Diagram Komponen

10.1 Diagram Komponen

10.1.1 Pengantar

Diagram komponen digunakan untuk memodelkan aspek fisik suatu sistem. Aspek fisik ini berupa modul-modul yang berisikan code, baik library maupun executable, file atau dokumen yang ada di dalam node. Aspek fisik inilah yang dikatakan komponen dalam UML. Umumnya komponen yang terbentuk dari beberapa class dan/atau package, atau juga dapat dari komponen-komponen yang lebih kecil.

Component Diagram menunjukkan struktur dan hubungan antar komponen software termasuk ketergantungan (dependency) diantara komponen- komponen tersebut. Jadi komponen diagram digunakan untuk memvisualisasikan organisasi dan hubungan antar komponen dalam suatu sistem. Diagram ini juga digunakan untuk menjelaskan cara sistem dapat dieksekusi. Jadi tujuan dari komponen diagram dapat diringkas sebagai berikut:

Memvisualisasikan komponen dari suatu sistem. Membangun file-file yang dapat dieksekusi dengan menggunakan teknik forward and reverse engineering. Menjelaskan organisasi dan hubungan dari komponen.

Diagram komponen ini sangat penting karena jika diagram komponen dilewatkan maka aplikasi tidak dapat dilaksanakan secara efisien. Diagram komponen yang dipersiapkan dengan baik juga sangat penting untuk aspek- aspek lain dalam aplikasi misalnya kinerja (performance), perawatan (maintenantce) dll.

10.1.2 Cara Mendefinisikan Komponen

Untuk mendefinisikan komponen, maka ada beberapa hal yang harus diidentifikasikan, yaitu :

d. File-file apa saja yang digunakan dalam sistem/aplikasi.

e. Pustaka (Library) dan dokumen apa saja yang berhubungan dan relevan dengan aplikasi

f. Bagaimana hubungan antar dokumen-dokumen tersebut.

122 Diagram Komponen & Diagram Deployment

Setelah menentukan mengidentifikasikan dokumen/file/library mana saja yang akan ditampilkan dalam diagram komponen, selanjutnya yaitu :

Tentukan nama yang akan dicantukamkan dalam diagram. Biasanya nama komponen dapat berupa nama file langsung yang digunakan atau suatu blok tertentu misalnya Database. Siapkan desain posisi layout diagram komponen (memanjang atau menyamping) sebelum menggunakan perangkat lunak permodelan UML untuk menggambarkannya. Kalau diperlukan tulis catatan-catatan kecil untuk menjelaskan hal khusus (pilihan saja).

10.1.3 Contoh Kasus

Misal akan dibuat sebuah pencatatan buku telepon menggunakan pemrograman Java. Ketentuan yang ada :

1. Akan tersedia sebuah tampilan (form) di halaman depan.

2. Pengguna harus memasukkan login dan password untuk menampilkan lembar pemasukan data buku telepon.

3. Bila login dan password benar, maka akan ditampilkan lembar pemasukan data buku telepon.

4. Pengguna dapat menambah, mengubah, menghapus data buku telepon di lembar ini yang berarti mengakses ke sebuat database.

Penyelesaian

1. Identifikasi file-file Java yang digunakan. File ini biasanya akan menjadi sebuah komponen dalam diagram, misalnya kita akan dapatkan :

a. file tampilan depan = UI.utama.java

b. file login

= UI.login.java

c. file pemasukan data = BukuTelepon.java

2. Identifikasikan library yang terlibat (jika ada), dan blok komponen. Dalam contoh ini, lembar pemasukan data akan terkoneksi dengan satu tabel dalam database.

3. Membuat daftar ketergantungan (dependency) antar komponen, misalnya :

a. Tampilan depan menentukan lembar input login

b. Input login menentukan lembar pemasukan data buku telepon

c. Lembar pemasukan data buku telepon akan berhubungan dengan database.

Diagram Komponen & Diagram Deployment

10.1.4 Menggambarkan Diagram Komponen

1. Pilih menu Diagram, Component Diagram

2. Klik icon Component pada toolbox.

3. Tambahkan komponen lain yang sudah diidentifikasikan, selanjutnya buat garis kebergantungan (dependency), sesuai identifikasi sebelumnya seperti terlihat pada gambar berikut.

Klik icon Depedency, lalu pilih asal komponen dan drag kearah komponen lain yang bergantung kepadanya.

124 Diagram Komponen & Diagram Deployment

4. Untuk menuliskan dokumen/artifak lain seperti library, webpage dll, klik icon Artifact pada toolbox, lalu edit sesuai dengan nama dokumen kita.

Diagram komponen untuk contoh kasus sebelumnya.

Keterangan tambahan : Dalam modul ini, perangkat lunak permodelan UML yang digunakan adalah JUDE Community 5.4.1 dari JUDE (http://jude.change-vision.com/). Simbol diagram komponen yang terbentuk adalah menggunakan versi UML 1.0. Barangkali akan Anda jumpai buku yang menuliskan simbol diagram komponen yang berbeda karena menggunakan UML 2.0.

Gambar 0-1 Simbol Diagram Komponen pada UML 1.x dan UML 2.0

Diagram Komponen & Diagram Deployment