Proses Pembuatan Soyghurt DESKRIPSI PROSES

9

BAB III DESKRIPSI PROSES

3.1 Proses Pembuatan Soyghurt

Kacang kedelai yang telah disortir dikirim ke hammer mill. Pada hammer mill, kacang kedelai dikupas cangkang kedelainya. Kemudian diumpankan ke incinerator untuk dibakar dan kernel kedelai direndam pada bak perendaman 1 dengan temperatur 90 O C selama 30 menit. Kernel hasil rendaman dikirim ke bak perendaman 2 dengan larutan NaHCO3 0,5 dengan perbandingan 3:1 selama 15 menit. Hasil rendaman dari bak 2 dicuci pada bak pencuci dengan air bersih yang mengalir. Hasil cucian kernel kedelai direbus pada ketel rebusan dengan steam sampai kernel kedelai benar - benar lunak, setelah itu kernel kedelai diumpankan ke ketel adukan pada alat ini kernel diblender dengan penambahan air panas 90 O C. Perbandingan antara kernel kedelai dengan air panas adalah 1:8. Hasil belender kemudian dipompakan ke alat filter press, pada alat ini hasil adukan dipress dan ampas diumpankan kepengolahan limbah, sedangkan hasil pengepresan susu kedelai diumpankan ke Agitator 1. Pada Agitator 1 ini susu kedelai ditambah gula 1 dan susu skim 16 kemudian hasil dari pencampuran diumpankan ke tangki Fermentor kemudian didinginkan sampai temperatur 40 O C, kemudian ditambah gum arab 0,1 dan bibit starter Lactobacillus Bulgaricus dan Streptococcus thermophillus dimasukkan 1,5 kemudian diaduk. Hasil adukan diumpankan ke tangki agitator 2 pada tangki ini hasil campuran ditambah CaCl 2 sebanyak 3,5 dan potasium sorbat 500 ppm, kemudian disimpan pada inkubator dan diinokulasi pada temperatur 27 O C selama 12-13 jam dan disimpan dalam botol dan dipasarkan. Diagram alir proses pembuatan soyghurt dapat dilihat pada Gambar 3.1. 10 Gambar 3.1 Diagram Alir Pembuatan Soyghurt Hammer Mill Kacang kedelai Cangkang Bak Perendaman 1 Bak Perendaman 2 Air Air dan NaOHCO 3 Bak Pencuci Air Tangki Rebus Air Air Air Air Ketel Adukan Air Filter Press Air Agitator 1 Gula Susu Skim Fermentor Bibit Starter Gum Arab Agitator 2 Potasium Sorbat CaCl 2 Soyghurt Incinerator Inkubator 11

3.2 Penanganan Limbah