Teori Respons Aitem Unidimensi Independensi lokal

PROCEEDING Seminar Nasional Psikometri Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta – 2014 271 Intelligenz Struktur Test IST merupakan satu dari banyak tes yang masih sering digunakan. Dengan demikian, memastikan apakah IST masih memiliki kualitas yang baik dan apakah tes ini benar- benar presisi digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan dirasakan perlu agar tidak terjadi kesalahan dalam pengambilan keputusan akibat penggunaannya. Mengingat evaluasi yang telah dilakukan masih menggunakan pendekatan teori klasik maka dirasa belum cukup untuk memastikan kualitas IST. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi karakteristik IST menggunakan pendekatan item response theory .

B. Kajian Pustaka

1. Teori Respons Aitem

Item response theory mendasarkan diri pada sifat-sifat atau kemampuan laten yang mendasari kinerja atau performansi peserta terhadap aitem tes tertentu. Hambleton, dkk 1991 mengemukakan bahwa item response theory bersandar pada 2 postulat dasar, yaitu : a. Performansi peserta dalam suatu tes dapat diprediksi dengan sekumpulan faktor yang disebut trait, ciri laten atau kemampuan. b. Hubungan antara performansi peserta dengan sekumpulan trait yang mendasarinya dapat digambarkan dengan fungsi yang meningkat secara monoton yang disebut item characteristic curve ICC. Fungsi ini menunjukkan bahwa bila terjadi peningkatan trait, probabilitas jawaban benar juga meningkat. Asumsi Item Response Theory Sebelum menggunakan item response theory, ada beberapa asumsi yang harus dipenuhi untuk menentukan apakah item response theory merupakan tehnik yang tepat untuk digunakan. Menurut Hambleton, dkk 1991, Naga 1992, Scheuneman dan Bleistein 1989 asumsi yang harus dipenuhi adalah unidimensi, independensi lokal, dan item characteristic curve ICC.

1. Unidimensi

Item response theory mensyaratkan setiap aitem hanya mengukur satu ciri peserta. Unidimensi diukur sebagai derajat ketergantungan suatu aitem secara statistik. Ketergantungan diartikan sebagai trait atau kemampuan tunggal Crocker Algina, 1986.

2. Independensi lokal

Bila menggunakan item response theory, diasumsikan bahwa respon pada aitem yang satu bebas dari pengaruh respon pada aitem lain jika kemampuan yang mempengaruhi performansi dibuat konstan. Sehingga jika kemampuan disamakan pada aitem, aitem tidak saling berhubungan Hambleton, dkk, 1991. Asumsi independensi lokal terpenuhi jika asumsi unidimensi terpenuhi. Namun asumsi independensi lokal dapat terpenuhi pada tes meskipun asumsi unidimensi tidak terpenuhi. Menurut Fennessy, dkk, Thissen, dkk, Steinberg dan Mooney, jika independensi lokal tidak terpenuhi maka hasil estimasi parameter aitem, parameter kemampuan, dan statistik tes yang lain tidak akurat Zenisky, dkk, 2003

3. Kurva karakteristik aitem