Gambar 4.8 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Efisiensi TD 2
pada Beban Terendah Malam. Grafik diatas menampilkan data-data saat terjadi pembebanan, maka dilihat juga
pengaruhnya terhadap nilai efisiensinya. Dari grafik diatas terlihat bahwa, pada transformator daya 1 maupun pada transformator
2, perubahan daya, baik saat beban tertinggi maupun pada saat beban terendah, mempengaruhi efisiensi transformator walaupun tidak nilainya tidak terlalu signifikan. Hal ini sesuai dengan
persamaan :
η = + ∑
× 100
Dilihat dari persamaan diatas, hal yang turut mempengaruhi efisiensi adalah rugi-rugi transformator itu sendiri. Namun karena rugi-rugi transformator tergolong kecil bila
dibandingkan daya yang di turunkan transformator, maka hal ini juga berpengaruh sedikit pada efisiensi.
4.2.2 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi Transformator
150 150
200 200
212 180
184 211
215 189
99,90 99,88
99,86 99,86
99,86 99,87
99,87 99,87
99,86 99,86
50 100
150 200
250
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n MW
ttanggal
PMW Beban Terendah Malam Efisiensi
Universitas Sumatera Utara
Berikut ini ditampilkan grafik perbandingan daya saat pembebanan terhadap rugi- rugi total pada transformator 1 dan transformator 2.
Gambar 4.9 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi TD 1
pada Beban Tertinggi Siang.
Gambar 4.10 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi TD 1
pada Beban Tertinggi Malam.
111 106
116 112
111 117
114 116
117 106
127,28 118,53 138,65
119,3 116,38 127,2
131,08 142,14 122,07
120,7
50 100
150 200
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n MW
d an
Ru gi
T ot
al k
W
Rugi TotalkW
PMW Pembebanan Tertinggi Siang Rugi Total kW Pembebanan Tertinggi siang
112 111
114 117
112 117
117 117
117 108
132,27 157,79
146,6 121,21
115,03 143,64
181,01 169,49 158,53 160,43
50 100
150 200
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n M
W
d an
R ug
i T ot
al k
W
ttanggal
PMW Pembebanan Tertinggi Malam Rugi Total kW Pembebanan Tertinggi Malam
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.11 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi TD 1
pada Beban Terendah Siang.
. Gambar 4.12 Perbandingan Daya Saat Pembebanan Terhadah Rugi TD 1
Pada Beban Terendah Malam.
110 104
116 113
111 116
111 108
107 107
121,45 112,25
131,29 112,03
108,33 125,44
131,91 135,47 117,99
118,42
50 100
150 200
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n MW
d an
Ru gi
T ot
al k
W
ttanggal
PMW Pembebanan Terendah Siang Rugi Total kW Pembebanan Terndah Siang
106 112
114 115
112 107
117 115
99 114
130,39 143,91
130,46 120,39
149,55 143,64
175,1 161,14
155,58 153,47
50 100
150 200
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n M
W d
an Ru
gi T
ot al
k W
ttanggal
PMW Pembebanan Terendah Malam Rugi Total kW Pembebanan Terendah Malam
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.13 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi TD 2
pada Beban Tertinggi Siang.
Gambar 4.14 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi TD 2
pada Beban Tertinggi Malam.
56 155
209 209
220 218
220 191
148 217
72,29 190,68
292,81 283,96 300,79 303,53
321,57 251,98
180,69 310
50 100
150 200
250 300
350
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n MW
d an
Ru gi
T ot
al k
W
ttanggal
PMW Pembebanan Tertinggi Siang Rugi Total kW Pembebanan Tertinggi Siang
116 201
212 219
211 211
211 215
210 215
129,88 288,34
297,57 305,13 289,29 311,48
318,04 286,09 305,68
324,93
50 100
150 200
250 300
350
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n M
W d
an R
ug i T
ot al
k W
ttanggal
PMW Pembebanan Tertinggi Malam Rugi Total kW Pembebanan Tertinggi Malam
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.15 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi TD 2
pada Beban Terendah Siang.
Gambar 4.16 Perbandingan Daya saat Pembebanan Terhadap Rugi TD 2
pada Beban Terendah Malam.
48 151
211 174
219 214
216 188
146 173
65,59 180,74
293,29 225,5
297,51 299,09 319,17
251,32 174,75
228,5
50 100
150 200
250 300
350
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n MW
d an
Ru gi
T ot
al k
W
ttanggal
PMW Pembebanan Terendah Siang Rugi Total kW Pembebanan Terendah Siang
92 150
200 200
212 180
184 211
215 189
91,06 174
286,44 278,46
289,17 230,37
247,88 264,97
301,03 255,68
50 100
150 200
250 300
350
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
Be ba
n M
W d
an Ru
gi T
ot al
k W
ttanggal
PMW Pembebanan Terendah Malam Rugi Total kW Pembebanan Terendah Malam
Universitas Sumatera Utara
Grafik diatas menampilkan data-data saat terjadi pembebanan, maka dilihat juga pengaruhnya terhadap nilai rugi-rugi yang terjadi pada transformator, dimana rugi-rugi
transformator ini akan berpengaruh terhadap efisiensi transformatornya. Dari grafik diatas terlihat bahwa, pada transformator 1 dan transformator 3, pada saat
terjadi perubahan daya, maka akan terjadi perubahan rugi-rugi total transformator, dalam hal ini, terjadi perubahan rugi tembaga pada transformator, sedangkan rugi-rugi inti tidak berubah, dimana:
Rugi total = rugi inti + rugi tembaga Dari persamaan perubahan rugi tembaga terhadap perubahan daya juga dapat
diketahui
:
= ×
Bahwa dengan persamaan diatas diketahui bahwa perubahan daya juga mempengaruhi rugi tembaga.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpilan
Dari hasil penelitian dan analisa yang dilakukan maka dapat diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Analisis efisiensi yang didapat pada transformator daya 1 saat beban tertinggi siang 99,89 dan saat beban tertinggi malam 99,86, sedangkan pada terendah siang
99,89 dan saat beban terendah malam 99,87. Adapun pada transformator daya 2 saat beban tertinggi siang 99,86 dan saat beban tertinggi malam 99,86, sedangkan
pada terendah siang 99,86 dan saat beban terendah malam 99,86. 2. Semakin besar beban yang terpasang maka akan semakin besar pula rugi-rugi
tembaga transformator yang dihasilkan, yang akan mempengaruhi besarnya efisiensi. 3. Efisiensi dipengaruhi oleh rugi-rugi pada transformator daya, walaupun nilai rugi -
rugi relatif kecil dibandingkan daya transformator yang disalurkan.
Universitas Sumatera Utara