60
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil pengembangan dan diskusi hasil penelitian yang dikemukakan pada Bab IV, maka dapat dikemukakan simpulan penelitian
sebagai berikut: karakteristik performance assessment yang dikembangkan sesuai dengan indikator pembelajaran keanekaragaman makhluk hidup, dengan
persentase tanggapan pakar 72, validitas instrumen ≥ 0,216 dan reliabilitas
instrumen 0,9.
B. Saran
Ada beberapa saran yang dapat penulis ajukan berdasarkan hasil penelitian ini antara lain:
1. Penelitian ini dapat dilanjutkan sampai dengan tahap diseminasi, yaitu tahap
penyebarluasan produk oleh tim MGMP kabupaten. 2.
Guru diharapkan dapat mengembangkan performance assessment untuk standar kompetensi yang lain, sehingga dapat memperkaya bentuk penilaian
yang dilakukan di kelas.
61
DAFTAR PUSTAKA
Ali M. 1992. Penelitian Kependidikan Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa Ariev PR. 2005. A Theoretical Model for the Authentic Assessment of Teaching.
Practical Assessment, Research and Evaluation 10 2 : 1-11
Arikunto S. 2002. Dasar - Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara Brualdi A. 2000. Implementing Performance Assessment in the Classroom.
Practical Assessment, Research and Evaluation 3 5.
Baitiah N. 2005. Penggunaan Performance Assessment untuk Pembelajaran Konsep Pencemaran Air dengan Pendekatan Kontekstual. Skripsi.
Bandung: UPI Danielson. 2000. Collection of performance task and rubric. Online at
http:www.assessment.comperformancetask-rubrik.html [diakses tanggal
22 Maret 2010 ]
Depdiknas. 2006. Sistem Penilaian KTSP SMP. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Dietel R. 1994. Bumps and Bruises: Challenges to Implementing Performance Assessments in the Classroom. Newsletter of the National Center for
Research on Evaluation, Standards Student Testing 4 4: 2-6
Ferman I. 2005. Implementing Performance Based Assessment in the EFL Classroom. English Teachers Association of Israel 16 4.
Ghozali I. 2002. Aplikasi Analisis Multivariant dengan Program SPSS. Semarang: Universitas Diponegoro.
Gunawan MA. 2009. Penilaian Unjuk Kerja Perfomance Assessment. Jakarta. Online at
: http:forumpenelitian.blogspot.com200909penilaian-unjuk- kerja-performent.html
[diakses tanggal 22 Maret 2010] Hayat B. 2004. Penilaian Kelas Classroom Assessment dalam Penerapan
Standard Kompetensi. Jurnal Pendidikan Penabur 3 3 : 108-112. Hidayat W. 2010. Penilaian Kinerja Berupa Produk Dari Kegiatan Field Trip
Model Pengelompokan Wheater Dunleavy Skripsi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
62
Idha C. 2008. Meningkatkan pemahaman konsep mata pelajaran biologi melalui performance assessment. Jurnal Pendidikan Inovatif 3 2: 69-73.
Johnson RT DW Johnson. 2000. Meaningful Assessment a Manageable and Cooperative Process
. Needham Heights, MA : Allyn and Bacon Jutmini S, S Anitah, SS Rahardjo B Legowo. 2007. Panduan Evaluasi
Pembelajaran . Surakarta : Lembaga Pengembangan Pendidikan
Universitas Negeri Sebelas Maret. Latief MA. 2009. Penelitian Pengembangan. Malang: Universitas Negeri Malang.
Lunenburg FC. 2010. Measurement and Assessment in Schools. Schooling 11 :
1-7 Marhaeni IN 2007. Asesmen Otentik dalam Rangka KTSP Suatu Upaya
Pemberdayaan Guru dan Siswa. Makalah disampaikan pada: Pelatihan KTSP bagi Guru SMP MTs di Kabupaten Tabanan.
Univesitas Pendidikan Ganesha. Denpasar 10-14 September 2007.
Mulyana. 2005. Asesmen Dalam Pembelajaran Sains. Bandung. Online at: http:pak-gunawan.blogspot.com201002asesmen-dalam-pembelajaran-
sains-sd.html [diakses tanggal 22 Maret 2010]
Muslich M. 2009. KTSP KurikulumTingkat Satuan Pendidikan Dasar Pemahaman dan Pengembangan
. Jakarta: Bumi Aksara. Nurgiyantoro. 2008. Penilaian Otentik. Cakrawala Pendidikan 27 3: 250-261
Pannen P. 2007. Pedoman Pelaksanaan Praktikum. Jakarta: Grafindo. Puskur. 2006. Model Penilaian Kelas Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
SMPMTs . Jakarta : Pusat Kurikulum Badan Penelitian dan Pengembangan
Departemen Pendidikan Nasional. Purwanto N. 2004. Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung:
Remaja Rosdakarya. Ridlo S. 2005. Diktat Bahan Ajar Evaluasi Pembelajaran Biologi. Semarang:
FMIPA Unnes. Rosidin U. 2004. Asesmen Otentik: Pengembangan dan Penerapannya dalam
Pembelajaran IPA. Makalah disampaikan pada: Seminar Nasional
Rekayasa Sistem Penilaian dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Pendidikan
. Yogyakarta 26-27 Maret 2004.
63
Rudyatmi E A Rusilowati. 2010. Bahan Ajar Evaluasi Pembelajaran. Semarang: FMIPA Unnes.
Rustaman NY. 2008. Arah Penilaian Pembelajaran IPA Masa Depan. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam
6 6 : 38-46. Sa’dijah C. 2005. Assessmen kinerja dalam pembelajaran matematika. Jurnal
Pendidikan Inovatif . 4 2: 92-95.
Sudjana N. 2002. Metode Statistika. Bandung: Tarsito. Sudijono A. 2006. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Raja Grafindo
Persada. Sugiyono. 2006. Statistik untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RD. Bandung:
Alfabeta. Sukmadinata NS. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja
Rosdakarya. Tim Abdi Guru. 2006. IPA Terpadu untuk SMP Kelas VII. Jakarta : Erlangga.
Tim Penyusun. 2009. Pedoman Penyusunan Skripsi Jurusan Biologi. Semarang:
Jurusan Biologi FMIPAUNNES. Widodo W. 2010. Asesmen Kinerja Performance Assessment. Tanpa Penerbit
64
LAMPIRAN
65 Lampiran 1. Angket Observasi Awal
66
67
i
ii
iii
iv
i
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 01 RPP
Sekolah : SMP 1 PANCUR
Mata Pelajaran : IPA SAINS KelasSemester : VIIGenap
Alokasi Waktu : 2 X 40 menit 1×pertemuan
STANDAR KOMPETENSI
6. Memahami keanekaragaman makhluk hidup
KOMPETENSI DASAR
6.1. Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup
INDIKATOR
a. Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan hasil pengamatan
b. Membuat laporan ciri-ciri makhluk hidup berdasarkan hasil observasi.
A. Tujuan Pembelajaran