berbeda nyata (p
BUDIDAYA POLIKULTUR PADA SALINITAS 6-18 g/kg
DI TAMBAK MUARA GEMBONG, BEKASI
FITRI SURYANI SILITONGA
DEPARTEMEN BUDIDAYA PERAIRAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2013
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN
SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Keragaan Fenotipe
Rumput Laut Gracilaria spp. Budidaya Polikultur Pada Salinitas 6-18 g/kg di
Tambak Muara Gembong, Bekasi adalah benar karya saya dengan arahan dari
komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan
tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang
diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks
dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.
Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut
Pertanian Bogor.
Bogor, Juli 2013
Fitri Suryani Silitonga
NIM C14090009
ABSTRAK
FITRI SURYANI SILITONGA. Keragaan Fenotipe Rumput Laut Gracilaria spp.
Budidaya Polikultur Pada Salinitas 6-18 g/kg di Tambak Muara Gembong,
Bekasi. Dibimbing oleh DINAR TRI SOELISTYOWATI dan WIYOTO.
Keragaan fenotipe rumput laut Gracilaria spp. dan hubungannya dengan
parameter kualitas air di tambak bekas budidaya udang dengan sistem polikultur
telah dievaluasi untuk menduga potensi produksi dan kualitasnya. Sampel
Gracilaria spp. dikoleksi dari 16 titik sampling dengan kisaran salinitas 6.2–17.6
g/kg. Fenotipe yang diamati yaitu warna dan morfometrik yang meliputi panjang
talus utama, panjang talus sekunder, panjang talus teriser, internode talus
sekunder, internode talus tersier dan blade. Parameter kualitas air yang diukur
meliputi fisika kimia air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rumput laut
memiliki warna talus coklat muda dan tua pada salinitas diatas 7.4 g/kg. Salinitas
mempengaruhi karakter morfometrik dan berbeda nyata (p