62
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Setelah dilakukannya pengolahan data terhadap variabel-variabel penelitian di atas, maka dapat di ambil beberapa kesimpulan, yaitu :
1. Rata-rata pengusaha UKM Muslim di Kota Binjai adalah pengusaha
dengan pendidikan tamat SMAsederajat yaitu 24 orang atau 48 dari total responden dan sebagaian besar responden tidak pernah sekolah
agama. Pengusaha UKM Muslim di Kota Binjai didominasi oleh suku Jawa sebesar 64 dari total responden dengan bidang usaha sebagian
besar bergerak di bidang dagang usaha dan restoran. 2.
Pengusaha UKM Muslim di Kota Binjai menerima eksistensi perbankan di kota tersebut. Hal ini terbukti dari sebagian besar responden yang
mengajukan permintaan kredit usaha sebagai tanda pemanfaatan dari jasa perbankan. Terbukti 54 dari total responden menggunakan jasa
perbankan baik itu konvensional ataupun syariah sebagai modal atau sumber pembiayaan usahanya. Namun pada penelitian ini, diketahui
responden cenderung menggunakan jasa perbankan konvensional. 3.
Pengetahuan dan pemahaman pengusaha UKM Muslim di Kota Binjai terhadap perbankan syariah masih rendah akibat kurangnya kesadaran dan
kemauan untuk melakukan bisnis yang sesuai dengan syariat Islam, kurangnya pendidikan agama, juga karena kurangnya sosialisasi tentang
perbankan syariah pada para pengusaha.
63
4. Pengusaha UKM Muslim di Kota Binjai yang menerima eksistensi
perbankan karena disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu sebagai sumber pembiayaan modal usaha yang mudah dan profesional. Untuk responden
yang memilih bank syariah faktornya ialah untuk membantu usaha sesama Muslim dan menghindari riba.
5. Masih ada pengusaha yang belum menggunakan jasa perbankan akibat
kurangnya pengetahuan terhadap perbankan itu sendiri sehingga menimbulkan keraguan untuk menggunakana jasa perbankan, suku bunga
bank yang berbeda tiap bank dan juga karena kurangnya dorongan dari pemerintah untuk menghimmbau dan mensosialisasikan fungsi perbankan
pada pengusaha.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan tentang penerimaan eksistensi perbankan pengusaha UKM Muslim di Kota Binjai, maka
penulis mengajukan beberapa saran sebagai berikut : 1.
Perlunya promosi yang lebih aktif dari pihak perbankan yang bekerja sama dengan pemerintah untuk lebih mengajak massyarakat memanfaatkan jasa
perbankan agar aktivitas ekonomi dapat terus berjalan lancar dan dapat memberbaiki ekonomi di Kota Binjai menjadi lebih baik lagi.
2. Perlunya keaktifan MUI dan Departemen agama dalam mensosialisasikan
tentang pentingnya menjalankan usaha yang sesuai dengan syariat Islam. Agar usaha pengusaha UKM muslim dapat terlepas dari riba yang
menimbulkan dosa dan juga agar usaha yang di jalankan diberkahi Allah
64
S.w.t. Sosialisasi juga dilakukan bersama pihak-pihak perbankan syariah dengan menawarkan jasa perbankan yang mudah pengurusannya, jelas
perbandingannya dengan perbankan konvensional sesuai dengan syariat Islam dan menyeluruh sehinga masyarakat dapat mengenal perbankan
syariah dengan baik di seluruh Kota Binjai.
12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA