11
3.2 Penanganan Limbah
Limbah proses pembuatan soyghurt ini harus diolah sebelum dibuang ke badan air atau atmosfer, karena limbah tersebut mengandung bermacam -macam
zat yang dapat membahayakan alam sekitar maupun manusia itu sendiri. Sumber utama limbah cair pada proses pembuatan minuman soyghurt ini meliputi limbah
cair hasil pencucian peralatan. Limbah ini diperkirakan mengandung kerak dan kotoran -kotoran yang melekat pada peralatan. Pengolahan limbah cair ini
dilakukan dengan menggunakan activated sludge sistem lumpur aktif, mengingat cara ini dapat menghasilkan effluent dengan BOD yang lebih rendah
25-30 mgl Perry, 1997
3.3.Penyimpanan Soyghurt
Penyimpanan soyghurt pada prinsipnya adalah pengawetan yoghurt itu sendiri. Pengertian pengawetan adalah suatu tehnik atau tindakan yang dilakukan
oleh manusia pada suatu bahan sedemikian rupa sehingga bahan tersebut tidak mudah rusak. Selanjutnya dikatakan bahwa pengawetan bertujuan menghambat
atau mencegah terjadinya kerusakan, mempertahankan kualitas dan menghindari terjadinya keracunan. Untuk produk air susu yang difermentasi, sifat asam cukup
untuk mencegah terjadinya kerusakan oleh bakteri proteolitik atau bakteri yang tidak tahan asam Frizier dan Weshoff, 1978. Penyimpanan pada suhu rendah
merupakan salah satu cara pengendalian dari pembiakan mikroorganisme. Selanjutnya dikatakan bahwa pada suhu rendah aktivitas kuman sangat terhambat
dan hampir tidak ada aktivitas pada suhu di bawah titik beku. Frazier dan Weshoff 1978 mengatakan bahwa keadaan dingin biasanya mengakibatkan penurunan
dalam jumlah besar mikroorganisme yang hidup dalam suatu makanan, tetapi keadaan dingin juga dapat menyebabkan denaturasi sel-sel protein. Penanganan
yoghurt setelah inkubasi dengan pembekuan, tidak memperlihatkan efek kerusakan pada kerusakan pada biakan starter yoghurt atau aktivitas laktosa
Speck dan Geoffrion, 1980. Penyimpanan yoghurt pada suhu kamar tidak dapat dianjurkan karena pada penyimpanan pada suhu kamar terjadi perubahan kualitas
dan kerusakan yoghurt yang cepat sekali. Sebaiknya yoghurt disimpan pada suhu
12
5
O
C atau pada suhu 10
O
C. Pada penyimpanan suhu 5
O
C atau 10
O
C ini dianjurkan batas waktu kelayakan konsumsi yoghurt tidak lebih dari dua minggu Sugiarto,
1997.
3.4 Rancangan Kemasan Soyghurt